DANA PENSIUN DAN MANFAAT KARYAWAN lanjutan

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 Tidak Diaudit dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2009, 2008 dan 2007 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain

23. DANA PENSIUN DAN MANFAAT KARYAWAN lanjutan

Imbalan Pensiun Iuran Pasti Perusahaan menyelenggarakan program pensiun iuran pasti untuk seluruh karyawan tetapnya yang memenuhi syarat yang dananya dikelola oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk yang didirikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan No. KEP.1100KM.171998 tanggal 23 November 1998. Sumber dana program pensiun berasal dari kontribusi karyawan dan Perusahaan masing-masing sebesar 5,0 dan 15,0 dari penghasilan dasar pensiun. Beban pensiun yang dibebankan pada usaha masing-masing sebesar Rp7.471, Rp5.449, Rp14.895, Rp15.056 dan Rp6.018 untuk enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009, 2008 dan 2007. Anak Perusahaan menyelenggarakan program pensiun iuran pasti untuk seluruh karyawan tetap yang memenuhi syarat. Sumber dana program pensiun berasal dari kontribusi karyawan sebesar 5,0 dan kontribusi Anak Perusahaan yang berkisar antara 10,0 sampai 20,0 dari penghasilan dasar pensiun. Beban pensiun yang dibebankan pada usaha masing-masing sebesar Rp3.453, Rp4.520, Rp9.711, Rp9.669 and Rp7.058 untuk enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 dan untuk tahun yang beakhir pada tanggal 31 Desember 2009, 2008 dan 2007. Aset program pensiun Anak Perusahaan dikelola oleh Dana Pensiun Mitra Krakatau yang didirikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan No. Kep.054KM.171995 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 29 tanggal 11 April 1995. Imbalan Jangka Panjang Menurut Perjanjian Kerja Bersama Manajemen Perusahaan dan Anak Perusahaan memperoleh perhitungan aktuaris pada tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 dan 31 Desember 2009, 2008 dan 2007 untuk menghitung pencadangan atas beban kesejahteraan karyawan jangka panjang lainnya sesuai dengan Perjanjian Kerja Bersama. Perhitungan aktuaria dilakukan oleh Binaputera, dalam laporannya masing-masing tanggal 30 Juli 2010, 22 Maret 2010, 25 Februari 2009, dan 23 Mei 2008 menggunakan metode “Projected Unit Credit’’ dengan asumsi-asumsi sebagai berikut: Tingkat mortalitas : Tabel Mortalitas Indonesia II-1999 Tingkat bunga aktuaria : 2010: 8,4 - 9,7, 2009: 10, 2008: 12 dan 2007: 11 per tahun Tingkat kenaikan gaji : 2010: 11 - 12, 2009: 8, 2008: 8 dan 2007: 10 per tahun Tingkat cacat : 10 dari tingkat mortalita Umur pensiun : 56 tahun a. Kewajiban kesejahteraan karyawan 31 Desember 30 Juni 2009 30 Juni 2010 Tidak Diaudit 2009 2008 2007 Nilai kini kewajiban aktuaria 499.130 348.924 313.154 289.429 299.359 Kerugian aktuaria yang belum diakui 170.611 64.952 67.618 35.665 60.003 Biaya jasa lalu yang belum diakui - unvested 87.150 35.541 21.901 14.734 35.143 Kewajiban yang diakui 241.369 248.431 223.635 239.030 204.213 b. Beban kesejahteraan karyawan 2009 2010 Enam Bulan 2009 2008 2007 Enam Bulan Tidak Diaudit Satu Tahun Satu Tahun Satu Tahun Biaya jasa kini 14.632 12.232 22.297 25.707 31.544 Biaya bunga 13.211 14.483 25.624 36.325 30.461 Amortisasi koreksi aktuaria 10.179 5.513 8.384 1.897 12.006 Amortisasi biaya jasa lalu yang belum diakui - unvested 4.128 2.625 12.646 3.922 4.279 Jumlah 42.150 34.853 68.951 64.057 78.290 304 CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2010 dan 2009 Tidak Diaudit dan Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2009, 2008 dan 2007 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain

23. DANA PENSIUN DAN MANFAAT KARYAWAN lanjutan