jawaban  sesuai  dengan  keinginan  responden.  Sedangkan  pertanyaan  tertutup  adalah pertanyaan yang jawabannya telah disediakan, sehingga responden hanya dapat memilih
salah satu alternatif jawaban yang menurutnya paling sesuai. Data Sekunder adalah data primer  yang telah diolah  lebih  lanjut baik oleh pihak
pengumpul data primer atau pihak  lain  yang dapat diperoleh dari  berbagai  sumber studi literatur  diantaranya;  Buku-buku,  internet,  tabloid,  majalah,  jurnal  dan  hasil-hasil
penelitian terdahulu.
3.3.2   Metode Pengambilan Sampel
Teknik  pengambilan  contoh  yang  digunakan  adalah  secara  nonprobability sampling sehingga probabilitas masing – masing anggota tidak diketahui. Dengan cara ini
semua elemen populasi  belum tentu  memiliki peluang  yang  sama untuk dipilih  menjadi anggota  sampel.  Metode  yang  digunakan  adalah  metode  convenience  sampling.  Sampel
ini  digunakan  untuk  mendapatkan  unit  sampel  menurut  kemudahan  dalam  memperoleh responden.  Pada  umumnya,  peneliti  menggunakan  metode  ini  untuk  memperoleh  daftar
pertanyaan  dalam  jumlah  besar  dan  lengkap  secara  cepat  dan  hemat  dimana  penentuan responden berdasarkan pada ketersediaan sampel menjadi responden. Kuncoro, 2003.
Jumlah sampel yang di gunakan adalah sebanyak 57, jumlah tersebut didapat dari 100 kuesioner yang di sebar dan yang memenuhi screening question sebanyak 57. Jumlah
tersebut sudah  memenuhi  syarat  minimum 30  sampel utuk dapat diolah  menggunakan software smart PLS.
3.3.3 Pengujian Kuisioner
Penilitian  ini  menggunakan  uji  kuisioner  seperti  uji  validitas  dan  uji  reliabilitas. Hal  ini  dilakukan  agar  kuisioner  yang  digunakan  memang  akurat  dan  layak  untuk
disebarkan  kepada  responden.  Pengolahan  dan  analisis  data  dilakukan  dengan  bantuan program Statistical Product and Service Solution SPSS versi 16 dan MINITAB 14.
a.  Uji Validitas Setelah  kuesioner  akhir  terbentuk,  langkah  awal  yang  dilakukan  adalah
menguji  validitas  kuesioner.  Pengujian  validitas  dimaksudkan  untuk  mengetahui sejauhmana suatu alat pengukur instrumen mengukur apa yang ingin diukur Umar,
2003.  Uji  validitas  digunakan  untuk  menghitung  nilai  korelasi  r  antara  data  pada masing-masing  pertanyaan  dengan  skor  total.  Teknik  yang  dipakai  untuk  menguji
validitas kuesioner adalah teknik korelasi product moment pearson berikut :
 
 
 
 
  
 
 
2 2
2 2
xy
Y Y
n X
X n
Y X
XY n
r …............................….2
Keterangan : r
xy
=  Korelasi antar X dan Y n   =  Jumlah responden
X  =  Skor masing-masing pertanyaan Y  =  Skor total
b.  Uji Reliabilitas Jika alat ukur dinyatakan sahih, selanjutnya reliabilitas alat ukur tersebut diuji.
Reliabilitas adalah suatu nilai yang menunjukkan konsistensi suatu alat ukur di dalam mengukur  gejala  yang  sama  Umar,  2003.  Reliabilitas  alat  ukur  dalam  bentuk  skala
dapat dicari dengan menggunakan teknik alpha cronbach berikut : 
 
 
 
 
 
 
 
 
2 1
2 11
σ σ
1 1
k k
r ………………...........................………….3
Keterangan : r
11
=  Reliabilitas instrumen K       =  Banyaknya butir pertanyaan
2
    =  Jumlah ragam butir
2 1
        =  Jumlah ragam total Untuk mencari nilai ragam digunakan rumus berikut :
 
n n
X X
 
 
2 2
2
 ...………….....................................……….4
Keterangan : n  =  Jumlah responden
X  =  Nilai skor yang dipilih
3.3.4   Pengolahan dan Analisis Data