72 Namun walaupun demikian, keyakinan akan bangkitnya ekonomi syari’ah
tetap ada walaupun mungkin akan memakan waktu yang lama dan perlu dilakukan usaha terus menerus untuk mensosialisasikan ekonomi syari’ah ini. Jika semua umat
muslim bersatu bukan tidak mungkin suatu hari nanti ekonomi Islam akan menggantikan kegagalan yang dilakukan olek ekonomi kapitalis dan sosialis. Berikut
petikan wawancaranya : “Yakin sekali dari segi konsep. Bisa terwujud kemajuan
ekonomi bila semua penduduk muslim Indonesia bersinergi membangun ekonomi umat. Dengan harapan swalayan
Madinah ini bisa menjadi pilar dalam meningkatkan perekonomian masyarakat”. Wawancara dengan Bapak Fendi,
2007
4.8. Orientasi Nilai Konsumen Berbelanja Di Swalayan Madinah Syari’ah
Hasil Penelitian
No Ilmu Pengetahuan
Seni Agama Ekonomi
Politik Masyarakat 1 16 16
16 15
13 15 2 15 13
13 8
10 16 3 16 20
20 11
15 15 4 18 15
16 16
17 13 5 15 16
16 13
15 14 6 16 16
16 13
13 16 7 11 19
16 15
12 15 8 15 15
12 11
11 11 9 16 17
16 8
15 13 10 15 17
15 10
11 12 11 17 18
18 15
15 16 12 15 14
14 16
13 15 13 15 17
12 13
13 15 14 11 15
20 14
9 14 15 12 14
11 4
11 7 16 7 13
12 10
15 15 17 17 18
19 17
16 17 18 19 20
20 19
17 18
Universitas Sumatera Utara
73
19 15 17 14
10 12 16
20 18 13 19
12 17 19
21 15 16 16
13 15 15
22 18 18 16
18 18 18
23 15 9 13
7 14 15
24 19 17 18
12 17 19
25 11 17 14
10 12 12
26 20 15 16
18 18 17
27 17 15 15
9 12 13
28 9 15 17
11 13 9
29 13 19 17
14 16 15
30 19 20 20
17 16 19
31 15 16 17
11 16 15
32 15 12 15
17 16 20
33 18 16 13
16 16 16
34 14 19 16
8 11 13
35 6 11 8
12 9 10
36 8 18 14
15 15 13
37 12 13 12
14 13 13
38 15 18 19
14 12 14
39 16 20 19
14 16 18
40 19 20 19
16 15 17
41 14 19 20
10 15 16
42 16 10 11
12 13 16
43 16 8 7
13 14 15
44 16 16 18
11 14 17
45 15 18 14
11 13 13
46 14 16 16
13 16 15
47 19 19 19
14 16 16
48 13 19 17
14 17 19
49 18 18 18
12 14 16
50 15 18 17
15 15 15
51 14 19 17
16 13 16
52 13 17 14
10 12 12
53 13 18 13
16 14 20
54 14 16 16
13 15 16
55 16 16 16
15 13 15
56 15 13 13
8 10 16
57 16 20 20
11 15 15
58 18 15 16
16 17 13
59 15 16 16
13 15 14
60 16 16 16
13 13 16
61 11 19 16
15 12 15
62 15 15 12
11 11 11
63 16 17 16
8 15 13
64 15 17 15
10 11 12
Universitas Sumatera Utara
74
65 17 18 18
15 15 16
66 15 14 14
16 13 15
67 15 17 12
13 13 15
68 11 15 20
14 9 14
69 12 14 11
4 11 7
70 7 13 12
10 15 15
71 17 18 19
17 16 17
72 19 20 20
19 17 18
73 15 17 14
10 12 16
74 18 13 19
12 17 19
75 15 16 16
13 15 15
76 18 18 16
18 18 18
77 15 9 13
7 14 15
78 19 17 18
12 17 19
79 11 17 14
10 12 12
80 20 15 16
18 18 17
81 17 15 15
9 12 13
82 9 15 17
11 13 9
83 13 19 17
14 16 15
84 19 20 20
17 16 19
85 15 16 17
11 16 15
86 15 12 15
17 16 20
87 18 16 13
16 16 16
88 14 19 16
8 11 13
89 6 11 8
12 9 10
90 8 18 14
15 15 13
91 12 13 12
14 13 13
92 15 18 19
14 12 14
