Komponen Sosial dalam Edukasi Keluarga

No Komponen Proses Keluarga Tahu Kurang tahu Tidak tahu Total n n n n 4 Cara mengurangi tekanan yang ditimbulkan anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa 4 10.3 15 38.5 20 51.3 39 100,0 5 Cara mengatur supaya keluarga efektif dalam mencegah kekambuhan anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa 1 2.6 13 33.3 25 64.1 39 100,0 Berdasarkan Tabel 4.6 diketahui bahwa edukasi keluarga pasien pada komponen proses keluarga yang paling banyak diketahui responden adalah cara keluarga menangani gangguan jiwa yaitu sebanyak 7 orang 17,9 dengan jawaban : menyesuaikan kondisi keluarga sehingga anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa dapat beradaptasi. Demikian juga komponen proses keluarga yang paling banyak kurang diketahui responden adalah cara keluarga menangani gangguan jiwa sebanyak 20 orang 51,3 dengan jawaban : menyediakan tempat kamar khusus bagi anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa. Sedangkan persentase tertinggi yang tidak diketahui responden adalah cara mengatur supaya keluarga efektif dalam mencegah kekambuhan anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa yaitu sebanyak 25 orang 64,1.

4.2.3.5 Komponen Sosial dalam Edukasi Keluarga

Pemberdayaan keluarga pasien yang mengalami gangguan jiwa melalui edukasi dilihat dari aspek sosial diukur melalui 5 pertanyaan seperti pada Tabel 4.7 berikut. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.7 Distribusi Responden Menurut Komponen Sosial dalam Edukasi Keluarga di Jiwa Provinsi Sumatera Utara No Komponen Sosial Tahu Kurang tahu Tidak tahu Total n n n n 1 Dukungan yang diterima dari famili diluar keluarga dalam penanganan orang dengan gangguan jiwa 10 25.6 14 35.9 15 38.5 39 100,0 2 Dukungan lingkungan sosial kemasyarakatan perkumpulan dalam penanganan orang yang mengalami gangguan jiwa 1 2.6 21 53.8 17 43.6 39 100,0 3 Dukungan yang diterima dari lingkungan agama dalam penanganan orang yang mengalami gangguan jiwa 3 7.7 20 51.3 16 41.0 39 100,0 4 Dukungan yang diterima dari lingkungan kerja dalam penanganan orang yang mengalami gangguan jiwa 2 5.1 20 51.3 17 43.6 39 100,0 5 Dukungan yang diterima dari organisasi kesehatan jiwa dalam penanganan orang yang mengalami gangguan jiwa 1 2.6 18 46.2 20 51.3 39 100,0 Berdasarkan Tabel 4.7 diketahui bahwa edukasi keluarga pasien pada komponen sosial yang paling banyak diketahui responden adalah dukungan yang diterima dari famili diluar keluarga dalam penanganan orang dengan gangguan jiwa yaitu sebanyak 10 orang 25,6 dengan jawaban : memberikan rasa empati, mendorong untuk mulai berinteraksi dengan famili, dukungan finansial untuk membiayai penyembuhan. Komponen sosial yang paling banyak kurang diketahui responden adalah dukungan lingkungan sosial kemasyarakatan perkumpulan dalam penanganan orang yang mengalami gangguan jiwa sebanyak 21 orang 53,8 Universitas Sumatera Utara dengan jawaban : mengasingkan penderita dari lingkungan kemasyarakatan. Sedangkan persentase tertinggi yang tidak diketahui responden adalah dukungan yang diterima dari organisasi kesehatan jiwa dalam penanganan orang yang mengalami gangguan jiwa yaitu sebanyak 20 orang 51,3.

4.2.4 Kemampuan Merawat Pasien Gangguan Jiwa

Dokumen yang terkait

PENGARUH MANAJEMEN ASET TERHADAP OPTIMALISASI ASET RUMAH SAKIT JIWA DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA

3 55 9

Kemampuan Sosialisasi Pasien Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara 2013

0 39 64

Pengaruh Motivasi Berprestasi terhadap Kinerja Perawat dalam Asuhan Keperawatan Pasien Gangguan Jiwa di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara, Medan

0 39 6

Pengaruh Program Psikoedukasi Keluarga Terhadap Keberfungsian Sosial Pasien Gangguan Jiwa Akibat Ketergantungan Narkoba Di Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara

0 0 10

Muslim Terhadap Pasien Gangguan Jiwa di Rumah Sakit Jiwa Mahoni Kota Medan.”

0 0 7

KUESIONER Pengaruh Pemberdayaan Keluarga Melalui Edukasi Terhadap Kemampuan Merawat Pasien Gangguan Jiwa di Kota Medan Pada Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara tahun 2013

0 0 35

Pengaruh Pemberdayaan Keluarga Melalui Edukasi Terhadap Kemampuan Merawat Pasien Gangguan Jiwa di Kota Medan pada Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013

0 1 7

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gangguan Jiwa 2.1.1 Pengertian Gangguan Jiwa - Pengaruh Pemberdayaan Keluarga Melalui Edukasi Terhadap Kemampuan Merawat Pasien Gangguan Jiwa di Kota Medan pada Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013

0 0 50

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Pemberdayaan Keluarga Melalui Edukasi Terhadap Kemampuan Merawat Pasien Gangguan Jiwa di Kota Medan pada Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara Tahun 2013

0 0 11

PENGARUH PEMBERDAYAAN KELUARGA MELALUI EDUKASI TERHADAP KEMAMPUAN MERAWAT PASIEN GANGGUAN JIWA DI KOTA MEDAN PADA RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI SUMATERA UTARA TAHUN 2013 TESIS DIES WIRO TARIGAN

0 0 18