Waktu dan Tempat Karakterisasi dan formulasi rengginang tepung ikan tembang (Sardinella fimbriata)

3.3 Metode Penelitian

Penelitian ini meliputi proses pembuatan tepung ikan tembang, perhitungan rendemen tepung ikan tembang, uji proksimat tepung ikan tembang, pembuatan rengginang dengan penambahan konsentrasi tepung ikan tembang yang berbeda-beda, penentuan rengginang ikan tembang yang terbaik dengan uji Bayes, analisis proksimat dan perhitungan nilai gizi rengginang tepung ikan tembang terpilih dan rengginang komersil rengginang tanpa penambahan tepung ikan melainkan ditambahkan terasi sebagai pembanding. Pembuatan rengginang tepung ikan tembang terpilih dan rengginang komersil diproduksi pada hari yang sama. Rengginang komersil diproduksi oleh Kube Kelompok Usaha Bersama yang berada di Kampung Anyar, Desa Semplak Barat, Kecamatan Kemang di Bogor, Jawa Barat . Konsentrasi tepung ikan tembang yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0, 5, 10, 15 dan 20. Analisis dengan menggunakan metode Bayes bertujuan untuk melihat penambahan konsentrasi tepung ikan tembang yang terbaik. Setelah terpilih konsentrasi tepung ikan tembang yang terbaik berdasarkan uji Bayes, dilakukan analisis proksimat. Analisis proksimat dilakukan untuk mengetahui kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak dan kadar karbohidrat yang dihitung secara by difference. Proses pembuatan rengginang diawali dengan pembuatan tepung ikan tembang. Bahan baku yang digunakan untuk membuat tepung ikan adalah ikan tembang. Ikan yang digunakan sebelumnya dicuci dan ditimbang untuk mengetahui bobot awal ikan tersebut. Kemudian, ikan tembang utuh disiangi dengan membuang bagian kepala, insang, sisik, sirip dan isi perut. Setelah itu, ikan yang telah disiangi dicuci dengan tujuan untuk menghilangkan kotoran dan darah yang masih menempel. Selanjutnya dilunakkan dengan menggunakan autoklaf pada suhu 121 o C selama 1 jam sampai tulang dan duri yang melekat pada daging menjadi lunak, kemudian dipres dengan pengepres selama 10-15 menit. Pengepresan bertujuan untuk mengurangi jumlah air dan lemak yang terkandung dalam daging ikan. Setelah dipres kemudian digiling dengan penggiling grinder. Kemudian dikeringkan dengan menggunakan oven dengan lama pengeringan kurang lebih 15 jam pada suhu sekitar 60 o C sampai kadar air menjadi rendah yaitu