BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Deskripsi Data
Data hasil penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data hasil tes kemampuan pemecahan masalah siswa yang diajar dengan model
pembelajaran Learning Cycle 5E berbasis inkuiri kelas VII F dan siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif kelas VII E. Data statistik hasil
penelitian yang diperoleh ditunjukkan pada Tabel 4.1, sedangkan hasil tes kemampuan pemecahan masalah selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 40.
Tabel 4.1 Data Statistik Hasil Penelitian VII E
VII F N
35 35
Rata-rata 73,71
78,86 Median
75 80
Modus 75
80 Simpangan Baku
9,76 7,33
Varians 95,25
53,68 Berdasarkan Tabel 4.1 di atas, diketahui bahwa banyaknya siswa yang
mengikuti tes kemampuan pemecahan masalah ada 35 siswa pada masing-masing kelas, rataan hitung dari kelompok kontrol kelas VII E adalah 73,71, sedangkan
rataan hitung kelompok eksperimen VII F adalah 78,86. Data ini menunjukkan
58
bahwa rataan hitung kelompok eksperimen lebih tinggi dari rataan hitung kelompok kontrol. Hal ini artinya model pembelajaran yang menggunakan
Learning Cycle 5E berbasis inkuiri yang diterapkan pada kelompok eksperimen lebih dapat membantu siswa pada pencapaian kemampuan pemecahan masalah
matematika mereka. Median dari data hasil penelitian kelompok kontrol VII E adalah 75,
sedangkan kelompok eksperimen VII F adalah 80. Hal ini menunjukkan bahwa sebanyak 50 siswa kelompok kontrol mendapatkan nilai
≥ 75 dan 50 sisanya mendapatkan nilai
≤ 75, sedangkan 50 siswa kelompok eksperimen mendapatkan nilai ≥ 80 dan 50 sisanya mendapatkan nilai ≤ 80. Informasi yang
diperoleh peneliti bahwa nilai KKM sekolah untuk materi yang diajarkan pada penelitian ini adalah 70, sehingga dapat dikatakan bahwa minimal 50 siswa
pada kelompok kontrol dan kelompok eksperimen telah memenuhi nilai KKM yang ditentukan sekolah.
Modus dari kelompok kontrol kelas VII E adalah 75, artinya perolehan nilai siswa paling banyak pada kelas ini adalah 75, sedangkan modus dari
kelompok eksperimen kelas VII F adalah 80. Simpangan baku dan varians dari kelompok kontrol adalah 9,76 dan 95,25, sedangkan untuk kelompok eksperimen
adalah 7,33 dan 53,68. Karena nilai varians dan simpangan baku antara kelompok kontrol kelas VII E dan kelompok eksperimen kelas VII F memiliki selisih
yang cukup besar, maka dapat diasumsikan data hasil tes evaluasi akhir atau tes kemampuan pemecahan masalah dari kedua kelas ini cenderung tidak homogen.
4.1.2 Uji Hipotesis Penelitian