d. Hakikat Ilmu Pengetahuan Sosial
1 Pengertian Pendidikan IPS
Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial IPS dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP merupakan salah
satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari SDMISDLB sampai SMPMTsSMPLB. IPS mengkaji seperangkat peristiwa,
fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SDMI mata pelajaran IPS memuat materi Geografi,
Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diarahkan untuk dapat menjadi warga Negara
Indonesia yang demokratis, dan bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta damai.
Saidihardjo 2008:2, Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan himpunan pengetahuan tentang kehidupan social dari bahan realitas
kehidupan sehari-hari dalam masyarakat. Dalam kurikulum berbasis kompetensi KBK, Ilmu Pengetahuan Sosial dimaknai
sebagai seperangkat fakta, peristiwa, konsep, generalisasi yang berkaitan dengan perilaku dan tindakan manusia untuk
membanguun dirinya, masyarakat, bangsa dan lingkungannya berdasarkan pada pengalaman masa lalu yang dapat dimaknai
untuk masa kini, dan diantisipasi untuk masa yang akan datang. Martorella Etin Solihatin dan Raharjo, 2007:14
mengatakan bahwa
pembelajaran pendidikan
IPS lebih
menekankan pada aspek “pendidikan” daripada transfer “konsep”, karena dalam pembelajaran pendidikan IPS siswa diharapkan
memperoleh pemahaman
terhadap sejumlah
konsep dan
pengembangan serta
melatih sikap,
nilai, moral,
dan ketrampilannya berdasarkan konsep yang telah dimilikinya.
Dengan demikian, pembelajaran IPS harus difokuskan pada aspek kependidikannya.
Etin Solihatin dan Raharjo 2007 : 15 menyatakan bahwa tujuan dari pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial adalah untuk
mendidik dan memberi bekal kemampuan dasar kepada siswa untuk mengembangkan diri sesuai bakat.
Sapriya 2009:20 menyatakan bahwa istilah IPS di sekolah dasar merupakan nama mata pelajaran yang berdiri sendiri sebagai
integrasi dari sejumlah konsep disiplin ilmu social, humaniora, sains bahkan berbagai isu dan masalah social kehidupan. Materi
IPS untuk jenjang sekolah dasar tidak terlihat aspek disiplin ilmu karena yang lebih dipentingkan adalah dimensi pedagogik dan
psikologis serta karakteristik kemampuan berpikir peserta didik yang bersifat holistik.
Ilmu Pengetahuan Sosial IPS merupakan program pendidikan yang mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep dan
generalisasi pengetahuan tentang kehidupan social manusia dan lingkungan sekelilingnya.
2 Tujuan Pendidikan IPS
Secara garis besar tujuan pendidikan IPS adalah: a
Membentuk nilai moral dan etik Pendidikan Ilmu pengetahuan sosial menekankan pada
pembentukan pengetahuan dengan dasar sosial dan etika yang baik. Filosofi sosialnya adalah bahwa manusia yang merupakan
manusia Indonesia yang memliki moral moral force, mental sosial, intelektual tinggi serta spiritual.
b Membentuk manusia yang berbudaya dan memiliki mental
social Pendidikan Ilmu pengetahuan social merupakan
rangkaian ilmu social yang memberikan kontribusi dalam membentuk watak budaya yang kuat dan kokoh, mandiri,
percaya diri, patriotism, memiliki dedikasi tinggi, berkompetisi dan berkomitmen terhadap nasionalisme bangsa.
c Membentuk kecerdasan individual dan masyarakat
Pendidikan Ilmu pengetahuan sosial sebagai sebagai suatu
komponen dalam
pendidikan menjadi
sumber pengetahuan tentang dinamika social dan sosok masyarakat
yang memiliki tingkat kecerdasan tinggi. Hal belajar dalam dunia pendidikan tidak bisa lepas dari kurikulum yang menitik
beratkan cara-cara membangun sifat kreatif dan kemauan untuk belajar. Tujuan belajar tidak hanya memenuhi kebutuhan
individu agar menjadi orang cerdas tetapi tujuan belajar itu sendiri adalah terpenuhinya kebutuhan sosial masyarakat.
e. Karakteristik siswa kelas V SD