93 16 20 19
14 16 18
94 19 20 19
16 15 17
95 14 19 20
10 15 16
96 16 10 11
12 13 16
97 16 8 7
13 14 15
98 16 16 18
11 14 17
99 15 18 14
11 13 13
100 14 16 16
13 16 15
101 19 19 19
14 16 16
102 13 19 17
14 17 19
103 18 18 18
12 14 16
104 15 18 17
15 15 15
105 14 19 17
16 13 16
106 13 17 14
10 12 12
107 13 18 13
16 14 20
108 14 16 16
13 15 16
Jumlah 1606 1756 1692
1392 1522
1630
Universitas Sumatera Utara
75 Dari 108 responden yang merupakan konsumen di swalayan Madinah Syariah
diperoleh persentase orientasi nilai seperti terlihat pada tabel dibawah ini :
Orientasi Konsumen memilih berbelanja di Swalayan Madinah Syariah
18
18 17
17 16
14 Seni
Agama Masyarakat
Ilmu Pengetahuan Politik
ekonomi
Dari hasil pengolahan data dengan menggunakan distribusi frekuensi diperoleh rata-rata konsumen yang berbelanja di swalayan Madinah Syari’ah lebih
dilatarbelakangi aspek seni. Dalam hal ini aspek seni keagamaan yang dilatarbelakangi oleh Musik bernuansa Islami, dekorasi yang penuh dengan kaligrafi,
busana muslim dari para karyawan dan terakhir lantunan ayat-ayat suci Al-Quran yang diputar oleh video jockey. Sedangkan aspek keagamaan yang menjadi isu yang
digiring swalayan Madinah Syari’ah hanya mendapat priorotas kedua dalam orientasi konsumen yang berbelanja di swalayan Madinah Syari’ah ini, dimana aspek yang
ditonjolkan disini seperti adanya jaminan kehalalan, kesempatan untuk sekaligus berinfak, mengharap ridho Allah, dan juga menjalankan nilai-nilai agama Islam.
Sedangkan orientasi yang ketiga dipengaruhi oleh aspek sosial kemasyarakatan dimana orang yang berbelanja di sini dikarenakan aspek toleransi, menolong kaum
Universitas Sumatera Utara
76 lemah, pergaulan dengan sesama, rasa persaudaraan atau kekeluargaan. Sedangkan
aspek ilmu pengetahuan menjadi orientasi yang keempat. Dimana dalam aspek ini mencakup adanya jaminan kualitas keamanan produk, mengetahui cara
kerjapenerapan salah satu lembaga ekonomi syariah, adanya nilai tambah terhadap pengetahuan antara swalayan yang syari’ah dan konvensional, mengetahui promosi
produkacara yang infomatif. Untuk item politik menjadi orientasi yang kelima dalam hal memilih tempat berbelanja dimana aspek–aspek dari orang yang berorientasi
politik ini seperti meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menggerakkan roda perekonomian masyarakat, meningkatkan kelas sosial, dan terakhir berlaku universal
dalam hal pelayanan bagi seluruh lapisan konsumen yang berbelanja di Madinah Syari’ah. Sedangkan orientasi nilai terakhir orang berbelanja di swalayan Madinah
Syari’ah ini adalah dilatarbelakangi oleh aspek ekonomi dimana aspek ekonomi ini terkait dengan jarak, diskon, murah, dan juga hadiah.
4.9. Faktor-Faktor Yang Melatar Belakangi Konsumen Berbelanja di Swalayan Madinah Syari’ah