Evaluasi : Membuat tulisan mengenai jenis, fungsi, jenis dan nilai estetis sebuah

338 Buku Guru Kelas X SMA MA SMK MAK Interaksi dengan Orang Tua Interaksi dengan orang tua dapat dilakukan melalui buku penghubung maupun media lain berbasis telekomunikasi seperti yang saat sekarang ini berkembang. Interaksi pada hakikatnya menjalin komunikasi antara pihak sekolah dengan orang tua terhadap kemajuan dan perkembangan baik intelektual, sikap, maupun keterampilan yang telah dikuasai oleh anaknya. 1. Penilaian Pribadi Nama : …………………………………. Kelas : …………………………………. Semester : …………………………………. Waktu penilaian : …………………………………. No Pernyataan 1 Saya berusaha belajar pagelaran ragam gerak tari dengan sungguh- sungguh. ☐ Ya ☐ Tidak 2 Saya berusaha belajar unsur pendukung pagelaran ragam gerak tari dengan sungguh-sungguh. ☐ Ya ☐ Tidak 3 Saya mengikuti pembelajaran pagelaran ragam gerak tari dengan tanggung jawab. ☐ Ya ☐ Tidak Seni Budaya 339 No Pernyataan 4 Saya mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu ☐ Ya ☐ Tidak 5 Saya mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami ☐ Ya ☐ Tidak 6 Saya berperan aktif dalam kelompok ☐ Ya ☐ Tidak 7 Saya menyerahkan tugas tepat waktu ☐ Ya ☐ Tidak 8 Saya menghargai nilai estetis dalam kritik tari yang terkandung di dalam pagelaran ragam gerak tari. ☐ Ya ☐ Tidak 9 Saya menghormati dan menghargai orang tua ☐ Ya ☐ Tidak 10 Saya menghormati dan menghargai teman dan guru ☐ Ya ☐ Tidak 2. Penilaian Antarteman Nama teman yang dinilai : ………………………………….. Nama penilai : ………………………………….. Kelas : ………………………………….. Semester : ………………………………….. Waktu penilaian : ………………………………….. No Pernyataan 1 Berusaha belajar dengan sungguh-sungguh ☐ Ya ☐ Tidak 2 Mengikuti pembelajaran dengan penuh perhatian ☐ Ya ☐ Tidak 3 Mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu ☐ Ya ☐ Tidak 4 Mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami ☐ Ya ☐ Tidak 5 Berperan aktif dalam kelompok ☐ Ya ☐ Tidak 340 Buku Guru Kelas X SMA MA SMK MAK No Pernyataan 6 Menyerahkan tugas tepat waktu ☐ Ya ☐ Tidak 7 Menghargai nilai estetis yang terkandung didalam pagelaran gerak tari ☐ Ya ☐ Tidak 8 Menguasai dan dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan baik ☐ Ya ☐ Tidak 9 Menghormati dan menghargai teman ☐ Ya ☐ Tidak 10 Menghormati dan menghargai guru ☐ Ya ☐ Tidak Evaluasi dan Penilaian Pembelajaran Guru dapat melakukan evaluasi dengan berbagai macam cara seperti praktik maupun tes. Pada praktik tari sebaiknya guru menggunakan evaluasi penampilan tari baik secara individu, berpasangan maupun kelompok disesuaikan dengan tari yang dipelajarinya. Evaluasi dalam bentuk membuat kritik tari pada tari idealnya memiliki komposisi 100 dalam bentuk pengetahuan. Rubrik penilaian terhadap hasil karya siswa berupa artikel atau tulisan tentang kritik tari perlu dibuat sebagai acuan dalam menilai. Guru dapat menentukan indikator apa saja yang dinilai berdasarkan tulisan yang dibuat oleh siswa dengan skala penilaiannya. Format Diskusi Hasil Pengamatan Nama Siswa : NIS : HariTanggal Pengamatan : No. Aspek yang diamati Uraian Pengamatan 1 Gerak 2 Properti tari 3 Properti panggung 4 Lighting cahaya 5 Iringan musik 6 Pakaian Seni Budaya 341 semester 2 BAB 15 Merancang Pementasan Teater Kompetensi Inti: KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli gotong royong, kerja sama, toleran, damai, santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesiik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. Kompetensi Dasar: 1.1 : Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta bangga terhadap seni musik sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.

