commit to user 17
lama melalui tampilan-tampilan yang dibuat menarik sehingga siswa bersemangat untuk  mempelajari  konsep  fisika  yang  menarik  dan  menantang.  Pembelajaran
fisika  menggunakan  media  satket  dan  media  interaktif  dengan  tinjauan  motivasi belajar  dan  gaya  belajar  akan  sangat  membantu  siswa  untuk  mempermudah
memahami fisika sesuai dengan media pembelajaran yang digunakan berdasarkan motivasi  belajar  dan  gaya  belajar  yang  dimiliki  siswa.  Hasil  pembelajaran  fisika
diharapkan  meningkat  melalui  pemahaman  konsep  yang  benar  karena  siswa melakukan
,
pembelajaran, menggunakan media yang disesuaikan dengan motivasi belajar  dan  gaya  belajarnya.  Media  yang  tepat  dengan  memperhatikan  motivasi
belajar  dan  gaya  belajar  siswa  akan  dapat  membantu  siswa  untuk  belajar bermakna sehingga fisika tidak sekedar hafalan melainkan menjadi lebih konkret.
c. Teori Belajar Piaget
Menurut  Piaget  dalam  Ratna  Wilis  Dahar  1989  berpendapat  bahwa  ada tiga  aspek  pertumbuhan  intelektual,  yaitu    struktur,  isi  dan  fungsi.  Selanjutnya
Piaget    menyatakan  bahwa  ada  hubungan  fungsional  antara  tindakan  fisik  dan tindakan  mental  dan  perkembangan  berpikir  logis  anak.  Tindakan-tindakan
menuju    pada  perkembangan    operasi –operasi,  dan operasi -operasi selanjutnya
menuju  pada  perkembangan    struktur-struktur.  Operasi-operasi  adalah  kegiatan- kegiatan mental yang terinternalisasi,  reversibel, tetap dan tidak ada operasi yang
berdiri sendiri. Struktur-struktur  merupakan organisasi-organisasi mental tingkat
tinggi,  satu  tingkat  lebih tinggi  dari operasi-operasi.  Isi  pertumbuhan  intelektual ialah  pola  perilaku    anak  yang  khas  yang  tercermin  pada  respon  yang
diberikannya terhadap berbagai masalah yang dihadapinya.
commit to user 18
Perkembangan    intelektual  didasarkan  pada  organisasi  dan  adaptasi. Adaptasi  dilakukan  melalui  proses  asimilasi  dan  akomodasi.  Dalam  asimilasi
seseorang  menggunakan  struktur  yang  sudah  ada  dalam  lingkungannya.  Dalam akomodasi  seseorang    memerlukan  modifikasi  dari  struktur  yang  ada  dalam
mengadakan  respon  terhadap tantangan  lingkungan.    Adaptasi  kesetimbangan
antara asimilasi dan akomodasi inilah yang diterapkan pada belajar dalam kelas. Teori  perkembangan  kognitif  Piaget  banyak  mempengaruhi  pendidikan
sains,  termasuk  pendidikan  fisika  Paul  Suparno  2007.  Secara  umum  Piaget membedakan  empat  tahap  dalam  perkembangan  kognitif  seseorang,  yaitu  tahap
sensori-motor  0-2  tahun,  tahap  pra  operasional  2-7  tahun,  tahap  pemikiran operational  konkrit 7-11 tahun, dan tahap pemikiran formal 11 tahun  ke atas.
Menurut Piaget dalam Paul Suparno 2007 Tahap operasional formal merupakan tahap  akhir  dalam  perkembangan    kognitif.    Pada  tahap  ini  seorang  anak  sudah
dapat  berpikir  logis,  berpikir  dengan  pemikiran  teoritis  formal  berdasarkan proposisi-proposisi    dan  hipotesis,  dan  dapat  mengambil  kesimpulan  yang  dapat
diamati    pada  saat  ini.  Pada  tahap  ini  logika  anak  mulai  berkembang  dan digunakan serta cara berpikir yang abstrak mulai dimengerti. Pembelajaran fisika
menggunakan  media  Satket  melalui  eksperimen  merupakan  pembelajaran  yang menuntut  siswa  untuk  berpikir  logis  teoritis  berdasarkan  hipotesis  dan  dapat
mengambil    kesimpulan  untuk    membangun  pemahaman  terhadap  konsep  fisika. Melakukan  percobaan,  memperoleh  dan  mengolah  data  berdasarkan  hipotesis
serta  mengambil  kesimpulan  merupakan  langkah-langkah  pembelajaran menggunakan  media  Satket.  Pembelajaran  fisika  menggunakan  media  interaktif
commit to user 19
menuntut  siswa  untuk  menerjemahkan  tampilan  animasi  dan  simulasi  yang abstrak  menjadi    konkret  sehingga  fisika  tidak  dipahami    sebagai  pelajaran  yang
abstrak dan
membosankan melainkan
pelajaran yang
menarik. Persoalan-persoalan  yang  ditampilkan  dalam  media  interaktif    menuntut  siswa
berpikir  fleksibel  dan  efektif  dan  mampu  berhadapan  dengan  persoalan  yang kompleks.  Pada  tahap  operasional  formal,  siswa  dapat  berpikir  fleksibel    karena
dapat  melihat  semua  unsur  dan  kemungkinan  yang  ada.  Siswa  dapat  berpikir efektif karena  dapat melihat pemikiran  mana yang cocok dengan persoalan yang
dihadapi  dan    memikirkan  banyak  kemungkinan  dalam  suatu  analisis.  Media pembelajaran    menggunakan    media  Satket  dan  media  interaktif    didesain  untuk
membantu  siswa  pada  tahap  operasional  formal  membangun  dan  membentuk pengetahuan fisika.
3. Media Pembelajaran