Kandungan Zat Gizi Buah Pepaya Manfaat Buah Pepaya

2.2.2 Kandungan Zat Gizi Buah Pepaya

Di samping rasanya yang enak, pepaya juga digemari orang karena banyak mengandung zat gizi, di antaranya yang paling banyak adalah vitamin dan mineral. Kandungan vitamin dalam 100 gram bagian pepaya yang dapat dimakan adalah 365 SI vitamin A; 78 mg vitamin C, sedangkan kandungan mineral dalam 100 gram pepaya adalah 23 mg kalsium; 12 mg fosfor; 0,204 gram kalium, dan 1,7 mg zat besi. Pepaya juga mengandung 12,2 gram karbohidrat; 0,5 gram protein; 0,0 gram lemak; 0,7 gram serat; 0,5 gram abu; dan 86,7 gram air. Nilai energinya adalah 200 kj100 gram. Kandungan gula utama pepaya yaitu 48,3 sukrosa, 29,8 glukosa dan 21,9 fruktosa Kalie, 2008. Tabel 2.5 komposisi gizi buah pepaya matang, pepaya muda, dan daun pepaya per 100 gram Zat Gizi Buah pepaya matang Buah pepaya muda Daun pepaya Energi kkal 46,00 26,00 79,00 Protein g 0,50 2,10 8,00 Lemak g 0,00 0,10 2,00 Karbohidrat g 12,20 4,90 11,90 Kalsium mg 23,00 50,00 353,00 Fosfor mg 12,00 16,00 63,00 Besi mg 1,70 0,40 0,80 Vitamin A SI 365,00 50,00 18.250,00 Vitamin B1 mg 0,04 0,02 0,15 Vitamin C mg 78,00 19,00 140,00 Air g 86,70 92,30 75,40 Sumber: Direktorat Gizi, Depkes RI 1992

2.2.3 Manfaat Buah Pepaya

Tanaman pepaya dikenal sebagai tanaman multiguna, karena hampir seluruh bagian tanaman mulai dari akar hingga daun bermanfaat bagi manusia maupun hewan. Tanaman pepaya dapat dimanfaatkan sebagai makanan, minuman, obat yang mujarab, kecantikan maupun sebagai pakan ternak. Pepaya Universitas Sumatera Utara Carica Papaya L. merupakan buah yang sangat familiar bagi kita terutama orang Indonesia. Pepaya merupakan tanaman yang mengandung enzim papain, yaitu enzim yang sangat berguna untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan. Selain itu, enzim papain juga berfungsi sebagai stabilisator pergerakan usus secara optimal sehingga kerja usus tetap dalam kondisi normal. Selain kandungan papain, buah pepaya juga memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, sehingga bermanfaat bagi pencegahan kanker usus besar Ramayulis, 2013. Berdasarkan kandungan vitamin A, C dan Beta-carotenenya, manfaat pepaya bagi kesehatan tubuh ternyata sangat penting. Seseorang yang mengalami kekurangan vitamin A berpotensi menderita gangguan terutama pada mata gangguan penglihatan dan permukaan kulit menjadi kasar. Defisiensi vitamin A juga dapat menyebabkan terjadinya peyakit atau gangguan yang berupa kekeringan pada selaput lendir mata konjunctiva dan selaput kering mata kornea. Penyakit tersebut biasa dikenal dengan istilah xerophthalmia. Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagai kita untuk mengkonsumsi buah pepaya secara teratur. Manfaat pepaya lainnya juga terdapat pada kandungan vitamin C dan beta-carotennya, karena keduanya memiliki peran penting sebagai antioksidan yang sangat baik untuk menghilangkan zat-zat beracun di dalam tubuh dan berkhasiat langsung terhadap kesehatan kulit seperti mencegah peradangan dan menghilangkan sel-sel kulit mati. Unsur-unsur antioksidan yang terdapat pada buah pepaya juga dapat membantu untuk mencegah oksidasi kolesterol, yang berpotensi menimbulkan penyakit-penyakit sekunder, seperti penyakit arteri yang disebut aterosklerosis Ramayulis, 2013. Universitas Sumatera Utara

2.3 Manfaat Tepung