✪
a. Rasio Perputaran Total Aktiva
Rasio perputaran total aktiva menunjukan tingkat efektifitas perusahaan dalam menggunakan seluruh aktivanya untuk menciptakan pendapatan dan
memperoleh laba. Rasio perputaran total aktiva dapat menunjukan apakah suatu perusahaan sudah dapat menghasilkan nilai pendapatan sesuai dengan total aktiva
yang dimilikinya. Perkembangan nilai perputaran total aktiva selama tiga periode pengamatan menunjukan perubahan secara fluktuatif setiap tahunnya eskipun
perubahan tersebut tidak cukup signifikan dari tahun ke tahun. Nilai rata-rata perputaran total aktiva selama tiga periode pengamatan
analisis antara tahun 2008 – 2010 adalah sebesar 0,12 kali per tahunnya, artinya setiap Rp. 1,00,- total aktiva yang dimanfaatkan akan menghasilkan pendapatan
sebesar Rp. 0,12,-. Nilai tersebut menunjukan bahwa perusahaan belum sepenuhnya memanfaatkan aktivanya dengan baik dalam rangka menghasilkan
pendapatan. Sebelum go public yaitu pada tahun 2008 dan 2009 serta pada semester
pertama tahun 2010 rasio perputaran total aktiva menunjukan tren peningkatan dimana pada triwulan pertama 2008 sebesar 0,03 meningkat menjadi 0,06
pada trieulan kedua dan 0,09 pada triwulan ketiga dan bahkan menjadi sebesar 0,12 pada triwulan keempat tahun 2008. Pada tahun 2009 triwulan pertama
cenderung tidak jauh berbeda dengan triwulan pertama tahun 2008yaitu sebesar 0,03 sedangkan pada triwulan kedua meningkat sebesar 0,07 dibandingkan
dengan triwulan yang sama pada tahun 2008 dan hal yang sama juga terjadi pada triwulan ketiga dimana nilai rasio ini mengalami peningkatan menjadi sebesar
0,10 serta pada triwulan keempat atau pada akhir tahun meningkat menjadi sebesar 0,13. Pada semester pertama tahun 2010 dimana pada triwulan pertama
rasio ini sebesar 0,05 dan pada triwulan kedua sebesar 0,06. Setelah go public yaitu pada semester kedua tahun 2010, tingkat rasio
ini menunjukan peningkatan dibandingkan dengan semester pertama pada tahun yang sama, akan tetapi justru mengalami penurunan dibandingan dengan tahun
sebelumnya pada semester yang sama dimana rasio ini pada triwulan ketiga menujukan sebesar 0,09 meningkat menjadi 0,12 pada triwulan keempat.
✫✬
b. Fixed Asset Turnover