Penyakit yang Harus Dibawa ke Pengobat Medis

112

5.3.5 Penyakit yang Harus Dibawa ke Pengobat Medis

Untuk penyakit yang pengobatannya harus ke pengobatan medis, semua informan setuju, walaupun alasan menyatakan harus kepengobat medis itu tidak sama. Ada tiga alasan mengapa informan tidak membawa proses pengobatannya ke pengobatan tradisional dan memilih ke pengobatan medis. Pertama menyatakan, penyakit tersebut adalah penyakit yang baru muncul zaman sekarang. Banyak informan yang berpendapat demikian, karena disebabkan makanan sekarang sudah banyak mengandung zat kimia yang dianggap sebagai penyebab penyakit tersebut. Seperti yang diungkapkan informan berikut : ”Wah…kalau itu banyak sekali, karena makanan sekarang semua sudah mengandung bahan kimia semuanya, jadi banyak kalilah penyakit aneh- aneh sekarang. Contohnya penyakit gula, kencing manis, kanker, TBC, jantung. Penyakit- penyakit yang baru muncul di zaman sekarang”. Matriks 4.11 informan 4. Hal senada juga diungkapkan informan sebagai berikut : Ya..ada juga seperti kencing manis, jantung, paru-paru, liver, diabetes, terus TBC. Itukan mesti ke medis, kalau tanda-tanda khusus, gak tahu ya...tapi biasanya penyakit yang baru lah, penyakit yang zaman dulu belum ada. Mungkin karena banyak bahan-bahan kimia sekarang ”. Matriks 4.11 informan 7. Alasan kedua adalah karena sudah mencoba berulang kali membawa kedukun tapi tidak sembuh, seperti yang diungkapkan informan berikut : “Kalau penyakit yang harus dibawa ke medis, seperti tipus, disentri dan lain-lain. Tanda-tandanya sering panas dan demam, apalagi sudah berulang kali ke dukun tidak sembuh-sembuh jug a, ya….harus ke medislah ”. Matriks 4.11 informan 6. Alasan ketiga adalah karena berkaitan dengan suntik, bius dan jahit atau tindakan gawat darurat medis. Contohnya luka yang sangat lebar dan dalam. Universitas Sumatera Utara 113 Selain itu penyakit yang membutuhkan pemeriksaan laboratorium. Seperti yang diungkapkan oleh informan berikut ini : ”Kalau yang seperti itu adalah. Penyakit luar yang wajib dibawa ke medis contohnya luka yang sangat besar ataupun patah tulang karena kecelakaanlah dia. Ataupun luka besar maupun dalam, ya..otomatis wajiblah dibawa ke medis. Karena berhubungan dengan suntik, bius segala macamnya ataupun jahit. Itu kalau penyakit luar, kalau penyakit dalam contohnya seperti maag dan thypus. Tanda-tanda penyakit yang harus dibawa ke medis ini, luka yang sangat lebar. Kalau untuk penyakit dalam, penyakit-penyakit yang membutuhkan pemeriksaan laboratorium ”. Matriks 4.11 informan 2. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilaksanakan oleh Raflis 2013 yang menjelaskan bahwa pada dasarnya pengobtan medis modern merupakan pilihan alternatif pengobatan utama yang digunakan oleh masyarakat apabila terkena penyakit. Dengan semakin canggihnya teknologi kedokteran dan berkembangnya keilmuan dibidang medik, maka proses penyembuhan penyakit bisa dilakukan secara lebih opimal apabila menggunakan pengobatan medis modern dibandingkan dengan pengobatan tradisional. 5.3.6 Penyakit yang Proses Pengobatannya Harus Dikombinasikan antara Pengobatan Medis dengan Pengobatan Tradisional Semua informan mengatakan bahwa ada penyakit yang memang pengobatannya harus dilakukan secara kombinasi, penggabungan pengobatan tradisional dan pengobatan medis. Hal ini dilakukan agar prosesnya cepat sembuhdan hasilnya maksimal, karena kalau hanya menggunakan salah satu jenis pengobatan saja, sembuhnya mungkin sulit atau bahkan mungkin tidak sembuh- sembuh dan mungkin membutuhkan waktu yang lama. Universitas Sumatera Utara 114 Misalnya penyakit paru-paru yang disebabkan karena di guna-guna orang lain, bibit racun yang dikirimkan, biasanya lewat mantra-mantra penyakitnya harus dikeluarkan dengan cara pengobatan tradisional, namun bekas lukanya harus disembuhkan dengan pengobatan medis. Seperti pernyataan informan berikut : “Ooo.. ada juga. Misal seperti penyakit paru-paru yang “Bibitnya” ada, karena mungkin berbuat salah ke orang lain. Jadi “bibitnya” dikeluarkan dulu, baru kemudian bisa diobati oleh medis. Karena kalau hanya dengan pengobatan medis, “bibitnya” gak bisa keluar, jadi perlu pengobatan tradisional. Pengobatan tradisional, gak bisa menyembuhkan bekas luka karena penyakit tersebut, jadi butuh pengobatan medis untuk menyembuhkan lukanya, jadi wajib di kombinasikan pengobatannya. Tandanya, kalau kita sudah obatkan ke tradisional ” Matriks 4.12 informan 1. Selain penyakit karena disebabkan oleh kekuatan supranatural, yang menurut Foster dan Anderson 2005 disebut personalistik, ada juga penyakit yang disebakan bukan karena kekuatan gaib, harus di bawa ke tradisional sekaligus ke medis, yang menurut Foster dan Anderson juga, dikenal dengan istilah naturalistik, seperti sakit karena terkilir atau patah tulang, seperti yang diungkapkan informan berikut : ”Ada juga. Misal terkilir atau patah tulang karena kecelakaan. Kita bawa ke pengobatan tradisional, tukang kusuk untuk menyambungnya karena tukang kusuk yang ahlinya, tapi untuk bekas lukanya itu harus ke medis biar gak infeksi. Sekalian dia, kalau gak ya... lamalah sembuhnya, atau mungkin gak sembuh-sembuh, kalau ke medis doang ” Matriks 4.12 informan 2. Hal senada juga disampaikan informan sebagai berikut : “Ada. Contohnya penyakit terkilir pada anak-anak. Kita datang ke medis, setelah dikasih obat penurun panas baru kita bawa ke tukang Universitas Sumatera Utara 115 kusuk, karena meluruskan urat lebih jago tukang kusuk. Hal seperti ini ditandai dengan kondisi panas badan anak yang tidak merata. Misal, badan anak panas tetapi telapak tangan dan kakinya dingin. Berarti ada yang salah di badannya. Pemahaman Pemahaman seperti ini muncul karena pengalaman ”. Matriks 4.12 informan 6. Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitan yang dilaksanakan oleh Raflis 2013 yang menjelaskan bahwa penggabungan pengobatan tradisional dan pengobatan medis modern pada dasarnya memiliki tujuan yang sama yaitu mendapatkan status sembuh yang lebih cepat dari penyakit yang diderita. Hal lain yang menjadi faktor ialah ketidakpercayaan akan bisa sembuh secara cepat apabila hanya menggunakan salah satu bentuk pola oengobatan baik itu tradisional maupun modern, sehingga ada keinginan untuk memilih dan menggunakan keduanya pada saat yang bersamaan.

5.3.7 Penyakit yang Proses Pengobatannya Harus Dicukupkan di Tengah Masa Pengobatan