50
BAB 4
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
Hasil penelitian “Pengembangan Diktat praktikum berpendekatan Problem Based Learning
PBL materi larutan penyangga yang telah dilakukan di SMA Islam Sudirman Ambarawa
” meliputi karakteristik produk, kelayakan produk, hasil belajar siswa dan tanggapan terhadap diktat praktikum yang dikembangkan.
4.1.1 Karakteristik Produk
Produk di dalam penelitian ini adalah diktat praktikum berpendekatan PBL
. Karakteristik dari diktat praktikum berpendekatan PBL adalah memiliki kelima fase PBL secara lengkap dan seimbang. Fase tersebut adalah orientasi
masalah sebagai langkah awal penyajian masalah, kedua yaitu pengumpulan informasi, ketiga identifikasi kelompok, keempat komunikasi dan yang terakhir
adalah evaluasi dan refleksi.
4.1.1.1 Fase Satu Orientasi Masalah
Pada tahap ini disajikan suatu masalah sesuai dengan topik bahasan di diktat praktikum yang ada disekitar siswa atau masalah dalam kehiudpan sehari-
hari. Masalah tersebut selanjutnya dikemas dalam bentuk pertanyaan pengantar untuk membuat sebuah rumusan masalah. Bentuk rumusan masalah berisi
masalah utama yang ada dan bagaimana memecahkannya.
4.1.1.2 Fase Dua Pengumpulan Informasi
Pada tahap ini siswa dalam setiap kelompok melakukan kegiatan pengumpulan informasi tambahan tentang permasalahan yang ada guna
memecahkan masalah yang ada. Dalam mencari informasi tambahan siswa diijinkan untuk membaca buku kimia yang ada disekolah atau sumber belajar lain
dan mencari di internet. Informasi tambahan yang diperoleh kemudian dituliskan siswa sebagai bahan untuk merumuskan jawaban sementara atas permasalahan
yang ada.
4.1.1.3 Fase Tiga Identifikasi Kelompok
Pada tahap ini siswa secara berkelompok melakukan praktikum untuk membuktikan jawaban sementara atasa masalah yang ada. Praktikum dilakukan
secara kolaboratif dan kooperatif dengan menekankan komunikasi efektif dalam kelompok. Setelah selesai melakukan praktikum siswa diharuskan membuat
laporan sementara dari hasil praktikum yang telah dilakukan. Pada saat siswa melakukan identifikasi kelompok sekaligus diadakan penilaian psikomotorik
siswa selama praktikum berlangsung. Penilaian dilakukan oleh dua orang pengamat.
4.1.1.4 Fase Empat Komunikasi
Pada tahap ini perwakilan siswa tiap kelompok memaparkan hasil kerjanya. Pemaparan dilakukan dengan diskusi kelas. Pada tahap ini guru
melakukan penilaian atas performa siswa serta menilai kesesuaian pemecahan masalah dengan masalah yang ada.
4.1.1.5 Fase Lima Evaluasi dan Refleksi
Pada tahap ini guru bersama membahas kembali solusi alternatif yang bisa digunakan untuk memecahkan masalah tersebut. Dalam prosesnya guru
membandingkan antara solusi satu dangan solusi lain hasil praktikum setiap
kelompok atau juga dibandingkan dengan solusi secara teoritis yang telah ada. 4.1.2
Kelayakan Produk
Diktat praktikum yang dikembangkan sebelum diuji cobakan perlu dikonsultasikan serta diuji kelayakan atau validasi oleh ahli. Konsultasi dilakukan
untuk mendapatkan produk yang tepat digunakan. Selain itu, peneliti mendapatkan masukan-masukan dari ahli yang digunakan untuk memperbaiki
diktat yang dikembangkan agar lebih baik lagi. Saran-saran yang disampaikan oleh ahli saat konsultasi diktat praktikum tertera pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1. Saran ahli mengenai diktat Praktikum
Saran Tindak Lanjut
Desain dan ilustrasi sampul belum menunjukan diktat praktikum
Mengganti desain dan ilustrasi sampul diktat praktikum
Tata tertib di laboratorium langsung pada hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan
Menghapus beberapa aturan dalam laboratorium yang tidak sesuai
Peta konsep kurang spesifik dan belum ada kata penghubung
Mengganti peta konsep dengn yang lebih spesifik dan memberi kata penghubung
Kurang adanya gambar ilustasi Menambahkan gambar ilustrasi
Kegiatan praktikum yang ada masih kurang hanya ada 2 kegiatan praktikum,
kalau bisa ditambah lagi Menambah kegiatan praktikum pada diktat
praktikum menjadi 4 kegiatan praktikum
Permasalahan yang ada dalam diktat praktikum belum kontekstual
Mengganti permasalahan dalam diktat praktikum
Langkah-langkah PBL belum terlihat dalam kegiatan praktikum
Menambahkan langkah-langkah PBL dalam kegiatan praktikum yang terdiri dari :
orientasi masalah, pengumpulan informasi, penyelidikan kelompok,
mengkomunikasikan, serta evaluasi dan refleksi
Setelah dikonsultasikan dengan ahli dan dilakukan revisi kemudian diktat praktikum divalidasi oleh ahli. Validasi untuk mendapatkan diktat praktikum yang
benar-benar layak digunakan. Ahli dalam penelitian ini berasal dari Dosen Jurusan Kimia UNNES, Guru Kimia SMA Islam Sudirman Ambarawa.
Ukuran kelayakan produk atau diktat praktikum berpendekatan PBL dinilai dari aspek kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan bahasa,
kelayakan grafis. Data diperoleh dari penilaian validator melalui angket tertutup terhadap produk. Hasil dari validasi diktat praktikum yang dikembangkan sangat
layak. Perolehan skor beserta persentase tiap-tiap aspek kelayakan diktat praktikum pada validasi pertama dapat dilihat pada Tabel 4.2.
Tabel 4.2 Rekapitulasi Kelayakan Produk oleh Ahli
4.1.3 Hasil Uji Coba Skala Kecil