BAB IV PERTANGGUNGJAWABAN NOTARIS KEPADA PARA PIHAK APABILA
PROSES PERJANJIAN KREDIT TIDAK DAPAT DILAKSANAKAN SESUAI DENGAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN NOMOR 2 TAHUN
2014 TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 30 TAHUN 2004 TENTANG JABATAN NOTARIS
A. Pertanggungjawaban dan Tanggung Jawab Hukum
Didalam konstruksi tata bahasa Indonesia, ada pencarian pengertian kata menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia. Tanggung jawab pada dasarnya adalah
keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Berkewajiban menanggung, memikul tanggung jawab, menanggung segala sesuatunya, atau memberikan jawab dan
menanggung akibatnya. Maka defenisi ini dapat ditarik kesimpulannya bahwa tanggung jawab adalah menanggung segala sesuatu atas apa yang timbul dikarenakan
perbuatannya. Sementara itu, ada dikenal tanggung jawab hukum. Berikut ini ada beberapa
defenisi mengenai tanggung jawab hukum menurut para ahli, yaitu: 1.
Ridwan Halim mendefinisikan tanggung jawab hukum sebagai sesuatu akibat lebih lanjut dari pelaksaan peranan, baik peranan itu merupakan hak dan
kewajiban ataupun kekuasaan. Secara umum tanggung jawab hukum diartikan sebagai kewajiban untuk melakukan sesuatu atau berprilaku menurut cara tertentu
tidak
menyimpang dari
pertaturan yang
telah ada
Universitas Sumatera Utara
65
2.
Purbacaraka mengatakan tanggung jawab hukum bersumber atau lahir atas penggunaan fasilitas dalam penerapan kemampuan tiap orang untuk
menggunakan hak ataudan melaksanakan kewajibannya. Lebih lanjut ditegaskan, setiap pelaksanaan kewajiban dan setiap penggunaan hak baik yangn dilakukan
secara tidak memadai maupun yang dilakukan secara memadai pada dasarnya tetap harus disertai dengan pertanggung jawaban, demikian pula dengan
pelaksanaan kekuasaan
66
Maka, tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang di sengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga
berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban. Tanggung jawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian hidup
manusia ,bahwa setiap manusia di bebani dengan tangung jawab.apabila di kaji tanggung jawab itu adalah kewajiban yang harus di pikul sebagai akibat dari
perbuatan pihak yang berbuat. Tanggung jawab adalah ciri manusia yang beradab. Manusia merasa
bertanggung jawab karena ia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannya itu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengadilan atau pengorbanan.
B. Macam-Macam Tanggung Jawab