Tahap-tahap Pembelajaran Tematik Kajian Tentang Pembelajaran Tematik

36 5 memanfaatkan dinding kelas, sebagai tempat memajang hasil karya siswa, dan dimanfaatkan sebagai sumber belajar, dan 6 alat, sarana dan sumber belajar hendaknya dikelola dengan baik sehingga mempermudah siswa menggunakan dan menyimpannya kembali.

7. Tahap-tahap Pembelajaran Tematik

Martiyono 2012:181-186 mengemukakan bahwa pembelajaran tematik dilakukan melalui tahap perencanaan pemetaan kompetensi dasar, pengembangan jaringan tema, pengembangan silabus, dan penyusunan rencana pembelajaran, pelaksanaan, dan penilaian. a. Persiapan 1 pemetaan kompetensi dasar Pemetaan kompetensi dasar dilakukan untuk memperoleh gambaran secara menyeluruh dan utuh dari berbagai mata pelajaran yang dipadukan dalam tema yang dipilih. 2 menentukan tema Pemetaan tema dilakukan dengan cara mempelajari standar kompetensi dan kompetensi dasar yang terdapat dalam mata pelajaran, dilanjutkan dengan menentukan tema yang sesuai sebagai pengikat keterpaduan. dalam pemetaan tema guru dapat bekerja sama dengan siswa sehingga sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa. kemudian dilanjutkan 37 dengan identifikasi dan analisis kecocokan tema, sehingga standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indikator dapat terbagi habis. 3 menetapkan jaringan tema Penetapan jaringan tema diperlukan guna melihat keterkaitan antara tema, kompetensi dasar, dan indikator setiap mata pelajaran. 4 penyusunan silabus Penyusunan silabus merupakan hasil keseluruhan proses yang dilakukan sebelumnya. 5 penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP Untuk keperluan dan kelancaran pelaksanaan pembelajran guru perlu menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran, yang akan digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan pembelajaran. Martiyono 2012:182, adapun komponen-komponen rencana pelaksanaan pembelajaran tematik sebagai berikut: a identifikasi mata pelejaran nama mata pelajaran, kelas, semester, dan waktu pelaksanaan b standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indikator yang akan dicapai, c tujuan pembelajaran yang dikembangkan dari indikator, 38 d materi pokok berserta uraiannya yang perlu dipelajari oleh siswa, e strategi pembelajaran, f langkah-langkah pembelajaran, g alat dan media yang akan digunakan, dan h penilaian dan tindak lanjut. b. Pelaksanaan Martiyono 2012:183 mengemukakan bahwa pelaksanaan pembelajaran tematik dilakukan dengan menggunakkan 3 tahapan, yaitu 1 kegiatan pendahuluan; 2 kegiatan inti; dan 3 kegiatan penutup. 1 kegiatan pembelajaran a kegiatan pendahuluan Kegiatan pendahuluan dilakukan unruk menciptakan suasana awal, untuk mendorong siswa agar momfokuskan diri agar mampu mengikuti proses pembelajaran dengan baik. b kegiatan inti Kegiatan inti dalam pembelajaran tematik difokuskan pada kegiatan-kegiatan untuk pengembangan kemampuan siswa melalui penyajian materi dengan mengunakan strategi atau metode yang bervariasi yang telah ditentukan sebelumnya. 39 c kegiatan penutup Dalam kegiatan penutup ini, siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah dilakukan, memberikan pesan-pesan moral, atau diisi dengan kegiatan menyenangkan sebagai penutup pelajaran. 2 pengaturan jadwal pembelajaran Pengaturan jadwal pembelajaran dalam pembelajaran tematik memiliki peranan yang sangat penting guna menunjang katercapaian tujuan dilaksanakannya pembelajaran. 3 penilaian a pengertian Martiyono 2012:147 mengemukakan bahwa penilaian kelas merupakan suatu proses yang dilakukan melalui langkah-langkah perencanaan, penyusunan alat penilaian, serta pengumpulan informasi terkait pencapaian hasil belajar siswa, yang kemudian diolah dan dijadikan sebagai bahan informasi tentang pencapaian siswa. 