BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif, dengan desain cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui
gambaran konsumsi sayur dan buah anak usia prasekolah pada keluarga nelayan di Kecamatan Teluk Nibung dalam memenuhi kecukupan serat yang telah
dianjurkan.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian dalam penelitian ini adalah wilayah Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai. Alasan pemilihan lokasi penelitian adalah karena
berdasarkan survei pendahuluan yang dilakukan terhadap 10 anak usia prasekolah yang tinggal di Kecamatan Teluk Nibung hanya 2 anak yang mengonsumsi sayur
dan buah dalam jumlah cukup, selebihnya masih kurang mengonsumsi sayur dan buah, bahkan terdapat keluarga yang tidak menyediakan sayur dan buah dalam
menunya. Selain itu, Kecamatan Teluk Nibung merupakan kecamatan dengan jumlah penduduk terbesar se-Kota Tanjungbalai yang mayoritas masyarakatnya
bermata pencaharian sebagai nelayan karena di kecamatan ini terdapat 3 gudang yang menampung hasil tangkapan laut dari nelayan.
3.2.2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai bulan November 2016.
Universitas Sumatera Utara
3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi
Populasi dari penelitian ini adalah seluruh anak usia prasekolah dengan latar belakang keluarga nelayan yang tinggal di Kecamatan Teluk Nibung.
3.3.2. Sampel
Sampel adalah sebagian populasi yang ingin diteliti, yang ciri-ciri dan keberadaannya diharapkan mampu mewakili atau menggambarkan ciri-ciri dan
keberadaan populasi yang sebenarnya Sugiarto, 2001. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kategorik. Rumus sampel yang digunakan adalah:
N = Zα
2
PQ d
2
= 1,96
2
x 0,28 x 0,72 0,1x0,1
= 76 Keterangan : Z = nilai sebaran baku pada taraf nyata 0,95 = 1,96
P = Proporsi konsumsi sayur dan buah, pada penelitian yang dilakukan oleh Rara 2014 sebesar 28 atau 0,28
d = kesalahan yang dapat ditaksir = 0,1 Tingkat kepercayaan ditetapkan sebesar 95 sehingga α = 5 dan Z
α
= 1,96 dengan kesalahan prediksi yang masih bisa diterima d sebesar 10.
Prevalensi P ditetapkan sebesar 0,28 sehingga Q 1-P atau 1-0,28 didapatkan 0,72. Dengan demikian, besar sampel minimal yang diperlukan pada penelitian ini
adalah 76. Responden dari penelitian ini adalah ibu atau pengasuh anak usia
Universitas Sumatera Utara
prasekolah yang menjadi sampel. Teknik yang digunakan untuk mengambil sampel dalam penelitian ini adalah teknik accidental sampling.
3.4 Metode Pengumpulan Data