BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Produktivitas
Produktivitas berasal dari kata “produktiv” artinya sesuatu yang mengandung potensi untuk digali, sehingga produktivitas dapatlah dikatakan
sesuatu proses kegiatan yang terstruktur guna menggali potensi yang ada dalam sebuah komoditiobjek. Filosofi produktivitas sebenarnya dapat mengandung arti
keinginan dan usaha dari setiap manusia individu atau kelompok untuk selalu meningkatkan mutu kehidupannya dan penghidupannya. Secara umum
produktivitas diartikan atau dirumuskan sebagai perbandingan antara keluaran output dengan pemasukan input, sedangkan menurut Sulistiani dan Rosidah
2003:126 produktivitas adalah “Menyangkut masalah hasil akhir, yakni seberapa
besar hasil akhir yang diperoleh didalam proses produksi, dalam hal ini adalah efisiensi dan efektivitas”.
Menurut Hasibuan 2003:126 produktivitas adalah : “Perbandingan antara
output hasil dengan input masukan. Jika produktivitas naik, ini hanya dimungkinkan oleh adanya peningkatan efesiensi waktu, bahan, tenaga sistem
kerja, teknik produksi dan adanya peningkatan keterampilan dari tenaga kerjanya”. Menurut Swastha dan Sukotjo 1995:281, produktivitas adalah sebuah
konsep yang menggambarkan hubungan antara hasil jumlah barang dan jasa dengan sumber jumlah tenaga kerja, modal, tanah, energi, dan sebagainya yang
dipakai untuk menghasilkan hasil tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Peningkatan produktivitas merupakan dambaan setiap perusahaan, produktivitas mengandung pengertian berkenaan dengan konsep ekonomis,
filosofis, dan konsep sistem. Sebagai konsep ekonomis, produktivitas berkenaan dengan usaha atau kegiatan manusia untuk menghasilkan barang atau jasa yang
berguna untuk pemenuhan kebutuhan hidup manusia dan masyarakat pada umumnya. Sebagai konsep filosofis, produktivitas mengandung pandangan hidup
dan sikap mental yang selalu berusaha untuk meningkatkan mutu kehidupan dimana keadaan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan mutu kehidupan
hari esok harus lebih baik dari hari ini. Hal ini yang memberi dorongan untuk berusaha dan mengembangkan diri. Sedangkan konsep sistem, memberikan
pedoman pemikiran bahwa pencapaian suatu tujuan harus ada kerja sama atau keterpaduan dari unsur-unsur yang relevan sebagai sistem.
Produktivitas merupakan “Rasio antara hasil kegiatan dan segala pengorba
nan dalam menghasilkan sesuatu”. Peningkatan produktivitas akan meningkatkan pendapatan karyawan yang akan menambah daya beli masyarakat.
Perencanaan peningkatan produktivitas mencakup tahap situasi, merancang program, menciptakan kesadaran, menerapkan program, dan mengevaluasi
pelaksanaan perencanaan program. Berbagai pengertian produktivitas serta penjelasannya membuat perusahaan terutama bagian sumber daya manusia SDM
tidak lagi sulit dalam merumuskan tingkat produktivitas tenaga kerja pada perusahannya.
Dari definisi-definisi yang dikemukakan para ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa produktivitas adalah suatu kondisi yang dihasilkan atau usaha
Universitas Sumatera Utara
yang telah ditunjukkandikerjakan oleh seseorang dalam melaksanakan tugas dengan kondisi hasil yang lebih meningkatkan dan baik sebagai akibat cara kerja
yang profesional dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang tersedia. Menurut Handoko 2001:210 produktivitas sebagai hubungan antara input
dengan output suatu sistem produktif. Untuk menaikkan produktivitas, para manager, teknisi dan karyawan semua harus memproduksi lebih banyak output
nilai rupiah dan atau unit produk dan unit jasa dari setiap input. Mereka harus memproduksi lebih banyak output dari setiap jenis tenaga kerja yang digunakan,
dari setiap rupiah investasi modal, dari setiap unit bahan mentah dan setiap unit energi yang dikonsumsi dalam produksi.
Menurut Nawawi 2001:20 Produktivitas sebagai kekuatan atau menghasilkan sesuatu. Pengertian produktivitas dapat dibedakan atas 2 hal, yaitu:
pertama, produktivitas adalah perbandingan terbaik antara hasil yang diperoleh output dengan jumlah sumber kerja yang dipergunakan input. Kedua,
produktivitas yang diukur dari daya guna efisiensi penggunaan personel sebagai tenaga kerja.
Menurut Komaruddin 2002:124 Produktivitas didefinisikan sebagai ukuran sampai sejauh mana sumber-sumber daya disertakan dan dipadukan dalam
organisasi dan digunakan untuk mencapai seperangkat hasil. Dari berbagai pengertian produktivitas tersebut dapat disimpulkan bahwa
produktivitas adalah ukuran perbandingan antara output dengan input.
Universitas Sumatera Utara
2.2 Pengertian Produktivitas Tenaga Kerja