Balok – Balok Tepi Kepala Kolom

Universitas Sumatera Utara

2.5.2 Balok – Balok Tepi

Bila tidak digunakan balok tepi,atau jika balok tepi cukup kecil dimana kurang dari 0,80,ACI – 9.5.3.3 menyatakan bahwa persyaratan untuk tebal pelat yang dinyatakan harus dinaikkan dengan 10 di dalam panel yang mempunyai tepi yang terputus.

2.5.3 Kepala Kolom

Kepala kolom yang digunakan dalam konstruksi pelat cendawan merupakan perbesaran dari kolom bagian atas pada pertemuan dengan pelat lantai.Oleh karena tidak menggunakan balok-balok,maka tujuan dari kepala kolom adalah untuk mendapatkan pertambahan keliling sekitar kolom untuk memindahkan geser dari beban lantai dan untuk menambah tebal dengan berkurangnya keliling di dekat kolom.Dengan memisalkan garis maksimum 45 o untuk distribusi dari geser kepada kolom,ACI – 13.1.2 menyaratkan bahwa kepala kolom efektif untuk pertimbangan kekuatan agar berada di dalam kerucut bulat terbesar,piramida,atau baji yang mengecil dengan puncak 90 o yang dapat diikutkan didalam cakupan dari elemen pendukung yang sebenarnya.Garis tengah dari kepala kolom biasanya sekitar 20 sampai 25 dari bentang rata – rata di antara kolom – kolom. Dimensi dari kepala kolom dapat ditentukan secara efektif tergantung tebal kepala kolom.Kemiringan sudut kepala,jika pelebaran atas atau teori kemiringan jika seragam tidak melebihi dari 45 o dari horizontal.Dimensi dapat diukur dengan jarak 40 mm dibagian bawah pelat atau drop yang telah disediakan.Jika persyaratan ukuran kepala kolom yang sebenarnya diperoleh sudut kurang dari 45 o maka dimensi yang harus digunakan.Persyaratan ini dapat dituliskan secara matematis sebagai berikut: l h = lebih kecil dari l ho dan l hmax = l c + 2d h – 40 mm dimana l ho adalah dimensi actual,l c adalah dimensi kolom yang diukur dari sama arah, d h adalah tebal kepala kolom bagian atas pelat atau drop,semua ukuran dalam satuan millimeter. Jika kepala kolom adalah berbentuk lingkaran, kemudian l h menjadi h c .Dengan kata lain,nilai h c harus dihitung.Nilai h c tidak boleh melebihi dari ¼ dari jarak Universitas Sumatera Utara bentangan antara kolom yang biasanya dalam menentukan ukuran ini dan selanjutnya dapat menghitung ukuran kepala kolom yang paling besar dapat ditentukan.Misalnya,jika perencana merencanakan kolom persegi dan kepala kolom persegi,maka ukuran kepala kolom menjadi 0,88 h c ,dimana kurang lebih 0,22l min .Dalam menentukan ukuran disesuaikan dengan kepala kolom persegi untuk dapat menentukan nilai h c dimana nilai h c digunakan dalam semua analisis untuk menghitung momen lentur. sumber : Reinforced concrete, Allen Dimana dalam merencanakan kepala kolom,bagian kepala kolom yang melebar sampai mencapai sudut puncak 90 dan sudah termasuk sampai pada garis-garis luar kolom dan kepala kolom untuk tujuan perencanaan.

2.5.4 Pertebalan Pelat Drop Panel