berkonsentrasi mendengarkan jawaban peserta didik, mengamati reaksi peserta didik, dan mengajukan pertanyaaan tingkat tinggi.
2.1.5.1 Tahap-tahap Pembelajaran dalam model Think –Pair-Share
Tahap utama dalam pembelajaran Think-Pair-Share adalah sebagai berikut:
Tahap 1 : Thingking berpikir Guru mengajukan pertanyaan atau isu yang berhubungan dengan
pelajaran. Kemudian peserta didik diminta untuk memikirkan pertanyaan atau isu tersebut secara mandiri untuk beberapa saat.
Tahap 2 : Pairing Guru meminta peserta didik berpasangan dengan peserta didik lain
untuk mendiskusikan apa yang telah dipikirkannya pada tahap pertama. Dalam tahap ini, setiap anggota pada kelompok membandingkan jawaban atau hasil
pemikiran mereka dengan mendefinisikan jawaban yang dianggap paling benar, paling meyakinkan, atau paling unik. Biasanya guru memberi waktu 4-5 menit
untuk berpasangan. Tahap 3 : Sharing berbagi
Pada tahap akhir, guru meminta kepada pasangan untuk berbagi dengan seluruh kelas tentang apa yang telah mereka bicarakan. Keterampilan berbagi
dalam seluruh kelas dapat dilakukan dengan menunjuk pasangan yang secara sukarela bersedia melaporkan hasil kerja kelompoknya atau bergiliran pasangan
demi pasangan hingga sekitar seperempat pasangan telah mendapat kesempatan untuk melaporkan hasil diskusi.
2.1.5.2 Langkah-langkah Pembelajaran dalam model Think –Pair- Share
Langkah-langkah atau alur pembelajaran dalam model Think-Pair-Share adalah:
Langkah ke 1 : Guru menyampaikan pertanyaan Aktifitas
: Guru melakukan apersepsi, menjelaskan tujuan pembelajaran, dan menyampaikan pertanyaan yang berhubungan dengan materi
yang akan disampaikan. Langkah ke 2 : Peserta didik berpikir secara individual
Aktifitas : Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
memikirkan jawaban dari permasalahan yang disampaikan guru. Langkah ini dapat dikembangkan dengan meminta peserta didik
untuk menuliskan hasil pemikirannya masing-masing. Langkah ke 3 : Setiap peserta didik mendiskusikan hasil pemikiran masing-
masing dengan pasangan Aktifitas
: Guru mengorganisasikan peserta didik untuk berpasangan dan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mendiskusikan
jawaban yang menurut mereka paling benar atau paling meyakinkan. Guru memotivasi peserta didik untuk aktif dalam
kerja kelompoknya. Pelaksanaan model ini dapat dilengkapi dengan LKPD sehingga kumpulan soal latihan atau pertanyaan
yang dikerjakan secara kelompok. Langkah ke 4 : Peserta didik berbagi jawaban dengan seluruh kelas
Aktivitas : Peserta didik mempresentasikan jawaban atau pemecahan
masalah secara individual atau kelompok di depan kelas.
Langkah ke 5 : Menganalisis dan mengevaluasi hasil pemecahan masalah Aktifitas : Guru membantu peserta didik untuk melakukan refleksi atau
evaluasi terhadap hasil pemecahan masalah yang telah mereka diskusikan.
Trianto, 2007: 61-62.
2.1.6 Lembar Kerja Peserta Didik LKPD