71 Hasil penelitian ini tidak mendukung hasil penelitian Nurbaya
2013 yang menyatakan bahwa variabel CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap pembiayaan murabahah.
4.5.2 Pengaruh Modal Sendiri Terhadap Pembiayaan Murabahah
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa modal sendiri tidak berpengaruh terhadap pembiayaan murabahah. Hal ini
berarti H
2
ditolak yang menyatakan bahwa modal sendiri berpengaruh terhadap pembiayaan murabahah perbankan syariah di Indonesia.
Dari penelitian tersebut dapat diartikan bahwa besarnya nilai modal sendiri dalam suatu bank syariah tidak dapat meningkatkan
pembiayaan murabahah, walaupun modal merupakan aspek penting dalam suatu bank. Semakin tinggi nilai modal sendiri maka tidak akan
mempengaruhi tinggi rendahnya pembiayaan murabahah. Hal ini berbeda dengan teori yang ada mengatakan bahwa semakin besar nilai
modal sendiri maka semakin besar kemampuan bank untuk melakukan pembiayaan.
Hasil penelitian ini tidak mendukung hasil penelitian Maula 2008 yang menyatakan bahwa variabel modal sendiri berpengaruh
secara positif dan signifikan terhadap pembiayaan murabahah.
4.5.3 Pengaruh Dana Pihak Ketiga DPK Terhadap Pembiayaan
Murabahah
Universitas Sumatera Utara
72 Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa dana
pihak ketiga DPK berpengaruh positif terhadap pembiayaan murabahah. Hal ini berarti H
3
diterima yang menyatakan bahwa dana pihak ketiga DPK berpengaruh terhadap pembiayaan murabahah
perbankan syariah di Indonesia. Dari penelitian tersebut dapat diartikan bahwa besarnya nilai
DPK dalam suatu bank syariah dapat meningkatkan pembiayaan murabahah tersebut. Semakin banyak DPK yang berhasil dihimpun
oleh bank, maka akan semakin banyak pula pembiayaan yang dapat disalurkan oleh bank tersebut.
Hasil ini sesuai dengan hasil penelitian Luthfi 2012, Nurapriyani 2009, Maula 2008, Nurbaya 2013, dan Nurjaya
2012 yang menyatakan bahwa variabel DPK berpengaruh positif terhadap pembiayaan murabahah.
4.5.4 Pengaruh Sertifikat Bank Indonesia Syariah SBIS Terhadap
Pembiayaan Murabahah
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa sertifikat bank Indonesia syariah SBIS tidak berpengaruh terhadap
pembiayaan murabahah. Hal ini berarti H
4
ditolak yang menyatakan bahwa SBIS berpengaruh terhadap pembiayaan murabahah perbankan
syariah di Indonesia. Dari penelitian tersebut dapat diartikan bahwa besarnya nilai
SBIS dalam suatu bank syariah tidak dapat meningkatkan pembiayaan
Universitas Sumatera Utara
73 murabahah. Semakin besar nilai SBIS maka tidak akan mempengaruhi
tinggi rendahnya pembiayaan murabahah. Jadi apabila bank Indonesia menjual SBIS untuk menarik jumlah uang yang beredar dari
masyarakat, maka hal ini menunjukkan bahwa inflasi akan ditekan. Apabila uang yang ada di bank Indonesia lebih besar dibandingkan
yang ada di masyarakat maka hal ini justru tidak menguntungkan bagi bank syariah dan nasabah karena dana yang disimpan dalam SBIS
tidak akan digunakan untuk memberikan pembiayaan produktif. Hasil ini tidak mendukung hasil penelitian Luthfi 2012, dan
Nurapriyani 2009, yang menyatakan bahwa variabel SBIS berpengaruh terhadap pembiayaan dan tidak mendukung hasil
penelitian Nurjaya 2011 yang menyatakan bahwa variabel SBIS berpengaruh signifikan negative terhadap pembiayaan murabahah.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan