Tujuan Layanan Penguasaan Konten Fungsi Layanan Penguasaan Konten

3. Pengembangan sikap dan kebiasaan belajar yang baik, antara lain dengan: a. Menemukan motif-motif yang tepat dalam belajar b. Memelihara kondisi kesehatan c. Mengatur waktu belajar baik di sekolah maupun rumah; membuat jadwal belajar d. Memilih tempat yang baik e. Belajar dengan menggunakan sumber-sumber belajar yang kaya seperti buku teks, kamus, dan berbagai referensi lain, bahanhasil percobaanpenelitian f. Tidak segan-segan bertanya untuk hal-hal yang tidak diketahui kepada guru, teman, dan siapapun juga g. Mengembangkan motivasi dan sikap positif terhadap materi yang dipelajari 4. Pengajaran perbaikan Guru Pembimbing bekerja sama dengan Guru Mata PelajaranGuru Praktik. 5. Program pengayaan Guru Pembimbing bekerja sama dengan Guru Mata PelajaranGuru Praktik. 6. Pengembangan dan pemanfaatan lingkungan sekitar lingkunagn fisik, sosial dan budaya untuk belajar. Dalam pelaksaan layanan penguasaan konten, peneliti memberikan pelatihanpenugasan terkait kebiasaan belajar berpedoman pada teori di atas. Materi penugasan yang akan diberikan terkait kebiasaan belajar antara lain strategi mendengarkan aktif, membuat jadwal kegiatan, mengembangkan motivasu belajar, menghilangkan rasa kantuk saat belajar, strategi belajar kelompok, strategi menghafal menggunakan kartu kecil, strategi membaca, dan strategi pengorganisasian pengetahuan menggunakan peta konsep.

2.3.3 Tujuan Layanan Penguasaan Konten

Tujuan layanan penguasaan konten menurut Prayitno 2004: 2 dikelompokkan menjadi dua, yaitu tujuan umum dan tujuan khusus, dan akan dijelaskan sebagai berikut: 1. Tujuan Umum Tujuan umum layanan penguasaan konten adalah dikuasainya suatu konten tertentu. Penguasaan konten ini perlu bagi individu atau klien untuk menambah wawasan dan pemahaman, mengarahkan penilaian dan sikap,menguasai cara-cara kebiasaan tertentu untuk memenuhi kebutuhannya dan mengatasi masalah-masalahnya. 2. Tujuan Khusus Tujuan khusus penguasaan konten dapat dilihat pertama dari kepentingan individu atau klien mempelajarinya, dan kedua isi konten itu sendiri. Pendapat lain mengenai tujuan layanan penguasaan konten menurut Mugiharso 2009: 61 adalah: Untuk memungkinkan siswa memahami dan mengembangkan sikap dan kebiasaan belajar yang baik, keterampilan dan materi belajar yang cocok dengan kecepatan dan kesulitan belajarnya serta tuntutan kemampuan yang berguna dalam kehidupan dan perkembangan dirinya. Melihat definisi beberapa ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan layanan penguasaan konten adalah untuk memahamkan, mengembangkan, dan membelajarkan siswa terhadap suatu konten tertentu yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Tujuan layanan penguasaan konten dalam penelitian ini adalah untuk memahamkan, mengembangkan, dan membelajarkan siswa terhadap suatu konten atau keterampilan terkait kebiasaan belajar siswa.

2.3.4 Fungsi Layanan Penguasaan Konten

Secara umum fungsi layanan penguasaan konten adalah fungsi pemeliharaan dan fungsi pengembangan. Menurut Prayitno 2004: 215 fungsi pemeliharaan dan pengembangan berarti memelihara segala sesuatu yang baik positif yang ada dalam diri individu siswa, baik hal itu merupakan bawaan maupun hasil perkembangan yang telah dicapai selama ini. Sejalan dengan pendapat tersebut Mugiarso 2009: 61 menjelaskan fungsi pengembangan dan pemeliharaan berarti bahwa layanan yang diberikan dapat membantu para klien dalam memelihara dan mengembangkan keseluruhan pribadinya secara mantap, terarah, dan berkelanjutan. Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa fungsi layanan penguasaan konten adalah memelihara dan mengembangkan potensi yang dimiliki siswa. Penelitian ini akan mengembangkan kebiasaan belajar siswa, apabila siswa sudah memiliki kebiasaan belajar yang baik maka perlu dipelihara.

2.3.5 Asas-Asas Layanan Penguasaan Konten

Dokumen yang terkait

PENGARUH LAYANAN PENGUASAAN KONTEN TEKNIK MIND MAPPING TERHADAP KEEFEKTIFAN BELAJAR SISWA KELAS XI AP SMK YPE SAMPANG, CILACAP TAHUN AJARAN 2014 2015

2 11 184

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MANAJEMEN WAKTU MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DENGAN TEKNIK KONTRAK PERILAKU PADA SISWA KELAS VIII B SMP N 21 SEMARANG TAHUN AJARAN 2013 2014

78 383 244

UPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI ANTARPRIBADI MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DENGAN METODE KEGIATAN KELOMPOK DAN DISKUSI KELOMPOK PADA SISWA KELAS VIII F SMP NEGERI 5 SEMARANG TAHUN AJARAN 2013 2014

0 9 234

MENINGKATKAN PERILAKU PROSOSIAL RENDAH MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 21 SEMARANG TAHUN AJARAN 2013 2014

1 28 245

PENGARUH LAYANAN PENGUASAAN KONTEN TERHADAP KREATIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KARANGRAYUNG PURWODADI TAHUN AJARAN 2015 2016

9 68 166

PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN BELAJAR TERHADAP KEBIASAAN BELAJAR POSITIF SISWA TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 1 22

PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN PENGUASAAN KONTEN UNTUK MENINGKATKAN KARAKTER BERPIKIR KREATIF SISWA SMP NEGERI 3 SALAPIAN LANGKAT TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 2 13

PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN PENGUASAAN KONTEN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS VIII SMP PUTERI SION TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 2 24

PENGARUH LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DENGAN TEKNIK PSIKODRAMA TERHADAP PERILAKU PROSOSIAL SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 WARUREJA KABUPATEN TEGAL TAHUN AJARAN 2014 2015 -

0 0 67

SKRIPSI MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PKn MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN BERBASIS AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS VIII A SMP 1 DAWE TAHUN 2013 2014

0 0 24