Paradigma Penelitian Hipotesis Penelitian Desain Penelitian

49 siswa rendah maka kurang bersemangat dan malas untuk mempelajari materi mata pelajaran IPS tersebut, sehingga prestasi belajar yang diperoleh juga akan rendah.

G. Paradigma Penelitian

Menurut Sugiyono 2009:42 paradigma penelitian adalah pola hubungan antara variabel yang akan diteliti. Pada penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu variabel motivasi belajar IPS dan prestasi belajar IPS. Paradigma penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 1. Paradigma Penelitian

H. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan kerangka berpikir yang telah diuraikan di atas maka dapat diajukan hipotesis penelitian sebagai berikut: Ada hubungan yang positif dan signifikan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar IPS pada siswa kelas V SD se-gugus 2 kecamtan Pengasih. Motivasi Belajar IPS X Prestasi Belajar IPS Y 50 BAB III MOTODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Menurut Suharsimi Arikunto 2006:51 desain penelitian adalah rencana atau rancangan yang dibuat peneliti, sebagai ancar-ancar kegiatan yang akan dilaksanakan. Selanjutnya, menurut Nana Syaodih Sukmadinata 2010:52 penelitian dibedakan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif karena data yang diperoleh berbentuk angka. Menurut Sukardi 2012:166 penelitian korelasi adalah suatu penelitian yang melibatkan tindakan pengumpulan data untuk menentukan apakah ada hubungan dan tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih. Sementara itu, menurut Suharsimi Arikunto 2010:4 penelitian korelasi adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui tingkat hubungan antara dua variabel atau lebih tanpa melakukan perubahan, tambahan atau manipulasi terhadap data yang memang sudah ada. Berdasarkan uraian di atas penelitian ini merupakan penelitian korelasi karena bertujuan mengetahui hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar IPS pada siswa kelas V SD se-gugus 2 kecamatan Pengasih. Selain itu, penelitian ini menggunakan data yang sudah ada dan tidak memberikan perlakuan yang bersifat mengubah kondisi objek penelitian.

B. Subjek Penelitian

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN MENYIMAK DENGAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI SE KECAMATAN GIRIMARTO

1 9 137

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN LINGUISTIK DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA SEKOLAH DASAR Hubungan Antara Kecerdasan Linguistik Dengan Prestasi Belajar Pada Siswa Sekolah Dasar.

1 3 18

HUBUNGAN ANTARA BIMBINGAN BELAJAR WAKTU LUANG DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V HUBUNGAN ANTARA BIMBINGAN BELAJAR WAKTU LUANG DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI KEDUNG WADUK 4 KECAMATA

0 1 15

MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR SE-GUGUS KECAMATAN GONDOMANAN TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 1 127

HUBUNGAN RASA PERCAYA DIRI DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR SE-GUGUS 5 KECAMATAN PENGASIH KABUPATEN KULON PROGO.

0 2 147

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN RASA INGIN TAHU DENGAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL SD BAGI SISWA KELAS V SE-GUGUS SENDANGADI MLATI SLEMAN YOGYAKARTA.

5 14 236

HUBUNGAN ANTARA KONDISI LINGKUNGAN BELAJAR DI SEKOLAH DENGAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUANALAM (IPA) SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR SE-GUGUS MULYODADI KECAMATAN BAMBANGLIPURO.

1 1 128

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DAN SIKAP SOSIAL DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD Se-GUGUS II DEPOK SLEMAN.

0 0 131

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI DILEM GUNUNGKIDUL.

0 1 229

HUBUnGAn AnTARA MOTIVASI BeRPReSTASI SISWA dAn POlA ASUH ORAnG TUA denGAn PReSTASI BelAJAR IlMU PenGeTAHUAn SOSIAl kelAS III Sd neGeRI Se-GUGUS 3 keCAMATAn PRAMBAnAn

0 0 5