Promosi Deskripsi Teori 1. Teori Perilaku Terencana Theory Of Planned Behavior

3. Mengingatkan Maksudnya supaya konsumen tetap ingat dan membeli produk yang sama berulang-ulang jika produk yang dipakai telah habis masa berlakunya, mengingatkan konsumen dimana konsumen bias mendapatkan produk, mempertahankan citra produk dan perusahaan dalam ingatan konsumen. c. Fungsi Promosi Dalam kegiatan pemasaran, promosi merupakan faktor yang penting untuk meningkatkan volume penjualan. Adapun beberapa fungsi utama dari promosi adalah sebagai berikut: 1. Mencari dan mendapatkan perhatian dari calon pembeli. Perhatian calon pembeli harus diperoleh karena merupakan titik awal proses dalam pengambilan keputusan atas pembelian barang atau jasa. 2. Menciptakan dan menumbuhkan “Interest” pada diri calon pembeli. Perhatian yang sudah diberikan oleh seseorang mungkin akan melanjutkan ke tahap berikutnya atau mungkin berhenti. Tahap selanjutnya adalah timbulnya rasa tertarik terhadap barang atau jasa yang ditawarkan. Menimbulkan dan menumbuhkan rasa tertarik inilah yang menjadi bagian dari fungsi utama promosi. 3. Mengembangkan rasa ingin kepada calon pembeli untuk membeli barang atau jasa yang diwarkan. Setelah seseorang tertarik pada suatu barang, maka akan timbul rasa untuk memilikinya. d. Metode Promosi Perusahaan dalam memasarkan produknya, memerlukan suatu komunikasi dengan para konsumen atau masyarakat pada umumnya, karena dengan adanya komunikasi maka konsumen akan dapat mengetahui produk yang ditawarkan oleh perusahaan. Bauran promosi merupakan program komunikasi pemasaran total sebuah perusahaan yang terdiri dari iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan dan hubungan masyarakat yang dipergunakan perusahaan untuk mencapai tujuan iklan dan pemasarannya. “Bauran promosi adalah sesuatu yang dipengaruhi oleh keadaan dimana perusahaan harus memilih, strategi menarik atau strategi mendorong untu k menciptakan penjualan”. Kotler 2000 : 567 Menurut Basu Swastha 2008 : 254, Bauran promosi adalah kombinasi strategi yang paling baik dari variabel-variabel periklanan, personalia selling , dan alat-alat promosi yang lain, yang semuanya direncanakan untuk mencapai tujuan program penjualan. Ada beberapa metode yang digunakan untuk menjual produk atau jasa, akan tetapi dalam penjualan online, hanya menggunakan tiga metode, antara lain: 1. Promosi Penjualan Promosi penjualan merupakan intensif jangka pendek untuk mendorong keinginan mencoba atau pembelian produk atau jasa. 2. Periklanan Periklanan adalah semua bentuk presentasi non personal dan promosi ide, barang atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan mendapat bayaran. 3. Publisitas Publisitas digunakan untuk mendukung, membina citra perusahaanpenjual yang baik, dan menangani atau menangkal isu, cerita dan peristiwa yang dapat merugikan perusahaan yang dilakukn melalui hubungannya dengan masyarakat.

5. Kualitas Pelayanan

a. Pengertian kualitas pelayanan 1. Pengertian Kualitas Pengertian atau makna atas konsep kualitas telah diberikan oleh banyak pakar dengan berbagai sudut pandang yang berbeda, sehingga menghasilkan definisi-definisi yang berbeda pula. Goesth dan Davis yang dikutip Tjiptono, mengemukakan bahwa kualitas diartikan sebagai suatu kondisi dinamis dimana yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan Tjiptono, 2004:51. Kemudian Triguno juga mengungkapkan hal yang senada tentang kualitas, yang dimaksud dengan kualitas adalah suatu standar yang harus dicapai oleh seseorang atau kelompok atau lembaga atau organisasi mengenai kualitas sumber daya manusia, kualitas cara kerja, proses dan hasil kerja atau produk yang berupa barang dan jasa Triguno, 1997:76. Pengertian kualitas tersebut menunjukan bahwa kualitas itu berkaitan erat dengan pencapaian standar yang diharapkan. Berbeda dengan Lukman 2000:11 yang mengartikan kualitas adalah sebagai janji pelayanan agar yang dilayani itu merasa diuntungkan. Kemudian Ibrahim 1997:1 melihat bahwa kualitas itu sebagai suatu strategi dasar bisnis yang menghasilkan barang dan jasa yang memenuhi kebutuhan dan kepuasan konsumen internal dan eksternal, secara eksplisit maupun implisit. Pengertian yang lebih rinci tentang kualitas diberikan oleh Tjiptono, setelah melakukan evaluasi dari definisi kualitas beberapa pakar, kemudian Tjiptono 2004:2 menarik 7 tujuh definisi yang sering dikemukakan terhadap konsep kualitas, definisi-definisi kualitas menurut Tjiptono tersebut, adalah sebagai berikut: 1 Kesesuaian dengan persyaratan atau tuntutan 2 Kecocokan untuk pemakaian 3 Perbaikan atau penyempurnaan berkelanjutan 4 Bebas dari kerusakan atau cacat 5 Pemenuhuan kebutuhan pelanggan semenjak awal dan setiap saat 6 Melakukan segala sesuatu secara benar semenjak awal dan 7 Sesuatu yang bisa membahagiakan pelanggan. Dari pengertian tersebut tampak bahwa, disamping kualitas itumenunjuk pada pengertian pemenuhan standar atau persyaratan tertentu, kualitas juga mempunyai pengertian sebagai upaya untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan secara terus menerus dalam pemenuhan kebutuhan pelanggan sehingga dapat memuaskan pelanggan. 2. Pengertian Pelayanan Pelayanan merupakan terjemahan dari istillah service dalam bahasa Inggris yang menurut Kotler yang dikutip Tjiptono 2004:6, yaitu berarti setiap tindakan atau perbuatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak ke pihak yang lain, yang pada dasarnya bersifat intangible tidak berwujud fisik dan tidak menghasilkan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Produk Teh Kotak Ultra pada Mahasiswa/i Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

14 122 117

Pengaruh Persepsi Resiko dan Kemudahan Melakukan Online Shopping Terhadap Keputusan Pembelian Produk Fashion Secara Online

3 32 126

Pengaruh Kesadaran Merek, Persepsi Kualitas Dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Sepatu Nike Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 25 112

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KERAGAMAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SECARA ONLINE PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN.

0 7 34

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR YAMAHA PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN.

0 1 22

PENGARUH ATRIBUT PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SABUN MEREK LUX PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS.

0 1 6

PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KARTU XL PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ANDALAS PADANG.

0 0 6

PENGARUH PERSEPSI HARGA, FITUR PRODUK, DAN WORD OF MOUTH TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE ANDROID (Studi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta).

1 3 151

PENGARUH ATRIBUT PRODUK, BAURAN PROMOSI, DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA TOKO ROTI LISCHA JEPARA

1 1 11

PERILAKU KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK IMITASI JENIS FASHION DI KALANGAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG -

0 1 94