Lanjutan Tabel 5.1
Karakteristik Responden Frekuensi f
Persentase
Golongan darah A
11 16.2
B 10
14.7 AB
16 23.5
O 31
45.6
b. Karakteristik responden berdasarkan lama menderita penyakit
HIVAIDS dalam bulan.
Hasil penelitian pada tabel 5.2 menunjukkan analisis rata-rata lama responden menderita penyakit HIVAIDS adalah 12 bulan, dengan
lama menderita penyakit HIVAIDS paling baru terdiagnosa 2 bulan dan paling lama 84 bulan Tabel 5.2.
Tabel 5.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Menderita Penyakit
di Pusyansus RSUP H. Adam Malik Medan n=68
Karakteristik Responden Mean
Median SD
Min- Max
Lama menderita penyakit HIVAIDS dalam bulan
21.04 12.00 18.651
2-84
5.2.2 Dukungan keluarga pasien HIVAIDS di Pusyansus RSUP
Haji Adam Malik Medan
Hasil penelitian pada tabel 5.3 menunjukkan bahwa hampir setengah pasien HIVAIDS mendapat dukungan keluarga yang baik
sebanyak 48.5, pada kategori dukungan keluarga cukup 42.6 dan 8.8 berada pada kategori dukungan keluarga kurang Tabel 5.3.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi responden berdasarkan Dukungan Keluarga Pasien
HIVAIDS di Pusyansus RSUP H. Adam Malik Medan n=68
Karakteristik Responden Frekuensi f
Persentase
Dukungan keluarga baik Dukungan keluarga cukup
Dukungan keluarga kurang 33
29 6
48.5 42.6
8.8
5.2.3 Tingkat depresi pasien HIVAIDS di Pusyansus RSUP Haji
Adam Malik Medan
Hasil penelitian pada tabel 5.4 menunjukkan bahwa hampir setengah pasien HIVAIDS tidak depresi sebanyak 45.6, depresi ringan
sebanyak 16.2, depresi sedang sebanyak 26.5 dan 11.8 yang dikategorikan mengalami depresi berat Tabel 5.4.
Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi responden berdasarkan tingkat depresi Pasien
HIVAIDS di Pusyansus RSUP H. Adam Malik Medan n=68
Karakteristik Responden Frekuensi f
Persentase
Tidak depresi Depresi ringan
Depresi sedang Depresi berat
31 11
18 8
45.6 16.2
26.5 11.8
5.2.4 Hubungan dukungan keluarga dengan tingkat depresi pasien
HIVAIDS di Pusyansus RSUP Haji Adam Malik Medan
Hasil penelitian pada tabel 5.5 menunjukkan nilai Significancy 0.000 yang menyatakan bahwa korelasi antara dukungan keluarga dengan
tingkat depresi adalah bermakna. Nilai korelasi spearman sebesar -0.745 menunjukkan bahwa arah korelasi negatif dengan kekuatan korelasi yang
kuat. Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara dukungan keluarga
Universitas Sumatera Utara
dengan tingkat depresi pasien HIVAIDS di Pusyansus RSUP H. Adam Malik Medan dengan level signifikan p 0.05 Tabel 5.5.
Tabel 5.5 Hasil analisis Hubungan Dukungan Keluarga dengan Tingkat Depresi
Pasien HIVAIDS di Pusyansus RSUP H. Adam Malik Medan n=68
Variabel 1
Variabel 2
R p- value
Keterangan
Dukungan Keluarga
Pasien HIVAIDS
Tingkat Depresi
pasien HIVAIDS
-0.745 0.000 Ada hubungan bermakna
dengan arah korelasi negatif dengan kekuatan
korelasi kuat
5.3 Pembahasan