Perbedaan Penelitian Sekarang Dengan Penelitian Terdahulu

jawaban responden pada skor 1 – 3 berjumlah 18,76 serta 26,49 responden menjawab skor 4. Dengan perubahan yang terjadi pada PSAK 16, diharapkan mahasiswa dapat menguasai dan memahami ketentuan-ketentuan pada aset tetap dengan mempelajari kembali perubahan-perubahan tersebut. Perubahan PSAK No. 16 ternyata mempengaruhi pemahaman akuntansi tentang aset tetap pada mahasiswa akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur, terbukti dari jawaban responden yaitu sebagian besar mahasiswa akuntansi paham tentang asset tetap yaitu sebesar 64,73 hal ini terlihat dari jawaban responden pada skor 5 – 7 berjumlah 64,73. Sedangkan sisanya 14,53 responden kurang paham tentang asset tetap hal ini terlihat dari jawaban responden pada skor 1 – 3 berjumlah 14,53 serta 20,68 responden menjawab skor 4 Selain itu, hasil uji t pada regresi linier sederhana menunjukkan bahwa Perubahan PSAK No. 16 mempengaruhi pemahaman akuntansi tentang aset tetap pada mahasiswa akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur, dilihat dari nilai t hitung sebesar 10,381 dan tingkat signifikan sebesar 0,000.

4.3.2. Perbedaan Penelitian Sekarang Dengan Penelitian Terdahulu

Perbedaan penelitian sekarang dengan penelitian terdahulu terletak pada variabel, obyek, metode dan hasil penelitian itu sendiri. Berikut ini rangkuman perbedaan penelitian sekarang dengan penelitian terdahulu : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Tabel 4.16 : Rangkuman Perbedaan Penelitian Sekarang Dengan Penelitian Terdahulu No Nama Peneliti Judul Penelitian Kesimpulan 1 Mega Anjasmoro 2010 Adopsi International Financial Report Standard : “Kebutuhan atau Paksaan?” Studi Kasus Pada PT. Garuda Airlines Indonesia GA melakukan adopsi IFRS bukan atas paksaan dari pemerintah namun atas inisiatif dari manajemen perusahaan tersebut karena kebutuhan atas standar yang mengatur tentang perlakuan akuntansi untuk jasa penerbangan serta kebutuhan untuk memenuhi tuntutan dari para lease GA untuk mengadopsi IFRS agar memberikan kemudahan kepada pihak tersebut untuk menginterpretasikan laporan keuangan GA 2 Vanesa Agustin 2004 Revaluasi Terhadap Aktiva Tetap Pada PT “ X” Dalam perhitungan aspek PPh yang, menurut ketentuan yang berlaku, atas selisih lebih penilaian kembali aktiva tetap akan dikenakan PPh final. Besarnya PPh final yang ditetapkan diperoleh dari selisih lebih dari revaluasi aktiva tetap yang digunakan sebagai dasar perhitungan pajaknya kemudian dikalikan dengan tariff PPh final sebesar 10 yang sebelumnya terlebih dahulu dikurangi dengan kompensasi kerugian pada tahun berjalan dan tahun-tahun sebelumnya 3 Ricky Yulianto 2008 Perbedaan Kinerja Keuangan Perusahaan Sebelum dan Sesudah Revaluasi Aktiva Tetap di PT X tidak adanya perbedaan kinerja laporan keuangan perusahaan antara sebelum dan sesudah revaluasi aktiva tetap jika dilihat dari debt to equity ratio, fixed assets to net worth, return on investment 4 Sahnidar dan Narumondang Bulan Siregar 2009 Penerapan PSAK No. 16 Terhadap Aktiva Tetap Tanaman Menghasilkan Bududaya Coklat Pada PT. Perkebunan Nusantara II Persero Tanjung Morawan Kebun Maryke Tanaman menghasilkan PTPN II Persero kebun Maryke telah sesuai dengan PSAK No. 16 dan BAPEPAM No. SE-02PM2002 5 Eva Herdianti Kurnia 2011 Perubahan PSAK No. 16 Terhadap Pemahaman Akuntansi Tentang Aset Tetap Pada Mahasiswa Akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur Perubahan PSAK No. 16 mempengaruhi pemahaman akuntansi tentang aset tetap pada mahasiswa akuntansi UPN “Veteran” Jawa Timur Sumber : Penelitian BAB II

4.3.3. Konfirmasi Penelitian dengan Tujuan dan Manfaat Penelitian