30
49 dan 49a flasher dan berakhir di massa, sehingga lampu tanda belok kanan akan menyala dan berkedip.
b. Lampu tanda belok kiri
Saat kunci kontak ON, dan saklar lampu tanda belok dihubungkan dengan menggerakkan tuas ke atas, maka arus akan mengalir dari baterai menuju saklar
lampu tanda belok kiri dan saklar hazard melewati sekring, kemudian arus akan mengalir ke flasher menuju indikator lampu tanda belok kiri, melawati terminal
49 dan 49a flasher dan berakhir di massa, sehingga lampu tanda belok kiri akan menyala dan berkedip.
c. Lampu Tanda PeringatanHazard
a. Hazard off Saat kunci kontak OFF, dan saklar lampu hazard dihubungkan dengan
menarik tuas ke depan, maka arus akan mengalir dari baterai menuju saklar lampu tanda belok dan saklar hazard melewati sekring, kemudian arus akan mengalir ke
flasher menuju indikator lampu tanda belok kanan dan kiri, melawati terminal 49 dan 49a flasher dan berakhir di massa, sehingga lampu tanda belok kanan dan kiri
akan menyala dan berkedip. b. Hazard on
Saat kunci kontak ON, dan saklar lampu hazard dihubungkan dengan menarik tuas ke depan, maka arus akan mengalir dari baterai menuju saklar lampu tanda
belok dan saklar hazard melewati sekring, kemudian arus akan mengalir ke flasher menuju indikator lampu tanda belok kanan dan kiri, melawati terminal 49 dan 49a
31
flasher dan berakhir di massa, sehingga lampu tanda belok kanan dan kiri akan menyala dan berkedip.
Gambar 2.7 Wiring Lampu Tanda
d. Lampu kota dan plat nomor
Saat saklar lampu kota dan plat nomer dihubungkan dengan memutar tuas sekali, maka arus akan mengalir dari baterai menuju saklar lampu kota melewati
sekring, kemudian arus akan mengalir menuju ke lampu kota dan berakhir di massa, sehingga lampu kota dan plat nomer akan menyala.
32
Gambar 2.8 Wiring Lampu Kota dan Plat Nomor
33
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pengertian Penelitian Pengembangan
Dalam Sugiyono 2010: 407 penelitian pengembangan disebutkan sebagai penelitian dan pengembangan research and development. Dalam kamus
besar bahasa Indonesia KBBI, penelitian adalah kegiatan pengumpulan, pengolahan, analsisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan
objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau ingin menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip umum, sedangkan pengembangan adalah
proses atau cara yang dilakukan untuk mengembangkan sesuatu menjadi baik atau sempurna.
Kalau arti penelitian dan pengembangan dijadikan satu yaitu penelitian pengembangan, maka dapat diartikan bahwa kegiatan pengumpulan, pengolahan,
analsisis, dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan objektif yang disertai dengan kegiatan mengembangkan suatu produk untuk memecahkan
suatu persoalan yang dihadapi. Sugiyono 2010: 412 juga menyatakan bahwa penelitian pengembangan merupakan metode penelitian yang digunakan
untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. Secara garis besar, penelitian pengembangan diawali dengan penelitian-
penelitian skala kecil yang bisa dalam bentuk pengumpulan data terhadap permasalahan yang dihadapi dan ingin dicari solusinya. Hasil penelitian awal
tersebut dijadikan acuan untuk mengembangkan sebuah produk. Pada proses