Setelah go public yatu pada semester kedua tahun 2010 tingkat NPM menunjukan tren peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya akan tetapi
terjadi penurunan apabila dibandingkan dengan semester pertama pada tahun yang sama. Dimana tingkat NPM pada triwulan ketiga tahun 2010 adalah sebesar
20,43 terjadi penurunan menjadi sebesar 17,21.
b. Return On Asset ROA
Rasio tingkat pengembalian aktiva menunjukan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan atas aktiva yang dimiliki oleh perusahaan dan
juga untuk melihat bagaimana efektifitas dari keseluruhan operasi perusahaan. Nilai rasio ini cenderung berfluktuasi setiap tahunnya dengan nilai rata-rata
sebesar 2,1 persen, yang berarti dalam setiap Rp. 1,00,- aktiva yang diinvestasikan akan menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 0,02,-. Rasio ini terbesar dicapai pada
tahun 2009, hal tersebut disebabkan oleh peningkatan laba bersih yang berkaitan dengan naiknya nilai pendapatan usaha dan pendapatan lain-lain. Jika
dibandingkan dengan tahun 2010 yang telah go public, tingkat ROA pada tahun 2008 dan pada tahun 2009 yang belum go public lebih baik. Sehingga tingkat
rentabilitas pada tahun 2008 dan 2009 pun lebih baik dibandingkan dengan tahun 2010.
Standar yang digunakan dalam rasio ini biasanya dibandingkan dengan bunga bank yang berlaku pada saat itu, jika lebih besar maka akan semakin
menarik, sedangkan apabila rasio yang didapatkan lebih kecil dari bunga bank maka investor akan lebih baik menanamkan modalnya pada bank dibandingkan
perusahaan. ROA merupakan rasio yang umumnya ingin diketahui oleh para investor sehingga besar kecilnya nilai ROA merupakan daya tarik bagi investor
untuk menanamkan investasi dalam usaha. Sebelum go public yaitu pada tahun 2008 dan 2009 serta semester
pertama tahun 2010 tingkat ROA menunjukan tren peningkatan setiap tahunnya, dimana pada tahun 2008 triwulan pertama tingkat ROA tersebut sebesar 0,47
meningkat pada triwulan kedua menjadi sebesar 1,01 dan 1,68 pada triwulan ketiga serta meningkat pula menjadi 2,08 pada triwulan keempat. Pada tahun
2009 triwulan pertama tingkat ROA sebesar 0,69 meningkat menjadi sebesar 1,32 dan 1,81 pada triwulan ketiga serta meningkat menjadi sebesar 2,19
pada triwulan keempat. Pada semester pertama tahun 2010 tingkat ROA triwulan pertama sebesar 0,59 meningkat menjadi sebesar 1,39 pada triwulan kedua.
Setelah go public yaitu pada semester kedua tahun 2010 dimana pada triwulan ketiga tingkat ROA adalah sebesar 1,19 meningkat menjadi sebesar
2,05 pada triwulan keempat, akan tetapi apabila dibandingkan dengan tahun 2009 lalu tingkat ROA ini mengalami penurunan.
c. Return On Equity ROE