98
c. Penyusunan Anggaran dan Sumber Anggaran
Penyusunan anggaran dan sumber anggaran merupakan rencana ke depan menyangkut dana yang akan digunakan, dan dinyatakan
dalam bentuk kuantitatif berupa satuan uang. Menurut Nafarin 2000:9 adalah sebagai berikut, anggaran merupakan rencana tertulis
mengenai kegiatan suatu organisasi yang dinyatakan secara kuantitatif dan umumnya dinyatakan dalam satuan uang untuk jangka waktu
tertentu. Hal itu menunjukan bahwa anggaran merupakan dana yang direncanakan untuk mejalankan rencana yang telah disusun
sebelumnya. Ericson dalam Slamet, 2004:89 memaparkan bahwa partisipasi
pada tahap perencanaan maksudnya adalah pelibatan seseorang pada tahap penyusunan rencana dan strategi dalam penyusunan kepanitiaan
dan anggaran pada suatu kegiatanproyek. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa dalam
pelaksanaan penyusunan anggaran dan sumber anggaran, tidak adanya pelibatan masyarakat dalam proses tersebut. Sehingga dalam
penyusunan anggaran hanya dari pihak BAPPEDA saja. Tetapi bukan berarti masyarakat tidak mengetahui terhadap rancangan susunan
anggaran yang telah dibuat oleh BAPPEDA, mereka pun tahu dengan disosialisasikannya rancangan anggaran tersebut kepada masyarakat
Limbasari.
99 Setelah disosialisasikannya rancangan anggaran pembangunan
desa wisata Limbasari bukan berarti masyarakat Limbasari tinggal menunggu keluarnya dana untuk pembangunan tersebu. Tetapi mereka
juga berinisiatif dengan membuat proposal dan diajukan kepada pihak BAPPEDA untuk kebutuhan sarana yang diperlukan untuk saat ini.
Dalam pengajuan proposal tersebut juga akhirnya diterima dan telah dijadikan untuk membeli peralatan kegiatan tubing yang sedang ramai
dikunjungi wisatawan.
d. Perencanaan Sumber Daya Manusia SDM
Dalam organisasi diperlukan sumber daya manusia, agar organisasi tersebut bisa jalan. Maka untuk penentuan sumber daya
manusia tersebut diperlukan adanya perencanaan sumber daya manusia SDM. Menurut Irawan 2000 bahwa perencanaan sumber
daya manusia merupakan kegiatan penentuan jumlah dan jenis SDM yang diperlukan oleh suatu organisasi untuk masa yang akan datang.
Hal tersebut menunjukkan bahwa perencanaan sumber daya manusia dilakukan untuk menentukan jumlah dan jenis SDM yang
diperlukan dalam lembaga Pokdarwis Kelompok Sadar Wisata. Sadar wisata yang terkait dengan dukungan dan peran masyarakat
sebagai tuan rumah dalam upaya untuk menciptakan lingkungan dan suasana kondusif yang mampu medorong tumbuh dan berkembangnya
industri pariwista, melalui perwujudan sapta pesona unsur aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan unsur kenangan.
100 Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa perencanaan
sumber daya manusia untuk penentuan kepengurusan Pokdarwis di desa Limbasari menyangkut dengan desa wisata dilakukan dengan
musyawarah antara perangkat desa bersama dengan masyarakat. Partisipasi masyarakat dalam musyawarah tersebut yaitu hadir dalam
pertemuan, ikut mengajukan saran – saran tentang kepengurusan Pokdarwis dan ikut berpartisipasi dalam keanggoraan pengurus
Pokdarwis.
e. Analisis