64
4. Indoexchange Tbk INDX
Perusahaan ini bergerak di bidang infrastruktur, utilitas, dan transportasi dan mengumumkan kebijakan reverse stock split pada tanggal 25 Agustus 2005
5. Sarasa Nugraha Tbk SRSN
Perusahaan ini bergerak di bidang industri dasar dan kimia dan mengumumkan kebijakan reverse stock split pada tanggal 06 Oktober 2005
6. Bank Artha Graha Internasional Tbk INPC
Perusahaan ini bergerak di bidang keuangan dan mengumumkan kebijakan
reverse stock split pada tanggal 10 Januari 2007. 7. Bakrie Brothers Tbk BNBR
Perusahaan ini bergerak di bidang perdagangan, jasa, dan investasi dan mengumumkan kebijakan reverse stock split pada tanggal 06 Maret 2008.
8. Polysindo Eka Perkasa Tbk POLY
Perusahaan ini bergerak di bidang industri garmen atau pakaian jadi dan
mengumumkan kebijakan reverse stock split pada tanggal 14 Maret 2008. C Analisis dan Pembahasan
1. Analisis Deskriptif
Perusahaan yang dijadikan sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan yang telah memenuhi kriteria-kriteria yang ditentukan yaitu
perusahaan yang melakukan stock split atau reverse stock split dari Januari 2005 sampai dengan Desember 2009. Perusahaan tersebut tidak melakukan
kebijakan corporate action yang lain seperti deviden, waran, right issue dan
65
pengumuman lainnya. Data-data dalam penelitian ini diperoleh dari Pusat Referensi Pasar Modal BEI dan Internet yaitu situs:
www.yahoo.finance.com .
Setelah semua data yang diperlukan dalam penelitian ini telah terhimpun dari berbagai sumber, maka selanjutnya penulis akan menganalisis data-
tersebut. Deskripsi lebih lanjut adalah sebagai berikut
a. Abnormal Return
Abnormal return untuk masing-masing sekuritas dihitung dengan menggunakan market adjusted model yaitu dengan mengurangkan return
yang terjadi untuk masing-masing sekuritas dengan return indeks pasar pada hari yang sama. Abnormal return antara sebelum dan sesudah
pelaksanaan stock split dan reverse stock split dapat dilihat pada tabel 4.1. Sedangkan pada tabel 4.2 menyajikan statistik deskriptif untuk Abnormal
Return sebelum dan sesudah pelaksanaan stock split dan reverse stock split. Tabel 4.1
Abnormal Return Periode Investigasi Periode
Abnormal Return Stock Split
Reverse Stock Split -5
0,001218 -0,25952
-4 -0,0009
-0,20958 -3
0,003141 -0,15469
-2 0,004993
-0,09521 -1
-0,00161 -0,05024
1 -0,00032
0,058723 2
0,002252 0,111855
3 -0,00136
0,160307 4
0,007321 0,222311
5 0,003442
0,270462