3.4. Metode dan Alat Pengumpul Data
Menentukan metode dan alat pengumpulan data merupakan langkah penting dalam penelitian ilmiah. Langkah ini merupakan cara untuk memperoleh
data mengenai kebiasaan belajar siswa. Berikut akan diuraikan metode dan alat pengumpulan data dalam penelitian ini.
3.4.1. Metode Pengumpulan Data
Data merupakan hal pokok dan utama dalam setiap penelitian. Menurut Arikunto 2006: 126 “Metode pengumpulan data adalah cara memperoleh data
dalam suatu kegiatan penelitian”. Pengumpulan data ini dimaksudkan untuk memperoleh bahan-bahan yang akurat, relevan, dan reliabel. Untuk diberikan data
yang dimaksud maka menggunakan teknik-teknik dan prosedur pengumpulan data, serta alat-alat yang diandalkan.
Jenis data yang akan digali dalam penelitian ini adalah data yang bersifat abstrak. Data abstrak merupakan data mengenai subjek perlu digali secara tidak
langsung melalui cara-cara pengukuran karena subjek penelitian biasanya tidak mengetahui faktanya. Berdasarkan jenis data tersebut maka alat pengumpul data
yang digunakan dalam penelitian ini merupakan alat ukur psikologi berupa skala psikologi.
Menurut Azwar 2005: 3 skala psikologi merupakan alat ukur aspek psikologi atau atribut afektif. Alat pengumpul data yang akan digunakan dalam
penelitian ini adalah skala kebiasaan belajar siswa yang berupa pre test dan post test. Azwar 2005: 4 lebih lanjut menjelaskan karakteristik skala psikologi antara
lain sebagai berikut:
1 Stimulusnya berupa pertanyaan atau pernyataan yang tidak langsung mengungkap atribut yang hendak diukur melainkan mengungkap
indikator perilaku dari yang bersangkutan. Dalam hal ini, meskipun subjek yang di ukur memahami pertanyaan atau pernyataannya
namun tidak mengetahui arah jawaban yang dikehendaki oleh pertanyaan yang diajukan sehingga jawaban yang diberikan akan
tergantung pada interpretasi subjek terhadap pertanyaan tersebut dan jawabannya lebih proyektif, yaitu berupa proyeksi dari perasaan atau
kepribadiannya.
2 Skala psikologi selalu berisi banyak item dikarenakan atribut psikologis diungkap secara tidak langsung lewat indikator-indikator
perilaku, sedangkan indikator perilaku diterjemahkan dalam bentuk item-item. Jawaban subjek terhadap satu item baru merupakan
sebagian dari banyak indikasi mengenai atribut yang diukur, sedangkan kesimpulan akhir sebagai suatu diagnosis baru dapat
dicapai bila semua item telah direspons.
3 Respon subjek tidak diklasifikasikan sebagai jawaban benar atau salah. Semua jawaban dapat diterima sepanjang diberikan secara
jujur dan sungguh-sungguh. Hanya saja, jawaban yang berbeda akan diinterpretasikan berbeda pula.
Skala psikologi digunakan untuk memperoleh data sampel yaitu pada pre test dan post test. Skala kebiasaan belajar siswa digunakan untuk mencari
informasi siswa yang mempunyai kebiasaan belajar dengan kategori tinggi, sedang, rendah dan sangat rendah. Setelah sampel diperoleh, maka hasil dari skala
kebiasaan belajar dijadikan sebagai data pre test. Skala psikologi juga digunakan pada saat post test. Data post test digunakan untuk mengetahui apakah ada
perubahan gejala atau perkembangan kebiasaan belajar siswa sebelum dan setelah diberikan layanan penguasaan konten.
3.4.2. Alat Pengumpul Data