Pengumpulan Data Pengembangan Modul Elektronik Sulaman Bebas Kelas IX SMPN 1

60 dalam membuat tusuk hias. 5 Media apa yang digunakan guru pada pelaksanaan pembelajaran prakarya materi sulaman bebas Media yang digunakan yaitu papan tulis, dan contoh produk jadi 6 Apabila dilakukan pengembangan media pembelajaran seperti apa yang seharusnya dikembangkan Media yang mampu menjelaskan semua tentang materi yang disampaikan, karena biasanya bila menggunakan benda jadi siswa masih kurang paham mengenai materi yang diajarkan, dan diperlukan media yang dapat menjelaskan secara menyeluruh yang dikemas dalam bentuk digital agar dapat menampilkan pembuatan macam-macam tusuk hias yang dapat di aplikasikan ke sulaman dalam bentuk video tutorial. 7 Apakah peserta didik mengalami kesulitan saat mengikuti proses belajar mengajar Peserta didik sulit memahami materi pelajaran, sering bertanya karena kurang mengerti, dan karya yang dihasilkan masih kurang maksimal, jadi penyampaian harus mendatangi setiap anak suntuk menjelaskan lagi

2. Pengumpulan Data

Tahap pengumpulan data dalam pengembangan media pembelajaran ini dilakukan dengan cara analisis studi pustaka. Analisis tersebut meliputi analisis kurikulum, silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran serta materi sulaman hias pada tingkat SMP kelas IX. 61 Tahap selanjutnya yaitu menganalisis materi dengan bantuan guru prakarya kelas IX, tentang materi yang akan dikembangkan pada pembelajaran prakarya sulaman hias yang akan digunakan pada modul elektronik. Pengembangan materi dilakukan dengan memperhatikan dan disesuaikan dengan kompetensi dasar dan indikator pencapaian kompetensi mata pelajaran prakarya materi sulaman bebas kelas IX semester gasal. Kompetensi dasar tersebut diambil dari kompetensi inti sebagai berikut: Tabel XVI: Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar KD 1.1. Menerima keberagaman produk pengolahan di daerah setempat sebagai anugerah Tuhan 2.1. Menunjukkan rasa ingin tahu dan sikap santun dalam menggali informasi tentang keberagaman produk pengolahan daerah setempat sebagai wujud cinta tanah air dan bangga pada produk Indonesia 2.2. Mengaplikasikan perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam merancang dan membuat produk pengolahan 2.3. Menunjukkan kemauan bertoleransi, disiplin dan bertanggung jawab dalam penggunaan alat dan bahan, serta teliti dan rapi saat melakukan berbagai kegiatan pembuatan produk pengolahan 3.1. Menganalisis desain dan pengemasan karya kerajinan yang memiliki fungsi hias berdasarkan konsep dan prosedur sesuai wilayah. 4.2. Membuat karya dan pengemasan kerajinan fungsi hias berdasarkan desain sesuai wilayah setempat 62 Sedangkan indikator pencapaian kompetensinya sebagai berikut: Tabel XVII: Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi 3.1.1. Menganalisis pengertian sulaman bebas 3.1.2. Mengidentifiksi berbagai jenis sulaman 3.1.3. Mengidentifikasi pola-pola hiasan pada berbagai jenis sulaman 3.1.4.Menjelaskan fungsi dari alat dan bahan yang digunakan dalam sulaman bebas 4.1.1.Membuat karya dan pengemasan kerajinan fungsi pakai dengan teknik sulaman bebas Tahap selanjutnya adalah penyesuaian materi sulaman hias dengan kompetensi dasar dan indikator pencapaian ke dalam sub materi pokok yang digunakan untuk penyusunan materi sulaman bebas. Sub materi tersebut antara lain: a. Pengertian sulaman bebas b. Jenis-jenis sulaman c. Alat dan bahan sulaman bebas d. Tusuk dasar dalam sulaman bebas e. Pola hias dalam sulaman bebas f. Langkah-langkah membuat produk sulaman bebas g. Pengemasan produk sulaman 63

3. Pengembangan Desain Produk