46
3.2.4 Ide Awal
Pelaksanaan penelitian tindakan kelas diawali dengan gagasan atau ide yang memungkinkan untuk dilaksanakan. Pada umumnya ide awal dilakukannya
penelitian tindakan kelas berawal dari adanya permasalahan pembelajaran. Ide awalnya kemudian berupa upaya yang dilakukan untuk memperbaiki masalah
tersebut. Untuk memperbaiki permasalahan dalam pembelajaran, guru dapat menggunakan bahan perbaikan yang inovatif. Pemilihan bahan perbaikan
pembelajaran harus disesuaikan dengan karakteristik siswa dan materi pelajaran. Bahan perbaikan sebagai ide awal dilakukannya penelitian tindakan kelas harus
mampu memperbaiki kualitas pembelajaran pada kelas yang diteliti.
3.2.5 Prasurvei
Prasurvei atau temuan awal dimaksudkan untuk mengetahui secara detail kondisi awal kelas yang diteliti. Pada tahap ini guru kelas bekerjasama dengan
peneliti untuk menganalisis permasalahan yang ada dalam kelas. Keadaan awal kelas, sikap dan karakteristik siswa, dan sarana pembelajaran yang tersedia harus
diamati. Pengamatan terhadap kondisi awal kelas bertujuan agar memudahkan guru dan peneliti untuk dapat menetapkan rencana perbaikan dengan tepat. Tahap
prasurvei boleh tidak dilakukan dalam suatu penelitian tindakan kelas. Tidak dilakukannya tahap prasurvei dalam penelitian, diperbolehkan jika peneliti atau
guru telah memahami kondisi kelas dengan baik.
3.2.6 Diagnosis
Diagnosis mengenai munculnya permasalahan dalam kelas dilakukan oleh peneliti. Dengan hasil diagnosis, peneliti dapat menentukan berbagai hal yang
47 berkaitan dengan implementasi tindakan, seperti model dan media pembejaran
yang tepat. Diagnosis dilakukan oleh peneliti karena peneliti tidak terbiasa mengajar di kelas yang dijadikan tempat penelitian tersebut. Jadi, bagi guru kelas
yang memang mengajar di kelas tersebut, diagnosis tidak perlu dilakukan. Guru kelas yang melakukan penelitian tindakan kelas di kelas yang biasa diajar sudah
mengetahui penyebab munculnya masalah di dalam kelas.
3.2.8 Perencanaan