6. Analisis Regresi Linear Berganda
Tabel 4.39
Model Summaryb Model
R R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 ,561a
,315 ,301
1,892 a Predictors: Constant, Kepuasan, Serv_Performance
b Dependent Variable: Repurchase
a. Koefisien Korelasi Regresi Linear
Tabel 4. 40 Pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0.000 – 0,199 Sangat Rendah
0,200 – 0,399 Rendah
0,400 – 0,599 Sedang
0,600 – 0,799 Kuat
0,800 – 1,000 Sangat Kuat
Sumber: Dr. Sugiono, Metode Penelitian Bisnis
Hasil dari penelitian ini didapat bahwa nilai R sebesar 0,561. berdasarkan tabel pedoman diatas, maka menunjukkan adanya hubungan
yang cukup kuat antara variabel kinerja pelayanan X1 dan kepuasan konsumen X2 terhadap pembelian kembali Y.
b. Koefisien Determinasi R
2
Pada tabel Model Summary
b
menunjukkan nilai R Square sebesar 0,315. karena variabel independen tidak lebih dari dua, maka peneliti
menggunakan R Square dan bukan Adjusted R Square Singgih Santoso, 2000: 167. Hal ini berarti variabel kinerja pelayanan dan kepuasan
konsumen secara bersama dapat menjelaskan sebesar 31.5 variabel pembelian kembali. Adapun sisanya sebesar 68.5 dijelaskan oleh faktor
atau variabel lain yang tidak diketahui dan tidak termasuk dalam penelitian ini. Sedangkan Standar Error Of Estimate SEE adalah sebesar 1.892,
semakin kecil SEE akan membuat model regresi semakin tepat dalam memprediksi variabel dependen Singgih Santoso, 2000: 167.
c. Persamaan Regresi Berganda
Tabel 4.41
Coefficientsa
1
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients B
Std. Error Beta
1 Constant
5,600 2,342
Serv_Performance ,150
,051 ,352
Kepuasan ,173
,081 ,254
a Dependent Variable: Repurchase
Berdasarkan tabel Coefficient
a
diatas memperlihatkan bahwa nilai Constant
5.600, kinerja pelayanan service performance 0.150 dan
kepuasan konsumen 0.173. Sehingga analisis regresi berganda dapat dirumuskan seperti berikut ini:
Y = 5.600 + 0.150 X
1
+ 0.173 X
2
+ e Variabel kinerja pelayanan X
1
mempunyai pengaruh yang positif terhadap kecenderungan pembelian kembali Repurchase, dengan
koefisien regresi sebesar 0.150 yang artinya jika faktor kinerja pelayanan meningkat sebesar 1 satuan maka kecenderungan pembelian kembali
Repurchase akan meningkat sebesar 0.150 atau 15.0. Pada variabel kepuasan konsumen X
2
juga mempunyai pengaruh yang positif terhadap kecenderungan pembelian kembali Repurchase
dengan koefisien regresi 0.173 yang artinya jika faktor kepuasan konsumen meningkat sebesar 1 satuan maka kecenderungan pembelian
kembali Repurchase akan meningkat sebesar 0.173 atau 17.3.
7. Uji Hipotesis