PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Maret 2017 Tidak Diaudit dan 31 Desember 2016 Diaudit dan Tiga Bulan
yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Tidak Diaudit
Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of March 31, 2017 Unaudited and December 31, 2016 Audited
and the Three Months Ended March 31, 2017 and 2016 Unaudited
Expressed in millions of rupiah, unless otherwise stated
101
29. TRANSAKSI DAN AKUN DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI lanjutan
29. TRANSACTIONS AND
ACCOUNTS WITH
RELATED PARTIES continued
Pada RUPSLB yang diadakan pada bulan Februari 2005,
para pemegang
saham independen
menyetujui transaksi
operasional recurring
transactions terutama pembelian bahan baku dengan HC Fuel Limited, HCT Services Asia Pte.
Ltd., dan HeidelbergCement Technology Center GmbH, pihak-pihak berelasi dengan Perusahaan.
In the EGMS held in February 2005, the independent shareholders approved the proposals
for recurring transactions mainly purchase of raw materials with HC Fuel Limited, HCT Services
Asia Pte. Ltd., and HeidelbergCement Technology Center GmbH, the Company’s related parties.
Pada RUPSLB yang diadakan pada bulan Maret 2006,
para pemegang
saham independen
menyetujui untuk menambah satu perusahaan afiliasi yaitu Scancem Energy and Recovery AB
“SEAR” sebagai pihak baru dalam transaksi operasional
recurring transactions.
SEAR merupakan suatu perusahaan yang bergerak di
bidang jasa konsultasi dan manajemen, khususnya bidang teknologi energi alternatif.
In the EGMS held in March 2006, the independent shareholders approved the proposal to add
one affiliated company, namely Scancem Energy and Recovery AB “SEAR”, as a new party for
recurring transactions. SEAR is a company doing business
in consultancy
and management
services, particularly
on alternative
energy technology.
Pada RUPSLB yang diadakan pada tanggal 14 Mei 2008,
para pemegang
saham independen
menyetujui, antara lain: In the EGMS held on May 14, 2008, the
independent shareholders
approved, among
others: a. Transaksi-transaksi berulang atas penjualan
Unit-unit Pengurangan Emisi yang Disertifikasi “The Certified Emission Reduction CERs”
unit-unit yang meliputi: a. The recurring transactions on the sale of
Certified Emission Reduction “CERs” units which include:
1. Penunjukan HC Fuel Limited, pihak terafiliasi dengan HeidelbergCement AG,
pemegang saham akhir Perusahaan, sebagai broker atau agen pemasaran
Perusahaan untuk keperluan penjualan CERs Perusahaan.
1. Appointment of HC Fuel Limited, an affiliated party of HeidelbergCement AG,
the Company’s ultimate shareholder, as the Company’s broker or marketing agent
for the purpose of sale of the Company’s CERs.
2. Usulan penjualan CERs Perusahaan kepada
pihak terafiliasi
dari HeidelbergCement AG, baik melalui jasa
HC Fuel Limited maupun tidak. 2. Proposed sale of the Company’s CERs to
affiliated parties of HeidelbergCement AG, whether or not through the services of HC
Fuel Limited. b. Penambahan
pihak dalam
transaksi operasional yang telah disetujui dalam
RUPSLB Perusahaan pada bulan Februari 2005 dan Maret 2006.
b. The addition of parties in the recurring transactions as previously agreed in the
EGMS of the Company in February 2005 and March 2006.
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan berdasarkan syarat dan kondisi yang disepakati
antar Perusahaan atau Entitas Anak dengan pihak- pihak berelasi.
Transactions with related parties are conducted under terms and conditions agreed between the
Company or Subsidiaries and the related parties.
PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Maret 2017 Tidak Diaudit dan 31 Desember 2016 Diaudit dan Tiga Bulan
yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Tidak Diaudit
Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain
PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
As of March 31, 2017 Unaudited and December 31, 2016 Audited
and the Three Months Ended March 31, 2017 and 2016 Unaudited
Expressed in millions of rupiah, unless otherwise stated
102
30. PERJANJIAN-PERJANJIAN DAN KOMITMEN YANG SIGNIFIKAN
30. SIGNIFICANT AGREEMENTS
AND COMMITMENTS
a. Perusahaan mempunyai perjanjian jual beli dengan PT Pertamina Persero Pertamina
dimana Pertamina setuju untuk menjual bahan bakar minyak yang terdiri dari premium,
minyak solar, minyak diesel industri dan minyak bakar. Perjanjian tersebut mencakup,
antara lain, harga dasar bahan bakar minyak, rencana jumlah bahan bakar minyak yang
dibutuhkan, spesifikasi bahan bakar minyak dan persyaratan pembayaran. Harga bahan
bakar minyak yang ditetapkan mengikuti syarat dan kondisi yang ditetapkan pada perubahan
perjanjian yang dilakukan dari waktu ke waktu. Jumlah pembelian bahan bakar minyak dari
Pertamina untuk tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 masing-
masing
adalah sebesar Rp53.522
dan Rp49.622.
a. The Company has outstanding sale and purchase agreement with PT Pertamina
Persero Pertamina wherein Pertamina agreed to sell fuel oil consisting of gasoline,
diesel oil, industrial diesel oil and marine fuel. The agreement stipulates, among others, the
base price of fuel oil, volume plan of fuel oil, specifications of fuel oil and terms of payment.
The price of the fuel oil follows terms and conditions as governed in amendments to the
agreement made from time to time. Total fuel oil purchased from Pertamina for the three
months ended March 31, 2017 and 2016 amounted to Rp53,522 and Rp49,622,
respectively.
b. Perusahaan mempunyai
perjanjian penyediaan gas alam dengan PT Perusahaan
Gas Negara Persero Tbk PGN di pabrik semen di Citeureup. Perjanjian penyediaan ini
menetapkan jumlah pemakaian minimum dan maksimum per bulan. Apabila Perusahaan
tidak mampu memakai jumlah minimum gas alam bulanan yang telah disetujui, Perusahaan
harus membayar jumlah yang tidak dipakai tersebut ke PGN. Di sisi lain, apabila
pemakaian Perusahaan melampaui jumlah pemakaian maksimum bulanan, maka atas
kelebihan pemakaian gas alam tersebut, Perusahaan dikenakan harga surcharge.
Jumlah pembelian gas alam dari PGN untuk tiga bulan yang berakhir pada tanggal
31 Maret 2017 dan 2016 masing-masing adalah sebesar Rp18.409 dan Rp22.120.
b. The Company
has agreement
with PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk
PGN for the supply of natural gas for the cement plants in Citeureup. The agreement
provides for monthly minimum and maximum purchase quantities. If the Company is unable
to consume the agreed monthly minimum volume of natural gas, the Company should
pay for the unconsumed volume to PGN. On the other hand, if the Company’s monthly
consumption is more than the monthly maximum volume, the Company will be
charged at the surcharge price for the excess natural gas consumed. Total purchases of
natural gas from PGN for the three months ended March 31, 2017 and 2016 amounted to
Rp18,409 and Rp22,120, respectively.
c. Perusahaan juga
mempunyai perjanjian
dengan Pertamina untuk membeli gas alam dengan jumlah pembelian minimal tahunan.
Jika Perusahaan tidak dapat menggunakan gas alam dalam jumlah yang telah ditentukan,
Perusahaan harus membayar jumlah yang tidak digunakan tersebut kepada Pertamina.
Namun demikian, pembayaran tersebut dapat diperlakukan sebagai pembayaran uang muka
dan dapat digunakan sebagai pembayaran untuk pemakaian gas alam yang akan datang.
c. The Company also has agreements with Pertamina for the purchase of natural gas
which provide for an annual minimum purchase quantity. If the Company is unable to
consume the agreed volume of natural gas, the Company should pay for the unconsumed
volume to Pertamina. However, such payment can be treated as prepayment and can be
applied to future gas consumption.
Total pembelian gas alam dari Pertamina untuk tiga bulan yang berakhir pada tanggal
31 Maret 2017 dan 2016 masing-masing adalah sebesar Rp59.053 dan Rp65.777.
Total purchases of natural gas from Pertamina for the three months ended March 31, 2017
and 2016 amounted to Rp59,053 and Rp65,777, respectively.