Ika Purnamasari A. : Hygiene Sanitasi Dan Pemeriksaan Kandungan Bakteri Escherichia Coli
Pada Es Krim Yang Dijajakan Di Kecamatan Medan Petisah Kota Medan Tahun 2009, 2009.
USU Repository © 2009
3. Makanan yang disimpan pada suhu di bawah 10 C harus dipanaskan kembali
reheating.
2.3.4.2. Suhu
1 Makanan kering disimpan dalam suhu kamar 25 C – 30
C 2 Makanan basah harus segera diasajikan pada suhu diatas 60
C. 3 Makanan basah yang masih lama disajikan disimpan pada suhu dibawah 10
C Untuk mencegah pertumbuhan bakteri usahakanlah makanan selalu berada pada
suhu dimana bakteri tidak tumbuh yaitu di bawah 10 C atau diatas 60
C. Suhu 10 C –
60 C sangat berbahaya, maka disebut danger zone.
2.3.5 Prinsip 5 : Pengangkutan makanan
Pengangkutan makanan yang sehat akan sangat berperan di dalam mencegah terjadinya pencemaran makanan. Dalam proses pengangkutan makanan banyak pihak
yang terkait mulai dari persiapan, pewadahan, orang, suhu dan kendaraan pengangkut itu sendiri.
2.3.5.1 Pengangkutan Bahan Makanan
Pencemaran makanan selama dalam pengangkutan dapat berupa pencemaran fisik, mikroba, maupun kimia. Untuk mencegah adalah dengan membuang atau
mengurangi sumber yang akan menyebabkan pencemaran Depkes RI, 2004. Caranya:
1. Mengangkut bahan makanan tidak bercampur dengan bahan berbahaya dan beracun B3 seperti pupuk, obat hama atau bahan kimia lain.
Ika Purnamasari A. : Hygiene Sanitasi Dan Pemeriksaan Kandungan Bakteri Escherichia Coli
Pada Es Krim Yang Dijajakan Di Kecamatan Medan Petisah Kota Medan Tahun 2009, 2009.
USU Repository © 2009
2. Kendaraan pengangkut makanan tidak dipergunakan untuk mengangkut bahan lain seperti : untuk mengangkut orang, hewan, atau barang-barang
3. Kendaraan harus diperhatikan kebersihannya agar setiap digunakan untuk makanan selalu dalam keadaan bersih
4. Hindari pemakaian kendaraan yang telah mengangkut bahan kimi atau pestisida walaupun telah dicuci masih akan terjadi pencemaran
5. Hindari perlakuan manusia yang menangani makanan selama pengangkutan, seperti : ditumpuk, diinjak dan dibanting
6. Kalau mungkin gunakanlah kenderaan pengangkut bahan makanan yang menggunakan alat pendingin sehingga mampu membawa makanan dengan
jangkauan yang lebih jauh lagi.
2.3.5.2 Pengangkutan siap santap
Dalam prinsip pengangkutan siap santap perlu diperhatikan sebagai berikut Depkes RI, 2004 :
1. Setiap makanan mempunyai wadah masing-masing 2. Wadah yang digunakan harus utuh, kuat dan ukurannya memadai dengan
makanan yang ditempatkan dan terbuat dari bahan anti karat atau anti bocor.
3. Pengangkutan untuk waktu yang lama harus diatur suhunya agar tetap panas 60
C dan tetap dingin 4 C.
4. Wadah selama dalam perjalanan tidak boleh selalu dibuka dan tetap dalam keadaan tertutup sampai di tempat penyajian
Ika Purnamasari A. : Hygiene Sanitasi Dan Pemeriksaan Kandungan Bakteri Escherichia Coli
Pada Es Krim Yang Dijajakan Di Kecamatan Medan Petisah Kota Medan Tahun 2009, 2009.
USU Repository © 2009
5. Kendaraan pengangkut disediakan khusus dan tidak digunakan untuk keperluan lain.
2.3.6 Prinsip 6 : Penyajian Makanan