5.2 Koefisien Korelasi Product Moment
Untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara motivasi terhadap produktivitas kerja pegawai pada Biro Sumber Daya,Manusia dan Biro KemahasiswaanUniversitas Sumatera
Utara maka digunakan rumus product moment.
r
xy
=
{ }{
}
2 2
. .
.
2 2
Υ Υ
Χ Χ
Υ Χ
ΧΥ
Σ −
Σ Σ
− Σ
Σ Σ
− Σ
N N
N
Dimana diketahui bahwa :
∑x : 2907
∑x² : 212297 ∑y
: 1795 ∑y² : 81189
∑xy : 130970 N
: 40
Maka r
xy
=
{ }{
}
2 2
. .
.
2 2
Υ Υ
Χ Χ
Υ Χ
ΧΥ
Σ −
Σ Σ
− Σ
Σ Σ
− Σ
N N
N
r
xy
=
{ }{
}
2 2
1795 81189
. 40
2907 212297
. 40
1975 2907
130970 .
40 −
− −
Universitas Sumatera Utara
r
xy
=
{ }{
}
3222025 3247560
8450649 8491880
5218065 5231600
− −
−
r =
{ }{
}
25535 41231
13535
r
xy
=
32447,397 13535
r
xy
=0,417136694 r
xy
= 0,417pembulatan
Hasil perhitungan korelasi tersebut sebesar 0,417 bernilai positif, dari hasil perhitungan tersebut memperlihatkan bahwa koefisien korelasi yang diperoleh adalah positif r = +. Hal ini
berarti ada hubungan antara motivasi terhadap produktivitas kerja pegawai Biro Sumber Daya Manusia dan Biro Kemahasiswaan.
Dengan hasil perhitungan yang positif mengartikan bahwa kenaikan variabel yang satu akan diikuti dengan kenaikan variabel lainnya dan kedua variabel memiliki hubungan positif.
Hubungan yang positif tersebut memberikan kesimpulan bahwa semakin baik adanya motivasi yang ada maka semakin tinggi produktivitas kerja pegawai pada Biro Sumber Daya Manusia dan
Biro Kemahasiswaan Universitas Sumatera Utara. Dari perhitungan korelasi diatas dapat diperoleh r hitung 0,417 bila dibandingkan dengan nilai r tabel untuk n = 40 dan kesalahan 5
maka r tabel adalah 0,320. Dengan demikian korelasi 0,320 itu signifikan dan hipotesa yang diajukan dapat diterima karena r
xy
adalah lebih besar dari nilai r
tabel
N = 40 yaitu 0,417 0,320. Untuk mengetahui kadar tinggi rendahnya koefisien korelasi, maka diperlukan interpretasi
sebagai berikut Sugiyono, 2005:212.
Tabel 40 Tabel Interpretasi Koefisien Korelasi
Universitas Sumatera Utara
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
Antara 0,00 – 0,19 Sangat Rendah
Antara 0,20 – 0,39 Rendah
Antara 0,40 – 0,59 Sedang
Antara 0,60 – 0,79 Tinggi
Antara 0,80 – 1,00 Sangat Tinggi
Dari hasil perhitungan yang menggunakan rumus koefisien Korelasi Product Moment, maka diperoleh hasil 0,417.Jadi dapat disimpulkan bahwa dengan adanya motivasi memberi
positif terhadap produktivitas kerja pegawai Biro Sumber Daya Manusia dan Biro Kemahasiswaan Universitas Sumatera Utara. Dengan kata lain apabila salah satu variabel terjadi
peningkatan maka akan diikuti dengan peningkatan variabel yang berkorelasi. Selain itu, dengan mengkonsultasikan r yang diperoleh dengan tabel pedoman interpretasi sugiyono, maka dapat
dilihat bahwa r = 0,417 berada pada interval koefisien 0,40 – 0,59. Jadi tingkat pengaruh antara variabel X dan variabel Y berada pada kategori sedang berarti pengaruh antara motivasi terhadap
produktivitas kerja pegawai berada pada tingkat sedang.
5.3. Uji Signifikansi
Kategori