40 b manfaat penilaian Adapun manfaat penilaian bagi proses pembelajaran Martiyono, 2012:147-148 antara lain untuk: 1 Memberikan umpan balik kepada siswa, sehingga dapat mengetahui kemampuannya dalam proses pencapaian kompetensi 2 Memantau kemajuan belajar siswa 3 Memberikan masukan atau sebagai umpan balik bagi guru, sehingga dapat mengambil tindakan perbaikan yang dirasa lebih cocok atau baik 4 Memberikan umpan balik kepada guru, sehingga dapat menyusun atau merancang kegiatan belajar 5 Memberikan informasi kepada orang tua tentang efektivitas pendidikan 6 Memberikan umpan balik kepada pihak sekolah, sehingga dapat mempertimbangkan konsep penilaian yang digunakan. c fungsi penilaian Martiyono 2012:148 mengemukakan bahwa penilaian kelas memiliki fungsi yang strategis untuk kepentingan pembelajaran, yaitu: 41 1 Menggambarkan sejauh mana ketercapaian kompetensi 2 Membantu memberikan informasi tentang kemampuan siswa, yang kemudian dapat digunakan untuk sebagai pedoman untuk melakukan pemilihan program pengembangan, dan atau tindakan bimbingan yang tepat untuk diberikan kepada siswa. 3 Sebagai alat diagnosis baik untuk mengetahui kesulitan belajar siswa maupun prestasi yang dapat dikembangkan 4 Menemukan kelemahan dan kekurangan suatu proses pembelajaran, sehingga dapat digunakan untuk perbaikan program pembelajaran selanjutnya 5 Sebagai control tentang kemajuan perkembangan siswa. d prinsip dan karakteristik penilaian Trianto 2011:156-157 mengemukakan bahwa prinsip-prinsip penilaian yang secara keseluruhan harus memperhatikan beberapa hal, yaitu : 1 berorientasi pada kompetensi; 2 menyeluruh; 3 valid; 4 adil dan terbuka; 5 mendidik; 6 menyeluruh;7 berkesinambungan; dan 8 bermakna. 42 1 Berorientasi pada kompetensi. Penilaian harus mampu menentukan ketercapaian kompetensi yang dimaksudkan dalam kurikulum. 2 Menyeluruh. Penilaian hendaknya mencakup semua aspek perilaku yakni: kognitif, afektif, dan psikomotor. 3 Valid. Penilaian hendaknya memberikan informasi yang akurat tentang hasil belajar siswa. 4 Adil dan terbuka. Penilaian hendaknya adil terhadap semua siswa dan kriteria pengambilan keputusan jelas dan terbuka bagi semua pihak. 5 Mendidik. Penilaian merupakan penghargaan bagi siswa yang berhasil dan sebagai pemicu bagi siswa yang kurang berhasil. 6 Menyeluruh. Penilaiain hendaknya dilakukan dengan memanfaatkan berbagai teknik dan prosedur, guna mengumpulkan hasil belajar siswa, meliputi kognitif, afektif, dan psikomotor. 7 Berkesinambungan. Penilaian hendaknya dilakukan secara terencana dan terus-menerus. 8 Bermakna. Penilaian yang dilakukan hendaknya menggambarkan prilaku atau pencapaian siswa yang sesungguhnya. 43 Untuk melaksanakan penilaian secara efektif, perlu memperhatikan beberapa karakteristik berikut ini Trianto, 2011:257. 1 Mudah dilaksanakan 2 Tidak menyita waktu banyak 3 Tidak memerlukan analisis yang rumit 4 Fleksibel 5 Hasilnya segera dimanfaatkan 6 Meningkatkan pemahaman guru terhadap kemampuan siswa dalam memahami materi 7 Memberikan pemahaman kepada guru tentang kebutuhan siswa. e instrumen penilaian Dalam suatu penilaian pembelajaran memerlukan suatu instrument sebagai pdoman kkriteria yang akan dinilai dalam melakukan penilaian. Adapun jenis-jenis instrument penilaian menurut Trianto 2011:263-266 yaitu penilaian tes tertulis dan penilaian nontes.

C. Karakteristik Siswa Sekolah Dasar

Usman Samatowa 2006: 7-8 mengemukakan masing-masing fase memiliki karakteristik atau sifat-sifat khusus antara lain: