31
c. Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Make A Match
Teknik Mencari Pasangan Make A Match Isjoni, 2010: 67, teknik yang dikembangkan oleh Loma Curran pada tahun 1994. Salah satu keunggulan teknik
ini adalah siswa mencari pasangan sambil belajar mengenai suatu konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan. Teknik ini bisa digunakan dalam semua
mata pelajaran dan untuk semua tingkatan usia.
Menurut Miftahul Huda 2012: 135, teknik Make A Match, siswa mencari pasangan sambil mempelajari suatu konsep atau topik tertentu dalam suasana
yang menyenangkan. Make A Match dapat diterapkan untuk semua mata pelajaran
dan tingkatan kelas. Langkah-langkah Make A Match Miftahul Huda, 2012: 135.
1 Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa topik yang mungkin
cocok untuk sesi review persiapan menjelang tes atau ujian. 2
Setiap siswa mendapatkan satu buah kartu. 3
Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan kartunya.
4 Siswa bisa juga bergabung dengan 2 atau 3 siswa lain yang memegang kartu
yang berhubungan. Langkah-langkah teknik Make A Match Cari Pasangan M. Hosnan,
2014: 251 sebagai berikut:
1 Guru menyiapkan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik yang
cocok untuk sesi review, sebaliknya satu bagian kartu soal dan bagian lainnya kartu jawaban.
2 Setiap siswa mendapat satu buah kartu.
3 Tiap siswa memikirkan jawaban soal dari kartu yang dipegang.
4 Setiap siswa mencari pasangan yang mempunyai kartu yang cocok dengan
kartunya soal jawaban. 5
Setiap siswa yang dapat mencocokkan kartunya sebelum batas waktu diberi poin.
6 Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar tiap siswa mendapat kartu yang
berbeda dari sebelumnya, demikian seterusnya. 7
Kesimpulan penutup.
32 Menurut Anita Lie 2008: 55, salah satu keunggulan teknik ini adalah
siswa mencari pasangan sambil belajar mengenai suatu konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan. Oleh karena itu, siswa dapat memahami materi
dengan mudah dengan saling berdiskusi dalam suasana yang menyenangkan.
Langkah-langkah dalam model pembelajaran kooperatif teknik Make A
Match:
1 Guru dan siswa melakukan persiapan sebelum pembelajaran dimulai
Guru mempersiapkan kartu soal-jawaban dan menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
2 Pengelompokkan siswa
Siswa dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok I dan kelompok II. 3
Teknik mencari pasangan Permainan mencari pasangan meliputi tata cara sebagai berikut:
a Siswa memperoleh satu kartu berisi soal dan jawaban.
b Siswa memikirkan jawaban dari soal pada kartu masing-masing selama 3
menit. Siswa tidak diperkenankan mencari pasangan terlebih dahulu sebelum waktu untuk memikirkan jawaban selesai.
c Siswa mencari pasangan kartunya selama 2 menit. Siswa mencari
jawaban dari soal kartunya di dalam kartu anggota lain dalam kelompoknya.
d Setelah menemukan pasangan kartunya, siswa mengucapkan kata
berhasil untuk dicatat dan dicek kebenaran jawaban oleh pengamat.
33 e
Setelah menemukan pasangannnya, siswa duduk berdekatan dengan pasangannya untuk mendiskusikan jawaban dari soal dalam kartunya.
Siswa yang menemukan pasangan kartu yang tepat mendapat satu poin. f
Siswa tidak diperbolehkan mengganggu teman lain yang masih mencari pasangan.
4 Presentasi dan pembahasan hasil permainan
Pasangan kartu soal dan jawaban yang sudah cocok dapat mempresentasikan soal dan jawaban yang ada di kartunya.
5 Penghargaan kelompok
Kelompok dengan poin tertinggi mendapat penghargaan dari guru. 6
Penyimpulan materi Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang dipelajari pada saat
pembelajaran. 7
Penugasan dan persiapan materi berikutnya.
5. Keefektifan Pembelajaran