Pengertian Pendidikan Tingkat Pendidikan

50 perempuan berturut-turut adalah 84 dan 90, sedangkan untuk lansia tua laki-laki dan perempuan berturut adalah 22 dan 51. d. Jenis kelamin perempuan berpengaruh negatif terhadap kemungkinan tetap bekerja penduduk lansia. e. Ras kulit putih memiliki pengaruh negatif terhadap kemungkinan tetap bekerja penduduk lansia. f. Status perkawinan berpengaruh negatif terhadap kemungkinan tetap bekerja penduduk lansia dan pengaruhnya lebih besar untuk lansia perempuan. Perbedaan penelitian Williamson dan McNamara dengan penelitian ini terletak di penggunaan variabel moderasi berupa variabel gender, ras dan usia. Selain itu, variabel tingkat pendidikan dalam penelitian Williamson dan McNamara dikategorikan menjadi tiga yaitu menempuh pendidikan 8 tahun, 9 sampai 16 tahun, dan lebih dari 16 tahun, sedangkan penelitian ini membagi variabel tersebut ke dalam enam katergori. Selanjutnya, penelitian Williamson dan McNamara memisahkan tingkat usia lansia menjadi dua yaitu kelompok usia 62 tahun dan 65 tahun, sedangkan dalam penelitian ini tidak. 2. Penelitian Giles,Wang, dan Cai 2011 yang berjudul The Labor Supply and Retirement Behavior of China’s Older Workers and Elderly in Comparative Perspective Giles, Wang dan Cai 2011 meneliti tentang perilaku partisipasi kerja penduduk lansia di Tiongkok dengan negara pembanding Indonesia dan 51 Korea. Data yang dipakai merupakan data sekunder dari The China Health and Retirement Longitudinal Study CHARLS 2008, The Indonesian Family Life Survey IFLS 2007 dan The Korean Longitudinal Study of Aging KloSA 2006. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis Locally Weighted Regression LOWESS. Hasil penelitian Giles, Wang dan Cai adalah: a. Kemampuan memenuhi syarat untuk pensiun berpengaruh neagtif terhadap partisipasi kerja penduduk lansia di perkotaan. Sementara itu, pengaruhnya terhadap partisipasi kerja penduduk lansia di pedesaan tidak ditemukan. b. Status kesehatan lansia memberikan pengaruh negatif terhadap partisipasi kerja penduduk lansia. Pengaruh yang terjadi di wilayah pedesaan lebih tinggi daripada di perkotaan China. Di Indonesia hal tersebut berpengaruh negatif terhadap penduduk lansia laki-laki dan perempuan baik di wilayah perkotaan maupun pedesaan sedangkan di Korea lebih banyak terjadi pada penduduk lansia laki-laki di pedesaan. c. Ketersediaan bantuan keluarga tidak memberi pengaruh signifikan terhadap partisipasi kerja penduduk lansia di China. Di Indonesia dan Korea hal tersebut juga tidak memberikan dampak yang kuat terhadap partisipasi kerja penduduk lansia. d. Di pedesaan China serta wilayah perkotaan dan pedesaan Indonesia, partisipasi kerja penduduk lansia perempuan berhubungan kuat dengan