38
Menurut Agustinus : “Anak tidaklah sama dengan orang dewasa,
anak mempunyai kecenderungan untuk menyimpang dari hukum dan ketertiban yang disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan dan pengertian
terhadap realita kehidupan, anak-anak lebih mudah belajar dengan contoh- contoh yang diterimanya dari aturan-
aturan yang bersifat memaksa”.
23
Dari pengertian anak di atas untuk memudahkan penelitian ini maka peneliti sedikit menyimpulkan bahwa anak adalah makhluk yang
diamanatkan oleh Allah SWT kepada manusiaorangtua untuk dapat dibimbing menjadi manusia seutuhnya sebab jiwa dan jasmani anak belum
penuh berdiri dengan kokoh, karena ia masih dalam perkembangan dan pertumbuhan.
2. Hak-Hak Anak
Hak-hak anak merupakan suatu hal yang mau tidak mau harus dipatuhi tanpa terkecuali. Hak-hak anak sebagaimana diatur dalam UU
No.23 tahun 2002 adalah sebagai berikut : 1 Setiap anak berhak untuk dapat hidup, tumbuh, berkembang dan
berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan
diskriminasi. 2 Hak atas suatu nama sebagai identitas diri dan status kewarganegaraan.
3 Beribadah menurut agamanya, berpikir dan berekspresi sesuai dengan tingkat kecerdasan dan usianya dalam bimbingan orangtua.
23
http:dunkdaknyonk.blogspot.com201103pengertian-anak-menurut-beberapa- uu.html
, Diakses Pada : Rabu, 04 Mei 2011
39
4 Dibesarkan dan diasuh oleh orangtuanya sendiri dan berhak mengetahui orangtuanya.
5 Hak diasuh atau diangkat sebagai anak asuh atau anak angkat oleh orang lain bila karena suatu sebab orangtuanya tidak dapat menjamin
tumbuh kembang anak. 6 Memperoleh pelayanan kesehatan dan jaminan sosial sesuai dengan
kebutuhan fisik, mental, spiritual dan sosial. 7 Hak memperoleh pendidikan, termasuk anak yang menyandang cacat
serta anak yang memiliki keunggulan khusus. 8 Hak menyatakan dan didengar pendapatnya, menerima, mencari,
memberikan informasi sesuai dengan nilai kesusilaan dan kapatutan. 9 Beristirahat dan memanfaatkan waktu luang, bergaul dengan teman
sebaya, bermain, berekreasi, berkreasi sesuai dengan minat, bakat, dan tingkat kecerdasannya.
10 Perlindungan dari perlakuan: diskriminasi, eksploitasi, ekonomi maupun seksual, penelataran, kekejaman, kekerasan, penganiayaan,
keadilan, dan perlakuan salah. 11 Hak untuk diasuh oleh orangtuanya sendiri.
12 Hak memperoleh perlindungan khusus: kerusuhan sosial, sengketa bersenjata, kegiatan politik dan lain-lain.
13 Korban atau pelaku anak berhak mendapat bantuan hukum dan bantuan lainnya
24
24
Majalah: Anak Kami, Perlindungan Anak: Bukan Basa-Basi, Resource Centre SFFCCB CPSW-IPSPI, Vol. 1, No. II, Maret, 2007, hal. 13.
40
3. Usia Anak a. Masa Remaja Awal 13-14 Tahun