Pengolahan Data dengan Menggunakan Workload Indicator Staff

b. Perawat 2             − = 941 , 219 941 , 1 941 , 2 s 941 , 032 , = s 034 , = s Karena nilai s = 3,4 adalah lebih kecil dari 5 derajat ketelitian yang dipilih maka jumlah 219 kali pengamatan acak yang telah dilaksanakan, memenuhi syarat ketelitian yang ditetapkan. Dari hasil perhitungan uji derajat ketelitian untuk tiap perawat dapat dilihat pada Tabel 5.8. Tabel 5.8. Rekapitulasi Uji Derajat Ketelitian Untuk Tiap Perawat Operator S Keterangan Perawat 1 3,8 Memenuhi Perawat 2 3,4 Memenuhi

5.2.2. Pengolahan Data dengan Menggunakan Workload Indicator Staff

Need WISN Adapun langkah perhitungan kebutuhan perawat pada instalasi rawat jalan di Rumah Sakit Umum Artha Medica Binjai berdasarkan WISN meliputi 5 langkah yaitu: Universitas Sumatera Utara 1. Menetapkan waktu kerja tersedia Penetapan waktu kerja tersedia dilakukan dengan menjumlahkan Hari kerja – Cuti Kerja+Pendidikan dan Pelatihan+ Hari Libur Nasional + Ketidakhadiran Kerja x Waktu Kerja yaitu sebesar: = 312 haritahun – 12 hari tahun + 10 haritahun + 13 haritahun + 5 haritahun x 8 jam hari = 272 haritahun x 8 jamhari = 2176 jam kerjatahun Dengan demikian diperoleh waktu kerja perawat pada instalasi rawat jalan selama setahun sebesar 2176 jam kerjatahun atau 130560 menittahun. 2. Menetapkan Unit Kerja dan Kategori SDM. Dalam hal ini unit kerja yang diamati adalah instalasi rawat jalan dengan kategori SDM terdiri dari 2 orang perawat. 3. Menyusun Standar Beban Kerja Rata-rata standar kegiatan perawat pada instalasi rawat jalan di Rumah Umum Artha Medica Binjai yaitu work. Rata-rata standar kegiatan work diperoleh dari jumlah aktivitas work selama 4 hari kerja dibagi 4. Rata-rata standar kegiatan hari menit 204 4 202 205 207 202 = + + + = Dengan demikian diperoleh rata-rata standar kegiatan perawat pada instalasi rawat jalan sebesar 204 menit hari atau 3,4 jamhari atau 1060,8 jamtahun. Dengan waktu kerja tersedia 130560 menittahun atau 418,461 menit hari Maka Standar beban kerja kegiatan standard rata - Rata Tahun per Tersedia Kerja Waktu = Universitas Sumatera Utara menithari 204 un menit tah 130560 = menithari 204 menithari 418,461 = = 2,051 4. Menyusun Standar Kelonggaran Faktor kelonggaran berupa kegiatan-kegiatan yang tidak produktif idle yang diperoleh dari pengamatan work sampling selama 4 hari. Dari hasil pengamatan maka di peroleh rata-rata waktu per-faktor kelonggaran yaitu sebesar: Rata-rata waktu per-faktor kelonggaran hari menit 25 , 14 4 17 14 12 14 = + + + = Standart kelonggaran tersedia kerja waktu n kelonggara perfaktor waktu rata - Rata = i menit har 418,461 i menit har 14,25 = = 0,034 5. Kebutuhan SDM Kebutuhan tenaga perawat pada instalasi rawat jalan dapat diketahui dengan rumus: Kebutuhan Perawat + = kerja beban standard pokok kegiatan kuantitas Standar Kelonggaran Kuantitas kegiatan pokok = 978 jamtahun = 3,134 jamhari = 188 menithari pokok kegiatan standard Tahun per Tersedia Kerja Waktu = Universitas Sumatera Utara menithari 188 menithari 418,461 = = 2,225 Maka kebutuhan perawat 034 , 2,051 2,225 + = = 1,118 Dengan kelebihan waktu sebesar 0,118 maka kebutuhan perawat sebesar 2 orang. Jika pada perhitungan WISN Workload Indicator Staff Need digunakan allowance 9 dari pengamatan work sampling maka kebutuha perawat sebesar 3 orang. Universitas Sumatera Utara

BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH

6.1. Analisis Hasil

Work Sampling Pengukuran kerja dengan metode work sampling ini diklasifikasikan sebagai pengukuran kerja secara langsung karena pelaksanaan kegiatan pengukuran harus secara langsung ditempat kerja yang diteliti. Dalam penelitian ini pengamatan dilakukan selama 4 hari kerja dengan 219 kali pengamatan setiap harinya sehingga total pengamatan sebanyak 876 kali pengamatan. Data tersebut kemudian diolah melalui beberapa tahap antara lain pengukuran persentase waktu produktif perawat, uji keseragaman data, uji kecukupan data dan perhitungan derajat ketelitian. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan tingkat keyakinan sebesar 95 dan tingkat ketelitian sebesar 5. Dari hasil pengolahan data yang dilakukan, sudah memenuhi syarat ketelitian yang ditetapkan. Dari hasil pengamatan sampling kerja dapat diketahui persentase waktu produktif perawat rawat jalan work 10 Jika dibandingkan antara waktu produktif aktual diperoleh dari hasil pengamatan secara langsung dengan waktu produktif seharusnya dengan , waktu menganggur idle serta seberapa besar allowance yang diberikan pada setiap perawat rawat jalan di Rumah Sakit Umum Artha Medica Binjai. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa persentase waktu produktif yang paling besar dimiliki oleh perawat 2 sebesar 94,1 dan persentase waktu produktif perawat 1 sebesar 92,9. 10 Sutalaksana, Z. I., A. Ruhana, dan J. H. Tjakraatmadja,”Teknik Tata Cara Kerja”, Bandung: Jurusan Teknik Industri Institut Teknologi Bandung.,1979 Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Sumber Daya Manusia Tenaga Keperawatan Menggunakan Metode Workload Indicator Staff Need (WISN) di Unit Rawat Inap Rumah Sakit Bangkatan Tahun 2014

17 237 131

Kajian Kebutuhan Sumber Daya Manusia Dengan Menggunakan Metode Workload Indicator Staff Need (WISN) Di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 61 127

Analisis beban kerja dan kebutuhan tenaga perawat pelaksana dengan metode Workload Indicator Staff Need (WISN) di Instalasi Rawat Inap Tulip RSUD Kota Bekasi Tahun 2015

7 48 134

ANALISIS KEBUTUHAN TENAGA DENGAN METODE WORKLOAD Analisis Kebutuhan Tenaga Dengan Metode Workload Indicator Staffing Need (Wisn) Pada Instalasi Rekam Medik RSUD Sultan Imanuddin Pangkalanbun.

0 6 13

ANALISIS BEBAN KERJA PETUGAS FILING BERDASARKAN METODE WORK LOAD INDICATOR STAFF NEED ( WISN ) DI RUMAH SAKIT PANTI WILASA CITARUM SEMARANG TAHUN 2016 - UDiNus Repository

0 0 15

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 0 18

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 0 2

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 1 9

Analisis Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Sdm) Dengan Metode Workload Indicator Staff Need (Wisn) Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Haji Medan

0 0 39

KEBUTUHAN TENAGA KERJA DENGAN WORKLOAD INDICATOR STAFF NEED (WISN) BAGIAN PENDAFTARAN

0 1 7