58
Tabel 13. Distribusi Aitem Skala Religiusitas III untuk Penelitian
No Dimensi Indikator
Nomor Aitem
Jumlah Favorable
Unfavorable
1 Pengetahuan agama
intelektual a. Pengetahuan tentang Al-
Qur’an 1 1, 5 7, 8 10,
9 12 - 4
b. Pengetahuan tentang rukun iman dan islam
2 2 -
1 c. Pengetahuan tentang hukum
Islam 3 3, 6 8
- 2
d. Pengetahuan tentang sejarah Islam
4 4, 7 9 -
2 Jumlah 9
Keterangan : adalah nomor lama atau nomor aitem saat uji coba
G. PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN
Prosedur pelaksanaan penelitian merupakan tahapan-tahapan kegiatan yang dilakukan selama proses penelitian. Penelitian ini memiliki beberapa prosedur
sebagai berikut.
1. Persiapan Penelitian
Tahap persiapan penelitian merupakan tahap awal yang dilalui sebelum peneliti masuk ke tahap pelaksanaan penelitian. Tahap persiapan yang dilakukan
peneliti adalah sebagai berikut. a. Penyusunan skala penelitian
Sebelum skala penelitian digunakan pada subjek penelitian, maka terlebih dahulu dilakukan beberapa tahapan kegiatan. Tahapan yang dilakukan adalah
sebagai berikut : 1.
Peneliti mengadakan studi literatur untuk mengkaji teori-teori mengenai religiusitas dan penalaran moral. Peneliti juga mencari tahu alat ukur apa yang
sesuai untuk mengukur religiusitas dan penalaran moral.
Universitas Sumatera Utara
59 2.
Dari literatur yang diperoleh, peneliti menggunakan alat ukur yang berbentuk skala untuk mengukur variabel bebas yaitu religiusitas. Sedangkan untuk
mengukur variabel tergantung yaitu penalaran moral, peneliti menggunakan Defining Issues Test DIT short form yang telah diadaptasi ke dalam bahasa
Indonesia. 3.
Untuk membuat skala religiusitas, peneliti terlebih dahulu membuat blueprint dengan memperhatikan indikator dari setiap dimensi. Setelah itu, peneliti
mulai menyusun aitem-aitem berdasarkan blueprint yang telah dibuat. 4.
Setelah keseluruhan aitem selesai dibuat, peneliti kemudian meminta penilaian profesional dari dosen pembimbing untuk menelaah aitem-aitem skala
religiusitas tersebut. b. Perizinan
Sebelum melakukan penelitian, peneliti terlebih dahulu mengurus surat perizinan penelitian dari Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara untuk
Kepala Dinas Pendidikan kota Medan agar mengeluarkan surat izin penelitian di 2 sekolah yang terpilih secara acak sebagai tempat populasi penelitian. Setelah surat
izin dari Dinas Pendidikan keluar, surat itu diberikan kepada pihak sekolah agar diizinkan untuk melakukan penelitian di sekolah tersebut.
2. Pelaksanaan penelitian
Ada beberapa tahapan kegiatan yang dilakukan peneliti selama proses pelaksanaan penelitian, antara lain:
a. Sebelum melakukan penelitian di lapangan, peneliti terlebih dahulu mencari
informasi berapa jumlah sekolah Islam yang ada di Medan. Jumlah sekolah
Universitas Sumatera Utara
60 Islam di Medan adalah 21 sekolah. Setelah itu, peneliti lalu menggunakan
cluster random sampling untuk menentukan sekolah mana yang akan dijadikan sebagai tempat penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti
menggunakan 2 sekolah yang dipilih secara acak, yaitu sekolah Al-Washliyah 3 dan Muhammadiyah 1. Jumlah populasi di kedua sekolah ini adalah 525
orang. Peneliti menggunakan siswa yang ada di 9 kelas yang terpilih secara acak sebagai subjek penelitian.
b. Peneliti kemudian menyerahkan surat perizinan kepada pihak sekolah untuk
mengadakan penelitian di sekolah tersebut. c.
Setelah pihak sekolah mengizinkan peneliti untuk melakukan penelitian, maka peneliti mulai menyebar alat ukur penelitian kepada para siswa yang berada di
kelas yang terpilih secara acak. Skala tersebut langsung diisi pada hari itu dan diserahkan kembali kepada peneliti. Dalam proses penyebaran dan pengisian
skala ini, peneliti akan menggunakan minimal 1 orang asisten. d.
Pelaksanaan penelitian ini dilakukan pada tanggal 24 – 4 Desember 2008. Setelah skala terkumpul, maka peneliti langsung mengolah data.
3. Analisis data