Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis dan Sumber Data

berganda beserta ujinya dengan menggunakan program minitab 13. Sedangkan data yang tidak dianalisis menggunakan alat tersebut diolah dengan menggunakan analisis deskriptif dengan cara memproses data yang diperoleh.

4.4.1 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif pemaparan digunakan untuk mengetahui gambaran umum konsumen tempe yang terjadi di wilayah yang diamati. Data yang diperoleh merupakan hasil perhitungan rata-rata dari karakteristik usia dan jumlah anggota keluarga. Data mengenai jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan dan lain sebagainya diperoleh dari perhitungan persentase terbesar. Metode analisis deskriptif dengan tabulasi sederhana ditujukan untuk mendapatkan karakteristik responden menurut tingkat pendapatan per bulan.

4.4.2 Analisis Regresi Linear Berganda

Regresi linear berganda digunakan untuk menjawab suatu permasalahan sosial ekonomi yang secara teoritis menyangkut satu variabel dependen yang dipengaruhi oleh dua atau lebih variabel independen. Regresi linear berganda diharapakan dapat menghasilkan model yang akurat untuk memprediksi nilai variabel independen asumsi analisis terpenuhi. Model yang baik dan akurat dapat dimanfaatkan, 1 untuk memprediksi besar dan arah perubahan variabel dependen sebagai respons karena perubahan variabel independen, sehingga dapat diuji variabel independen apa saja yang berpengaruh nyata terhadap variabel dependen. 2 Untuk memprediksi nilai variabel dependen berdasarkan variabel independen yang diketahui nilainya. Pada penelitian ini, regresi linear berganda digunakan untuk melihat faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi tempe, berikut adalah model persamaannya: Model persamaan faktor-faktor yang mempengaruhi konsumsi tempe C = b + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 + +D 1 X 1 + D 2 X 2 + D 3 X 3 + e Dimana: C : Konsumsi Tempe Rupiah per bulan b : Konstanta X 1 : Harga Tempe Rupiah per pcs X 2 : Harga Tahu Rupiah per pcs X 3 : Harga Telur Rupiah per Kg X 4 : Jumlah Anggota Keluarga orang X 5 : Pendidikan Terakhir Responden tahun D 1 : Kelas Ekonomi Bawah 1 = 50 Kelas Ekonomi Bawah 0 = Bukan Kelas Ekonomi Bawah D2 : Kelas Ekonomi Menengah 1 = 50 Kelas ekonomi Menengah 0 = Bukan Kelas Ekonomi Menengah D3 : Kelas Ekonomi Atas 1 = 50 Kelas Ekonomi Atas 0 = Bukan Kelas ekonomi Atas e : Error Hipotesis: X1 Harga tempe : Semakin tinggi harga tempe maka konsumsi tempe akan turun, begitu juga sebaliknya. Jadi hubungan antara konsumsi tempe dengan harga tempe adalah negatif.