50
karena itu, diperlukan adanya strategi pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan menyusun teks cerita pendek. Strategi pembelajaran dengan
menggunakan model Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC dan media puzzle diharapkan dapat meningkatkan kemampuan peserta didik
dalam menyusun teks cerita pendek.
3.3 Variabel Penelitian
Variabel dalam penelitian ini adalah penerapan keterampilan menyusun teks cerita pendek dengan model Cooperative Integrated Reading and Composition
CIRC menggunakan media puzzle. Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan
penelitian, maka variabel pada penelitian ini terdiri dari variabel bebas independent variable yaitu variabel yang mempengaruhi dan variabel terikat
dependent variable yaitu variabel yang dipengaruhi. Variabel bebas pada penelitian ini adalah model Cooperative Integrated Reading and Composition
CIRC menggunakan media puzzle, sedangkan variabel terikatnya yaitu peningkatan keterampilan menyusun teks cerita pendek.
3.3.1 Variabel Keterampilan Menyusun Cerita Pendek
Pada penelitian ini, keterampilan menyusun teks cerita pendek yang dimaksud adalah keterampilan menyusun teks cerita pendek yang dilakukan oleh
peserta didik dengan membuat sebuah cerita setelah menperhatikan gambar pada media yang digunakan. Hal tersebut untuk mempermudah peserta didik dalam
menemukan sebuah gagasan atau ide agar mampu mengembangkan sebuah jalan cerita sesuai dengan urutan gambar yang ada pada media. Indikator menyusun
dapat diamati oleh kesesuaian susunan teks cerita pendek yang meliputi; orientasi,
51
komplikasi, dan resolusi. Dalam pembelajaran ini, peserta didik diharapkan dapat mencapai kompetensi dasar yang terdapat pada krikulum 2013 yaitu menyusun
teks cerita pendek Pada penelitian tindakan kelas ini, peserta didik dikatakan berhasil dalam
pembelajaran menyusun teks cerita pendek bila telah mencapai batas nilai ketuntasan minimal.
3.3.2 Variabel Model Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC
Menggunakan Media Puzzle
Variabel model Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC menggunakan media puzzle merupakan strategi pembelajaran yang digunakan
dalam menyusun teks cerita pendek yang diharapkan dapat mempermudah, meningkatkan, serta memotivasi peserta didik dalam pembelajaran ini, sehingga
kompetensi ini dapat dikuasai peserta didik dengan baik. Penggunaan model Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC menggunakan media
puzzle juga dapat membantu peserta didik untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang telah dimilikinya dalam menyusun teks cerita pendek.
Model CIRC menggunakan media puzzle ini, dapat merangsang daya pikir, imajinasi, dan kreativitas peserta didik untuk mampu mengekspresikan gagasan
atau idenya dan menuangkannya dalam bahasa cerita dengan urutan yang benar. Pemilihan strategi pembelajaran ini, nantinya akan membantu peserta didik dalam
menyusun teks cerita pendek dengan baik, runtut, dan sistematis. Penilaian terhadap pembelajaran menyusun cerita pendek dilakukan dengan
penilaian individu dan kelompok. Penilaian individu diperoleh melalui hasil tes
52
keterampilan menyusun teks cerita pendek. Penilaian tersebut digunakan untuk mengukur kemampuan keterampilan peserta didik terhadap materi pembelajaran
menyusun teks cerita pendek. Penilaian kelompok diperoleh melalui keaktifan peserta didik dalam diskusi kelompok saat menyusun teks cerita pendek melalui
model Cooperative Integrated Reading and Composition CIRC menggunakan media puzzle. Penilaian ini juga bertujuan untuk mengetahui perilaku peserta
didik dalam bersosialisasi dan bertukar pendapat dengan peserta didik lain.
3.4 Instrumen Penelitian