135 tabungan Shar-E dan dari penjualan tersebut BMT mendapatkan ujrah. BMI
bekerjasama dengan PINBUK dalam eksekusi dilapangan. PINBUK dalam hal ini melakukan sosiaslisasi program dan pendampingan sampai BMT
cukup baik dan layak untuk mendapatkan pembiayaan. Sedangkan kontribusi BMI yakni dalam hal support insfrastruktur peralatan-peralatan operasional
BMT Shar-E bentuknya yaitu berupa pelatihan, computer, standarisasi outlet, warkat-warkat administrasi, pendampingan selama setahun dan lain-lain.
5. P : Bagaimana prosedurmekanisme pendirian inisiasi BMT Shar-E ?
J : Lihat dalam lampiran
6. P : Dalam kerjasama ini, kemudahan keuntungan apa saja yang didapat
oleh BMT Shar-E ?
J : Keuntungan yang diperoleh BMT Shar-E ini adalah perlakukan special dalam pembiayaan linkage program, karena diinisiasi oleh BMI maka ada
pengecualian terkait kemudahan dalam akses financing. Salah satunya bahwa BMT Shar-E jika dipandang cukup layak walaupun BMT belum 2 tahun
berdiri bisa diberikan pembiayaan oleh BMI standar umumnya 2 tahun. Minimum pricing dalam nisbah pembiayaan kepada BMT.
7. P : Peran dukungan apa saja yang diberikan BMI dalam pendirian BMT
Shar-E ?
J : Peran dukungan yang diberikan BMI adalah support insfrastruktur fasilitas operasional BMT dan juga support pembiayaan linkage.
8. P : Kenapa pemberian dukungan tidak dalam bentuk uang tetapi dalam
bentuk fasilitas pendukung dalam operasional ?
J : Pemberian dukungan diberikan dalam bentuk fasilitas dan tidak dalam bentuk uang karena BMI ingin menstandarisasikan menyelaraskan semua BMT
Shar-E yang ada di Indonesia baik dari lay out, teknologi IT, SOP dan lain- lain.
9. P : Bagaimana pola hubungan kerjasama yang terjadi antara BMI dengan
LKMS BMT Shar-E ?
J : Dalam hal kerjasama usaha pola hubungan BMI dengan BMT Shar-E sebagai mitra usaha yang menjalankan usaha secara bersama-sama. Sedangkan dalam
hal pemberian linkage program, pola hubungan BMI dengan BMT Shar-E sebagai shahibul maal pemilik dana dan mudharib pengelola dana.
10. P : Model linkage apa saja yang dilakukan dalam penyaluran pembiayaan
mikro ini ?
136 J: Model linkage program yang dilakukan bisa dengan pola executing,
channeling, maupun joint financing.
11. P : Dari semua model yang dilakukan, mana model linkage yang paling