Kondisi Lahan KONDISI UMUM WILAYAH STUDI

merupakan kabupaten yang berada di bagian Timur Laut sedangkan Kabupaten Bantul berada disebelah Selatan Provinsi D.I. Yogyakarta.

4.2. Kondisi Lahan

Klasifikasi tingkat kemiringan lahan di Provinsi D.I. Yogyakarta dibagi menjadi 4 empat tingkat yaitu : • tingkat kemiringan 0° sampai 2° seluas 122.396 ha, • tingkat kemiringan 2° sampai 15° seluas 76.746 ha, • tingkat kemiringan 15° sampai 40° seluas 80.617 ha, dan • tingkat kemiringan lebih besar dari 40° seluas 38.821 ha. Luas lahan kabupatenkota di wilayah Provinsi DI Yogyakarta berdasarkan topografikelerengan dapat dilihat pada Tabel 10, sedangkan luas wilayah Provinsi D.I. Yogyakarta berdasarkan ketinggian dari permukaan laut dapat dilihat pada Tabel 11. Jenis tanah di tiap kabupatenkota di wilayah Provinsi D.I. Yogyakarta terdiri dari beberapa jenis, yaitu: di Kabupaten Gunungkidul sebagian besar berjenis tanah Lithosol, di Kabupaten Bantul didominasi jenis tanah Regosol, di Kota Yogyakarta didominasi jenis tanah Regosol, di Kabupaten Sleman didominasi jenis tanah Regosol dan di Kabupaten Kulon Progo didominasi jenis tanah Latosol. Secara rinci jenis tanah, luas dan penyebarannya dapat dilihat pada Tabel 12. Tabel 10. Luas lahan kabupatenkota di wilayah Provinsi D.I. Yogyakarta berdasarkan topografi kelerengan tahun 2006. Lereng No KabupatenKota 0 – 2 2 – 15 15 – 40 40 Luas ha 1. Gunungkidul 28.488 38.998 57.365 23.685 148.536 2. Bantul 33.102 8.417 6.625 2.541 50.685 3. Sleman 2.873 16 61 3.250 4. Kulon Progo 34.128 18.192 3.546 1.616 57.482 5. Yogyakarta 23.805 10.823 13.020 10.979 58.627 Propinsi DIY 122.396 76.746 80.617 38.821 318.580 Persentase 38,42 24,09 25,31 12,18 100,00 Sumber : BPS 2005c 60 Tabel 11. Luas wilayah Provinsi D.I. Yogyakarta berdasarkan ketinggian dari permukaan laut tahun 2006. No Ketinggian m dpl Luas ha Persentase 1 100 1.005,33 31,56 2 100 – 500 2.012,95 63,18 3 500- 1.000 152,57 4,79 4 1.000 14,95 0,47 Jumlah 3.185,80 100,00 Sumber : BPS 2005c Berdasarkan Survei Pertanian tahun 2003, luas potensi lahan di Provinsi D.I. Yogyakarta untuk mendukung pembangunan pertanian adalah sebesar 318.500 hektar yang mencakup: lahan sawah beririgasi dan tadah hujan seluas 58.210 hektar, lahan kering tegal, ladang, penggembalaan rumput, lahan bera, dan lahan lainnya seluas 260.370 hektar. Tabel 12. Luas tanah menurut jenisnya di Propinsi D.I. Yogyakarta. KabupatenKota ha No Jenis Tanah Gunung Kidul Bantul Kota Yogya- karta Sleman Kulon Progo Jumlah 1 Aluvial 70 1.162 5.887 7.119 2 Lithosol 101.245 7.303 2.317 3.613 114.478 3 Regosol 42 24.938 3.250 49.568 9.512 87.310 4 Renzina 4.895 658 0 5.553 5 Grumusol 10.935 7.888 1.746 12.732 33.301 6 Mediteran 25.756 1.636 3.851 1.554 32.797 7 Latosol 5.593 7.100 25.329 38.022 Jumlah 148.536 50.685 3.250 57.482 58.627 318.580 Sumber: BPS 2005c 61

4.3. Kependudukan