Tabel 4.12 Distribusi Anak Usia Prasekolah Berdasarkan Frekuensi dan Jenis Sayur Yang Dikonsumsi
Jenis Sayur Frekuensi Konsumsi Buah
4-6x minggu
1-3x minggu
Tidak pernah
Total n
n n
n
Kangkung 17
22,4 14
18,4 45
59,2
76 100,00
Kcg Panjang 3
3,9 24
31,6 49
64,5
76 100,00
Daun singkong 17
22,4 25
32,9 34
44,7
76 100,00
Bayam 31
40,8 17
22,4 28
36,8
76 100,00
Sawi Hijau 3
3,95 3
3,95 73
96,1
76 100,00
Sawi Putih 7
9,2 7
9,2 62
81,6
76 100,00
Kol 5
6,6 4
5,3 67
88,1
76 100,00
Jipang 2
2,6 8
10,5 66
86,9
76 100,00
Terong 8
10,5 9
11,9 59
77,6
76 100,00
Buncis 3
3,9 73
96,1
76 100,00
Wortel 16
21,1 14
18,4 46
60,5
76 100,00
4.5 Jumlah Konsumsi Buah dan Sayur Anak usia Prasekolah pada Keluarga
Nelayan di Kecamatan Teluk Nibung
Jumlah konsumsi sayur dan buah adalah banyaknya jenis sayur dan buah yang dikonsumsi anak usia prasekolah pada keluarga nelayan di Kecamatan Teluk
Nibungdalam sehari. Data konsumsi buah dan sayur dalam gram per hari dikategorikan cukup apabila mengonsumsi buah sebanyak 200-300 gram sehari
dan tidak cukup apabila buah yang dikonsumsi 200 gram sehari.
4.5.1 Jumlah Konsumsi Buah dan Sayur
Jumlah konsumsi buah anak prasekolah pada keluarga nelayan di Kecamatan Teluk Nibung dalam penelitian ini berada pada kategori tidak cukup,
yakni anak prasekolah mengonsumsi buah dalam jumlah 200 gram sehari. Jumlah konsumsi sayur anak prasekolah pada keluarga nelayan juga berada pada
kategori tidak cukup 300gram. Gambaran sebaran sampel berdasarkan jumlah konsumsi buah disajikan pada tabel 4.13
.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.13. Distribusi Anak Usia Prasekolah Berdasarkan Jumlah Konsumsi Buah
No Jumlah Buah yang Dikonsumsi n
1 Cukup
7 9,2
2 Tidak Cukup
69 90,8
Total 76
100,00 4.6 Sumbangan Serat Sayur dan Buah terhadap Kecukupan Serat Anak Usia
Prasekolah pada Keluarga Nelayan di Kecamatan Teluk Nibung
Sumbangan serat sayur dan buah terhadap kecukupan serat adalah jumlah serat yang terdapat dalam sayur dan buah yang dikonsumsi anak prasekolah pada
keluarga nelayan di Kecamatan Teluk Nibung dalam sehari terhadap kecukupan serat yang dianjurkan. Gambaran umum tentang sebaran sampel berdasarkan
kecukupan serat disajikan pada tabel 4.14 berikut.
Tabel 4.14 Distribusi Sumbangan Serat Sayur dan Buah terhadap Kecukupan Serat
Anjuran Serat
Anak Prasekolah
Kecukupan serat
gram Kontribusi
Serat Sayur dan Buah
22 gram 14,1
0,8 32,3
3,6 Total
100
Berdasarkan tabel 4.14 diatas kecukupan serat anak prasekolah berdasarkan penelitian ini sebesar 22 gramhari, sehingga termasuk kedalam
kategori kurang karena tidak memenuhi kecukupan serat yang dianjurkan untuk anak usia prasekolah, yakni sebesar 22 gram sehari. Kecukupan serat anak
prasekolah pada penelitian ini berada pada kategori kurang 100 dengan jumlah kecukupan serat yang tertinggi 14,1 gram, dan terendah 0,9 gram. Sumbangan
serat sayur dan buah terhadap kecukupan serat tersebar sebanyak 32,3 dan terkecil 3,6.
Universitas Sumatera Utara
4.7 Pengetahuan Gizi Ibu Pengasuh