47
Konseli. Sehingga, dengan konseling perorangan kehidupan efektif yang terganggu tersebut dapat kembali normal menjadi kehidupan efektif sehari-hari
tanpa adanya gangguan yang menyebabkan suatu permasalahan. Gabungan pencapaian tujuan umum dan tujuan khusus yang dapat diraih
melalui pelayanan konseling memperlihatkan betapa pelayanan konseling dapat disebut sebagai “jantung hatinya” seluruh pelayanan bimbingan dan konseling.
Dengan kemampuan pelayanan konseling Konselor dapat menjangkau keseluruhan daerah pelayanan bimbingan dan konseling.
2.2.2.3 Manfaat Konseling Perorangan
Manfaat yang bisa diambil dari layanan konseling perorangan adalah melalui layanan konseling perorangan siswa klien diharapkan dapat
meningkatkan pengetahuan dan pemahaman diri, belajar mandiri dalam menyelesaikan masalah dan lebih bertanggung jawab terhadap diri sendiri.
2.2.2.4 Fungsi Konseling Perorangan
Menurut Prayitno dan Amti 1995: 97, “fungsi Bimbingan dan Konseling dikelompokkan menjadi 4 fungsi yaitu fungsi pemahaman, fungsi pencegahan,
fungsi pengentasan, dan fungsi pemeliharaan dan pengembangan”. Dalam layanan konseling perorangan, fungsi utamanya adalah fungsi pengentasan. Melalui
layanan konseling perorangan, permasalahan yang dialami klien diharapkan akan terselesaikan sehingga tidak menimbulkan masalah baru.
48
2.2.2.5 Ruang Lingkup Kajian Masalah dalam Konseling Perorangan
Materi layanan dalam konseling perorangan ada beberapa macam, menurut Mugiarso, dkk 2006:64-66, materi layanan konseling perorangan dalam bidang-
bidang bimbingan meliputi, 1
Layanan konseling perorangan dalam bidang bimbingan pribadi. Kegiatannya meliputi kegiatan penyelenggaraan konseling perorangan
yang membahas dan mengentaskan masalah-masalah yang berkaitan dengan pribadi siswa
2 Layanan konseling perorangan dalam bidang bimbingan sosial,
kegiatannya meliputi kegiatan penyelenggaraan konseling perorangan yang membahas dan mengentaskan masalah-masalah yang berkenaan
dengan hubungan sosial antara siswa dengan lingkungannya.
3 Layanan konseling perorangan dalam bidang bimbingan belajar,
kegiatannya meliputi kegiatan penyelenggaraan konseling perorangan yang membahas dan mengentaskan masalah-masalah belajar siswa.
4 Layanan konseling perorangan dalam bidang
bimbingan karier, kegiatannya meliputi kegiatan penyelenggaraan konseling perorangan yang membahas dan mengentaskan masalah-
masalah pilihan pekerjaan dan pengembangan karier siswa.
Dari hal tersebut dapat dilihat bahwa layanan konseling perorangan dalam empat bidang bimbingan di atas membantu siswa dalam mengentaskan
permasalahan-permasalahan yang dialami oleh siswa. Permasalahan- permasalahan tersebut apabila tidak segera diselesaikan kemungkinan besar akan
berdampak pada terganggunya kehidupan konseli, sehingga menyebabkan perkembangan diri Konseli menjadi kurang optimal. Dengan masalah-masalah
tersebut dapat diselesaikan melalui layanan konseling perorangan maka diharapkan perkembangan diri konseli dapat berkembang secara optimal baik
dalam hal pribadi, hubungan sosial, belajar, maupun karier.
49
2.2.2.6 Asas Konseling Perorangan