diri mereka masing-masing. Oleh sebab itu sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan dalam proses pembelajaran.
Hal ini senada dengan keadaan yang terjadi di SMA Kolese De Britto Yogyakarta. Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti, siswa perlu
mengembangkan nilai-nilai kehidupan karena berdasarkan data yang diperoleh pada masa pra penelitian menunjukkan bahwa beberapa siswa tidak bersikap
jujur, seperti mencontek dan tidak mau mengembalikan barang yang ditemukan. Selain itu, siswa perlu diajak untuk belajar bekerja keras karena
beberapa siswa terlihat kurang memaknai nilai kerja keraspantang menyerah. SMA Kolese De Britto menerapkan proses pembelajaran PPR yang
mengajak siswa untuk menggali nilai-nilai kehidupan sembari mempelajari mata pelajaran di dalam kelas. Peneliti ingin melihat aktivitas akademik dalam
proses pembelajaran siswa competence. Selain itu peneliti juga ingin melihat sikap jujur dan kerja keras dalam proses pembelajaran berlangsung
conscience. Nilai lain yang ingin dilihat adalah semangat kerja sama dalam diskusi kelompok yang diterapkan siswa dalam pembelajaran compassion.
B. Identifikasi Masalah
Dilihat dari uraian latar belakang di atas masalah yang perlu diidentifikasi adalah sebagai berikut:
1. Arah pendidikan yang hanya mementingkan unsur kognitif dalam proses
pembelajaran.
2. Kebutuhan akan penerapan sebuah nilai yang dibangun dari bangku
sekolah dalam menambah mutu pendidikan.
C. Batasan Masalah
Pembatasan ruang lingkup permasalahan agar tidak terlalu meluas dalam penelitian ditetapkan sebagai berikut:
1. Model pembelajaran yang digunakan untuk mengembangkan aspek
competence, conscience dan compassion adalah Paradigma Pedagogi Reflektif PPR.
2. Model pembelajaran ini akan diterapkan pada pembelajaran materi
ekonomi SMA Kelas X yaitu Uang. 3.
Karena keterbatasan waktu, penelitian ini hanya dilakukan di kelas X1 SMA Kolese De Britto Yogyakarta.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan masalah untuk penelitian ini sebagai berikut:
1. Bagaimana meningkatkan competence siswa kelas X1 SMA Kolese De
Britto Yogyakarta, melalui penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif PPR dalam pembelajaran materi Uang?
2. Bagaimana meningkatkan conscience siswa kelas X1 SMA Kolese De
Britto Yogyakarta, melalui penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif PPR dalam pembelajaran materi Uang?
3. Bagaimana meningkatkan compassion siswa kelas X1 SMA Kolese De
Britto Yogyakarta, melalui penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif PPR dalam pembelajaran materi Uang?
4. Apakah penerapan Paradigma Pedagogi Reflektif dalam pembelajaran
materi Uang dapat meningkatkan competence, conscience, dan compassion siswa kelas X1 SMA Kolese De Britto Yogyakarta?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penulisan skripsi ini adalah: 1.
Untuk meningkatkan competence siswa kelas X1 SMA Kolese De Britto Yogyakarta melalui penerapan PPR pada pembelajaran materi Uang.
2. Untuk meningkatkan conscience siswa kelas X1 SMA Kolese De Britto
Yogyakarta melalui penerapan PPR pada pembelajaran materi Uang. 3.
Untuk meningkatkan compassion siswa kelas X1 SMA Kolese De Britto Yogyakarta melalui penerapan PPR pada pembelajaran materi Uang.
F. Manfaat Penelitian