2.1 : Menunjukkan sikap kerja sama, bertanggung jawab, toleran, dan

disiplin melalui aktivitas berkesenian.

2.2 : Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam mengapresiai

seni dan pembuatnya.

2.3 : Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli terhadap lingkungan

dan sesama, menghargai pementasan seni dan pembuatnya.

3.3 : Memahami pertunjukan musik tradisional. 4.3 : Menampilkan pertunjukan musik tradisional.

342 Buku Guru Kelas X SMA MA SMK MAK Tujuan Pembelajaran Pembelajaran merancang pementasan teater pada sementer 2 bab XV, Kelas X ini, merupakan tahap berikutnya setelah peserta didik mempelajari materi menyusun naskah lakon pada semester 1. Pembelajaran dengan materi merancang pementasan teater, peserta didik dimotivasi dan difasilitasi untuk memahami konsep, teknik dan prosedur dalam merancang pementasan teater bersumber teater tradisional. Untuk memberikan pembelajaran yang optimal, peserta didik disyaratkan untuk memiliki pemahaman dasar materi merancang pementasan teater bersumber teater tradisional dengan muatan nilai-nilai kependidikan. Kompetensi peserta didik setelah mempelajari materi merancang pementasan teater pada bab XV, semester 2 diharapkan dapat memahami; konsep, teknik dan prosedur merancang pementasan teater bersumber teater tradisional. Materi pembelajaran merancang pementasan teater bersumber teater tradisional dapat dilakukan dalam 2 kali pertemuan. Pertemuan pertama, guru memotivasi dan memfasilitasi peserta didik untuk memahami materi dengan lingkup; pengertian, jenis dan bentuk, dan unsur merancang pementasan teater bersumber teater tradisional. Pertemuan kedua, guru memotivasi dan memfasilitasi peserta didik untuk diajak berkreativitas merancang pementasan teater melalui pemahaman teknik dan prosedur pembelajaran dalam bentuk mengkomunikasikan secara tertulis, lisan dan praktik merancang pementasan teater bersumber teater tradisional sesuai temuan dan pilihan peserta didik. Pembelajaran merancang pementasan pada bab ini, peserta didik diharapkan mampu memahami materi merancang pementasan bersumber teater tradisional atau teater daerah dapat dikemukakan sebagai berikut. Peserta didik, setelah mempelajari merancang pementasan diharapkan dapat: 1. Mengidentiikasi pengertian merancang pementasan teater tradisional. 2. Mengidentiikasi kegiatan merancang pementasan teater tradisional. 3. Mengidentiikasi unsur-unsur dalam merancang pementasan teater tradisional. 4. Membedakan teknik merancang pementasan teater tradisional. 5. Mengamati kegiatan merancang pementasan teater tradisional. Seni Budaya 343 6. Menganalisis kegiatan merancang pementasan teater tradisional. 7. Merancang pementasan teater bersumber teater tradisional. 8. Mempresentasikan rancangan pementasan teater sederhana dengan lisan, dan tulisan dalam bentuk proposal dan konsep pementasan teater bersumber teater tradisional. Peta konsep dalam pembelajaran merancang pementasan bersumber teater tradisional merupakan panduan kerangka pikir untuk membantu guru dalam mengembangkan segenap; pengetahuan, keterampilan dan sikap peserta didik. Konsep pembelajaran melalui merancang pementasan ini bukanlah urutan baku dan kaku dalam operasional pembelajaran terhadap peserta didik. Peta konsep pembelajaran hendaklah dijadikan sebagai acuan dalam pengkategorian materi ajar untuk memudahkan proses pembelajaran peserta didik dalam memahami merancang pementasan bersumber teater tradisional atau teater daerah. Selanjutnya, peta konsep pembelajaran dalam merancang pementasan teater dipetakan dalam bagan sebagai berikut. PETA MATERI Pengertian Merancang Pementasan Jenis Kegiatan Merancang Pementasan Teknik Merancang Pementasan Unsur-unsur Merancang Pementasan Merancang Pementasan Teater Kreativitas Merancang Pementasan Pengertian Merancang Pementasan Jenis Kegiatan Merancang Pementasan Teknik Merancang Pementasan Unsur-unsur Merancang Pementasan