Perencanaan Pelaksanaan Tindakan RANCANGAN PENELITIAN

Gambar 3.1. Alur Penelitian Tindakan Kelas Arikunto, 2008: 16

3.1.1. Perencanaan

Pada tahap perencanaan peneliti menentukan fokus peristiwa yang perlu mendapat perhatian khusus untuk diamati, kemudian membuat sebuah instrumen pengamatan untuk merekam fakta yang terjadi selama tindakan berlangsung. Tahapan ini menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan Suhardjono dalam Arikunto, 2008: 75. Dalam tahap perencanan ini, tim peneliti melakukan hal-hal sebagai berikut : a. Menyusun perangkat pembelajaran pada materi permasalahan sosial di daerah meliputi RPP, materi ajar, media pembelajaran, Lembar Kerja Siswa, kisi-kisi soal evaluasi, soal evaluasi, dan lembar penilaian dengan menggunakan model Treffinger berbantuan media Powerpoint. b. Menyiapkan sumber dan media Powerpoint tentang permasalahan sosial di daerah, speaker, laptop, dan LCD proyektor. c. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati keterampilan guru dan aktivitas siswa. d. Menyiapkan angket respon siswa dan catatan lapangan. e. Menyiapkan alat dokumentasi yaitu camera digital untuk merekam proses pembelajaran berupa foto dan video.

3.1.2. Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan merupakan implementasi atau penerapan rancangan yang telah ditetapkan yaitu mengenai tindakan kelas Arikunto, 2008: 18. Pelaksanaan tindakan merupakan penerapan dari rancangan strategi maupun skenario pembelajaran yang telah dibuat. Kegiatan pelaksanaan tindakan perbaikan merupakan tindakan pokok dalam siklus PTK, pada saat bersamaan kegiatan pelaksanaan ini juga disertai dengan kegiatan observasi dan interpretasi serta diikuti dengan kegiatan refleksi. Pelaksanaan tindakan penelitian ini direncanakan dalam 3 siklus, masing-masing siklus satu pertemuan. Siklus pertama akan membahas materi perbedaan masalah pribadi dan masalah sosial. Untuk siklus kedua akan membahas materi masalah sosial di lingkungan tempat tinggal. Selanjutnya, siklus ketiga akan membahas materi tentang masalah sosial di lingkungan perkotaan. Pelaksanaan tindakan dalam penelitian ini dilakukan sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran yang dilaksanakan melalui tiga tahap kegiatan, yaitu: a kegiatan awal, b kegiatan inti, dan c kegiatan akhir.

3.1.3. Observasi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT DI KELAS V SDN PLALANGAN 04 KOTA SEMARANG

0 34 271

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) BERBANTUAN MEDIA GRAFIS PADA SISWA KELAS IV SDN TUGUREJO 01 KOTA SEMARANG

4 24 305

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE NHT BERBANTUAN AUDIOVISUAL SISWA KELAS IV SDN PURWOYOSO 01 KOTA SEMARANG

0 8 306

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS VA SDN SAMPANGAN 01 SEMARANG

0 15 497

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL JIGSAW DENGAN MEDIA FLIPCHART PADA SISWA KELAS IV SDN MANGUNSARI SEMARANG

0 8 297

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL LEARNING CYCLE BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN MANGKANGKULON 1 KOTA SEMARANG

0 9 447

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA GRAFIS PADA SISWA KELAS IV SDN MANGUNSARI SEMARANG

0 23 247

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN MANGKANGKULON 01 KOTA SEMARANG

0 14 264

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN BRINGIN 02 KOTA SEMARANG

0 3 269

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVA SDN TAMBAKAJI 04 KOTA SEMARANG

0 5 308