6.1.4 Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan dari responden rumah tangga berbeda satu dengan lainnya dari tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama SLTP sampai dengan
Sarjana. Selain itu pendidikan dan pekerjaan adalah dua hal yang saling berhubungan, dimana pendidikan akan mampu menentukan jenis pekerjaan
konsumen, dan akan berimplikasi pada pendapatan yang akan diterimanya. Persentase terbesar responden rumah tangga kelas ekonomi atas adalah yang
memiliki tingkat pendidikan SLTA yaitu sebanyak 34 responden atau 68 persen dari total responden kelas atas. Kelas ekonomi menengah persentase terbesar
responden rumah tangga untuk tingkat pendidikan adalah yang memiliki tingkat pendidikan SLTA, yaitu sebanyak 33 responden atau 66 persen dari total
responden kelas menengah. Sedangkan untuk kelas ekomoni bawah persentase terbesar responden rumah tangga untuk tingkat pendidikan adalah yang memiliki
tingkat pendidikan SLTP yaitu sebanyak 29 responden atau sebesar 58 persen dari total responden kelas ekonomi bawah. Sebaran responden menurut tingkat
pendidikannya dapat dilihat pada Tabel 9.
Tabel 9. Sebaran Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tingkat Pendidikan
Kelas Ekonomi Atas
Kelas Ekonomi Menengah
Kelas Ekonomi Bawah
n n
n
SD SLTP
29 58
SLTA 34
68 33
66 21
42 Diploma 3
9 18
17 34
Sarjana 7
14 Jumlah
50 100
50 100
50 100
6.1.5 Jumlah Anggota Keluarga J
umlah anggota keluarga kelas ekonomi atas, menengah dan bawah antara 5-6 orang merupakan persentase terbesar dari responden yaitu 68 persen, 60
persen dan 66 persen. Jumlah anggota keluarga akan menentukan distribusi pangan antar anggota keluarga. Keluarga yang memiliki jumlah anggota keluarga
yang lebih kecil tentunya akan lebih mudah untuk memenuhi kebutuhan pangannya, terutama bagi keluarga yang termasuk kedalam kelas ekonomi
menengah ke bawah, karena kesenjangan distribusi pangan dapat berakibat buruk pada anggota keluarga yang rawan gizi meskipun ketersediaan pangan tercukupi.
Tabel 10. Sebaran Responden Menurut Jumlah Anggota Keluarga Jumlah Anggota
Keluarga Kelas Ekonomi
Atas Kelas Ekonomi
Menengah Kelas Ekonomi
Bawah n
n n
Keci l ≤ 4 Orang
11 22
20 40
17 34
Sedang 5-6 Orang 34
68 30
60 33
66 Besar 6Orang
5 10
Jumlah 50
100 50
100 50
100
6.1.6 Pendapatan Keluarga
Tingkat pendapatan rumah tangga tergantung pada kemampuan anggota keluarga untuk memperoleh kesempatan kerja dan penghasilan yang cukup sesuai
dengan kemampuan seseorang. Pendapatan berpengaruh terhadap kualitas dan kuantitas konsumsi pangan. Semakin tinggi tingkat pendapatan, maka akan
mempengaruhi individu untuk meningkatkan konsumsinya. Sebaran responden menurut jumlah pendapatan keluarga dapat dilihat pada Tabel 11.
Tabel 11. Sebaran Responden Menurut Jumlah Pendapatan Keluarga Rpbulan
Jumlah Total Pendapatan Keluarga Rpbulan
Kelas Ekonomi Atas
Kelas Ekonomi Menengah
Kelas Ekonomi Bawah
n n
n
Rp 2.000.000 50
100 Rp 2.000.000-Rp 4.900.000
50 100
≥ Rp 5.000.000 50
100 Jumlah
50 100
50 100
50 100
6.1.7 Pengeluaran
Dalam penelitian ini pengeluaran rumah tangga adalah pengeluaran total yang dikeluarkan suatu rumah tangga selama satu bulan. Pengeluaran total rumah
tangga dapat diketahui dengan menghitung jumlah rupiah yang dikeluarkan oleh suatu runmah tangga selama sebulan, baik itu untuk keperluan sehari-hari maupun
untuk keperluan rumah tangga lainnya. Responden memiliki jumlah pengeluaran per bulan yang berbeda dengan kisaran berbeda pula untuk setiap kelas sosial.
Untuk kelas ekonomi atas, variasi pengeluaran total memiliki kisaran antara Rp 1.000.000- 3.000.000 dengan rata-rata pengeluaran Rp 2.760.000. Untuk kelas
ekonomi menengah variasi pengeluaran total perbulan berkisar antara